Logo Kompas TV Profil Kompas TV
meliput tentang wisata kuliner selama bulan Ramdhan dengan nama program “Kurma”.
17
Karena program tersebut mendapat respon yang cukup baik dari masyarakat maka program “Kurma” tersebut yang tadinya hanya khusus
untuk tayangan bulan Ramdhan saja maka berlanjutlah dalam versi reguler yang dikembangkan lagi menjadi talkshow yang nilai religinya diturunkan.
Dalam artian temanya tidak agamis tetapi menggunakan tema yang umum diperluas menjadi apa saja tentang kehidupan sehari-hari, seperti hubungan
keluarga, peristiwa aktual, dan tentang apa pun tetapi di ambil sisi positifnya dan dilihat dari sudut pandang Islam yang dikupas tuntas oleh Ustadz
Wijayanto. Kemudian berubahlah nama program tersebut menjadi program
“Berbagi Curhat”. Dan pada akhirnya berubah kembali nama program tersebut menjadi program“Cerita Hati”, yang formatnya tidak lagi kunjungan
dari masjid ke masjid tetapi konsepnya di dalam studio. Dan di dalam acara tersebut Ustadz Wijayanto tidak sendiri, tetapi didampingi oleh host Desy
Ratnasari, dan komika Akbar sebagai pembantu acara yang bertugas untuk mencairkan suasana serta diiringi oleh musik Penta Boys.
18
17
Hasil Wawancara Pribadi dengan Restia Dela sebagai Eksekutif Produser Program “Cerita Hati” Kompas TV yang berlokasi di Jl. DI Panjaitan Kav-73 Jatinegara Jak-Tim Evo
Studio Kompas TV pada hari Juma‟at, 22 Mei 2015, jam 17.30 sd Selesai.
18
Hasil Wawancara Pribadi dengan Restia Dela sebagai Eksekutif Produser Program “Cerita Hati” Kompas TV
Dan karena segmentasinya Bulan Ramdhan maka cerita hati berubahlah formatanya menjadi
“Cerita Hati Spesial Ramadhan” yang berbeda dengan
”Kurma” yang berlanskap luar ruang, dan juga agak sedikit berbeda dengan
“Cerita Hati” regular. Cerita Hati spesial Ramdhan dibuat di dalam studio, yang bintang tamunya menampilkan tokoh-tokoh Indonesia.
Dengan tujuannya ingin menyampaikan untold story dari tokoh-tokoh yang jarang diketahui pemirsa. Dan pengiring musik penta boys pada Cerita Hati
Spesial Ramadhan ini di sela-sela perbincangan, diganti dengan dihadirkannya sosok Mice dalam bentuk wayang dan komika Akbar si
pemenang Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV. Mice lewat kartun dan Akbar dengan joke-joke-nya, yang dapat mencairkan suasana.
19