Legal Claims KONTINJENSI CONTINGENCIES

PT BORNEO LUMBUNG ENERGI METAL TBK. DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 84 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan secara khusus NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 29. KONTINJENSI lanjutan 29. CONTINGENCIES continued

b. Undang-Undang Pertambangan No. 42009

lanjutan b. Mining Law No. 42009 continued Pada tanggal 1 Februari 2010, Presiden Republik Indonesia menandatangani dua Peraturan Pemerintah, yaitu PP No. 222010 “PP 22” dan PP No. 232010 “PP 23”, yang dikeluarkan sebagai bagian dari aturan pelaksanaan UU Minerba baru. PP No. 22 pada intinya mengatur tentang dasar pembentukan wilayah pertambangan di Indonesia. PP No. 23 menjelaskan lebih detil jenis perizinan pertambangan yang dapat diperoleh berdasarkan UU Minerba ini, dan menjelaskan syarat dan kondisi yang wajib dipenuhi oleh pihak yang mengajukan maupun pihak berwenang yang mengeluarkan izin pertambangan. Pada tanggal 5 Juli 2010, PP No. 552010 dikeluarkan untuk mengatur pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan usaha pertambangan mineral dan batubara di Indonesia. On 1 February 2010, the President of the Republic of Indonesia signed two Government Regulations as the implementing regulations for the New Mining Law, i.e. Government Regulations No. 222010 “GR 22” and GR No. 232010 “GR 23”. GR 22 deals with the establishment of mining areas in Indonesia. GR 23 offers further details of different types of mining licences which may be made available under the New Mining Law, and sets out the basic terms and conditions which need to be satisfied by licence applicants and observed by issuing authorities. On 5 July 2010, GR No. 552010 was issued. This GR provides the guidance and supervision of mineral and coal mining businesses in Indonesia. Pada tanggal 10 Januari 2012, Presiden Republik Indonesia mengeluarkan Keputusan Presiden Keppres No.32012 tentang Tim Evaluasi untuk penyesuaian Kontrak Karya dan PKP2B. Tim Evaluasi Tim akan dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan didampingi oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Alam untuk aktivitas harian. Selain itu, Tim juga dibantu oleh anggota kabinet lainnya Menteri Keuangan, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Menteri Kehutanan, Badan Koordinasi Penanaman Modal, dan lain-lain. On 10 January 2012, the President issued a Presidential Decree Keppres No.32012 on Evaluation Team for Contract of Work COW and CCoW Adjustment. The Evaluation Team Team will be chaired by the Coordinating Minister of Economy and co-chaired by Minister of Energy and Mineral Resources for its daily activities, and the members consist of current Cabinet Members Ministry of Finance, Ministry of Justice and Human Rights, Ministry of Forestry, Indonesia Investment Coordinating Board, et al. Tugas tim meliputi: 1 melakukan evaluasi terhadap ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam pasal-pasal Kontrak Karya dan PKP2B, yang perlu disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku; 2 menetapkan langkah- langkah yang diperlukan untukmenetapkan luas wilayah kerja Kontrak Karya dan PKP2B dan penerimaan negara, sebagai bagian negosiasi Kontrak Karya dan PKP2B; dan 3 menetapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk pelaksanaan kewajiban pemegang Kontrak Karya dan PKP2B, terhadap pengolahan danatau pemurnian mineral dan batubara. The Teams task consists of the following: 1 evaluating the articles in the COW and CCoW to be in compliance with the Law; 2 determine the steps to be taken to determining COW and CCoW areas and state incomerevenue for the purpose of COW and CCoW negotiation; 3 determine steps to be taken for the implementation of the COW and CCoW obligations, on the processing andor refinery of minerals and coal. PT BORNEO LUMBUNG ENERGI METAL TBK. DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 85 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan secara khusus NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 29. KONTINJENSI lanjutan 29. CONTINGENCIES continued