- 06.45 - 07.00 - 07.15 - 07.30 - 07.45 - 08.00 - 06.15 - 06.30 - 06.45 - 07.00 - 07.15 - 07.30 - 07.45 - 08.00 - 06 - 06 - 07 - 07 - 06.15 - 06.30 - 06.45 - 07.00 - 07.15 - 07.30 - 07.45 - 08.00

55 50 100 150 200 250 300 350

06.00 - 06.15

06.15 - 06.30

06.30 - 06.45

06.45 - 07.00

07.00 - 07.15

07.15 - 07.30

07.30 - 07.45

07.45 - 08.00

Jam V o lu me u n it Kendaraan Berat Kend. Ringan Sepeda Motor Gambar 4.5.e. Fluktuasi arus lalu lintas pada Simpang Milo untuk pendekat S2-S2 pada kondisi awal 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100

06.00 - 06.15

06.15 - 06.30

06.30 - 06.45

06.45 - 07.00

07.00 - 07.15

07.15 - 07.30

07.30 - 07.45

07.45 - 08.00

Jam V o lu me u n it Kendaraan Berat Kend. Ringan Sepeda Motor Gambar 4.5.f. Fluktuasi arus lalu lintas pada Simpang Bangkong untuk pendekat S2-S3 pada kondisi awal 20 40 60 80 100 120

06.00 - 06.15

06.15 - 06.30

06.30 - 06.45

06.45 - 07.00

07.00 - 07.15

07.15 - 07.30

07.30 - 07.45

07.45 - 08.00

Jam V o lu me u n it Kendaraan Berat Kend. Ringan Sepeda Motor Gambar 4.5.g. Fluktuasi arus lalu lintas pada Simpang Bangkong untuk pendekat S2-B1 pada kondisi awal 56 20 40 60 80 100 120 140 160 180

06.00 - 06

.15 06.15 - 06 .30

06.30 - 06

.45 06.45 - 07 .00

07.00 - 07

.15 07.15 - 07 .30

07.30 - 07

.45 07.45 - 08 .00 Jam V o lu me u ni t Kendaraan Berat Kend. Ringan Sepeda Motor Gambar 4.5.h. Fluktuasi arus lalu lintas pada Simpang Bangkong untuk pendekat S2-B2 pada kondisi awal 20 40 60 80 100 120

06.00 - 06.15

06.15 - 06.30

06.30 - 06.45

06.45 - 07.00

07.00 - 07.15

07.15 - 07.30

07.30 - 07.45

07.45 - 08.00

Jam V o lu me u n it Kendaraan Berat Kend. Ringan Sepeda Motor Gambar 4.5.i. Fluktuasi arus lalu lintas pada Simpang Bangkong untuk pendekat S2-B3 pada kondisi awal

4.1.5. Panjang antrian

Survei antrian dilakukan untuk memperoleh jumlah kendaraan yang antri pada lajur-lajur lengan simpang akibat durasi sinyal merah. Survei ini dilakukan baik selama sinyal merah maupun pada permulaan sinyal hijau dan hasil yang diperoleh digunakan untuk memperoleh jumlah antrian observasi dalam satuan smp yang akan digunakan sebagai pembanding pada proses validasi model serta pelaksanaannya bersamaan dengan pelaksanaan survei turning movement. Hasil survei disajikan dalam bentuk tabel sebagaimana diperlihatkan dalam lampiran C, secara ringkas hasil yang diperoleh adalah seperti tabel berikut ini. 57 Tabel 4.5.a. Hasil survei panjang antrian pada simpang Milo Pagi Siang Sore Minimum 17 29 34 Maksimum 40 73 65 Rerata 24 41 47 Minimum 56 91 116 Maksimum 91 186 158 Rerata 70 121 130 Minimum 14 19 Maksimum 30 42 Rerata 20 30 Simpang S1 Utara Timur Barat Pendekat QL Waktu Sumber : Hasil survei, januari 2005 Tabel 4.5.b. Hasil survei panjang antrian pada simpang Bangkong Pagi Siang Sore Minimum 68 51 56 Maksimum 83 70 87 Rerata 74 60 69 Minimum 54 53 44 Maksimum 90 124 66 Rerata 70 71 53 Minimum 10 79 87 Maksimum 23 130 166 Rerata 17 94 114 Waktu Simpang Pendekat QL Selatan Timur Barat S2 Sumber : Hasil survei, januari 2005

4.1.6. Pengaturan sinyal

Survei sistem sinyal dilakukan untuk memperoleh data waktusistem operasi yang mengatur pergantian pergerakan kendaraan yang masuk simpang. Data yang dikumpulkan adalah jumlah fase, bentuk fase, urutan fase dan durasi waktu siklus yang terdiri dari 3 tiga aspek yaitu hijau, kuning dan merah.

a. Simpang Milo