Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan bidang yang terpenting dalam pembangunan masyarakat suatu negara. Hal ini disebabkan pembangunan di berbagai bidang membutuhkan manusia yang cerdas, terampil, berbudi pekerti serta takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Mengingat hal demikian, melalui pendidikan upaya untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam pembangunan dapat diwujudkan. Untuk menjadi insan pembangunan yang kreatif, kompetitif dan memiliki wawasan yang luas bagi peserta didik perlu ditanamkan semangat untuk terus berprestasi, karena pada era sekarang ini bagi yang tidak berprestasi tentu saja akan tertinggal. Untuk mencapai prestasi banyak hal yang mempengaruhi anak didik antara lain peranan orang tua dalam penanaman nilai disiplin, kemandirian, peranan guru dalam memotivasi belajar siswa, pengaruh lingkungan, fasilitas pendukung, bimbingan guru, dukungan teman dan sebagainya. Dalam rangka mencapai prestasi, peranan guru dalam belajar siswa sangat penting, di mana cara mengajar seorang guru sangat membantu dan pada akhirnya diharapkan akan dapat meningkatkan prestasi siswa. Mengingat hal demikian, diperlukan bimbingan guru sehingga siswa dapat belajar dengan baik dan dapat menyerap ilmu yang diberikan oleh gurunya. Kehadiran teman juga sangat diperlukan karena pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yaitu makhluk yang tidak dapat hidup sendiri dan membutuhkan orang lain. Dalam kegiatan belajarpun siswa sangat memerlukan kehadiran teman. Kehadiran dan dukungan teman akan memberikan banyak manfaat terutama berhubungan dengan peningkatan prestasi belajar. Banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar namun segala kesulitan tersebut akan menjadi ringan dengan adanya teman yang selalu siap memberikan dukungan yang sepenuhnya dalam seluruh kegiatan dan tindakan seseorang. Siswa yang selalu menerapkan disiplin dalam belajarnya, saling bekerja sama dengan teman dan selalu memanfaatkan bimbingan dari guru, prestasi belajarnya cenderung meningkat, akan tetapi ada pula siswa yang prestasi belajarnya tetap saja bahkan menurun meskipun sudah menerapkan hal tersebut di atas dalam belajarnya. Berdasarkan uraian tersebut di atas, penulis tertarik mengadakan penelitian dengan judul “HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN BELAJAR, DUKUNGAN TEMAN DAN BIMBINGAN GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL”. Penelitian ini merupakan studi kasus pada SMP N I Kalibawang.

B. Identifikasi Masalah

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Prestasi Belajar Siswa.

0 2 17

PENDAHULUAN Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Prestasi Belajar Siswa.

0 1 7

LAMPIRAN A Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Prestasi Belajar Siswa.

0 2 44

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Prestasi Belajar Siswa.

0 0 19

PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI KEDISIPLINAN BELAJAR, MOTIVASI BERPRESTASI, DAN Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Kedisiplinan Belajar, Motivasi Berprestasi, Dan Lingkungan Keluarga Pada Siswa Kelas VII Sekola

0 1 16

PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI KEDISIPLINAN BELAJAR, MOTIVASI BERPRESTASI, DAN LINGKUNGAN Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Ditinjau Dari Kedisiplinan Belajar, Motivasi Berprestasi, Dan Lingkungan Keluarga Pada Siswa Kelas

0 1 17

Hubungan antara bimbingan guru akuntansi, motivasi belajar akuntansi, dan dukungan teman sekelas dengan prestasi belajar akuntansi : studi kasus siswi-siswi kelas XII Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SMA Santa Maria Jl. Ireda no.19A Yogyakarta 55121.

0 3 175

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DAN DISIPLIN KULIAH DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA - Unika Repository

0 0 72

Hubungan antara kedisiplinan belajar, dukungan teman, dan bimbingan guru dengan prestasi belajar ilmu pengetahuan sosial - USD Repository

0 0 157

HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN GURU AKUNTANSI, MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI, DAN DUKUNGAN TEMAN SEKELAS DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

0 0 173