Tabel 7. Hasil Uji Reliabilitas Skala Uji Coba Karakteristik Pekerjaan
No Dimensi
Koefisien Reliabilitas 1.
2. 3.
4. 5.
Skill variety Task identity
Task significance Autonomy
Feedback 0,861
0,537 0,752
0,733 0,639
Dapat dilihat pada tabel tersebut, bahwa koefisien reliabilitas pada task identity tergolong cukup rendah. Hal ini bisa disebabkan
penyusunan item yang kurang tepat sehingga subjek kurang memahami apa yang hendak dimaksudkan dalam item tersebut.
G. Metode Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Uji Asumsi
Uji asumsi digunakan untuk mendapatkan kesimpulan yang tidak menyimpang dari tujuan penelitian, meliputi uji normalitas dan uji
linearitas. a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data penelitian berasal dari populasi yang sebarannya normal atau tidak
Santoso, 2010. Data dinyatakan terdistribusi normal jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 p0,05 dan data tidak normal jika
nilai signifikansi kurang dari 0,05 p0,05 Nisfiannoor, 2009. Uji normalitas dilakukan dengan teknik Kolmogorov-Smirnov
menggunakan program IBM SPSS versi 22. b. Uji Linearitas
Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui apakah hubungan antara dua variabel, yaitu variabel independen dan
dependen bersifat linier atau garis lurus Nisfiannoor, 2009. Dalam penelitian ini, uji linearitas dilakukan untuk mengetahui
apakah hubungan antara dua variabel, yaitu karakteristik pekerjaan dan employee engagement memiliki hubungan linear atau tidak.
Teknik yang digunakan untuk melakukan uji linearitas dilakukan dengan menggunakan Test For Linearity dalam IBM SPSS versi
22. Data dinyatakan linear jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 p0,05 dan data tidak linear jika nilai signifikansi lebih
besar dari 0,05 p0,05.
2. Uji Hipotesis Pengujian hipotesis pada dasarnya dilakukan dengan mengambil
kesimpulan umum yang merupakan kesimpulan populasi berdasarkan sampel dan kesimpulan analisis sampel, yaitu menerima atau menolak
hipotesis Irianto, 2004. Dalam penelitian ini, uji hipotesis dilakukan
untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang positif antara dimensi karakteristik pekerjaan dan employee engagement.
Uji hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment, jika datanya normal. Sebaliknya,
jika sebaran data yang dihasilkan tidak normal maka uji korelasi menggunakan teknik Spearman Correlation. Jika menggunakan ukuran,
koefisien korelasi dapat dikategorisasikan sebagai berikut :
Tabel 8. Kategorisasi Nilai Korelasi Rentang Nilai
Kategori
Tidak ada korelasi – 0,25
Korelasi Lemah 0,25 - 0,5
Korelasi Cukup 0,5 - 0,75
Korelasi Kuat 0,75 - 0,99
Korelasi Sangat Kuat 1
Korelasi Sempurna Sumber :Sarwono 2006
50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Pelaksanaan Penelitian
Pengumpulan data penelitian dilakukan mulai tanggal 12 Juni 2015 sampai dengan 27 Juni 2015. Penelitian dilakukan pada beberapa
perusahaan, yaitu Perusahaan HA, Perusahaan IS, Perusahaan C, dan Perusahaan SM. Subjek yang diberikan skala merupakan karyawan yang
sudah melalui masa kerja minimal 1 tahun. Peneliti menyebarkan skala sebanyak 150 buah. Dari keseluruhan skala yang disebarkan hanya 136
skala yang kembali dan 116 skala yang dapat diolah datanya dikarenakan banyak subjek yang tidak mengisi identitas diri dan jawaban secara
lengkap, serta terdapat beberapa subjek yang tidak masuk dalam kriteria namun turut mengisi skala.
B. Deskripsi Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini berjumlah 116 orang dengan minimal masa kerja 1 tahun. Deskripsi subjek penelitian dapat dilihat pada rincian
tabel berikut :
Tabel 9. Deskripsi subjek berdasarkan jenis kelamin Jenis Kelamin
Jumlah Subjek
Pria 64
55,17 Wanita
52 44,82