Kesesuaian Lahan untuk Rumput Gajah Kesesuaian Lahan Rumput Lapangan

berupa semak dan lahan terbuka yang digunakan sebagai areal pengembalaan ternak. 2. Rumput unggul, dengan pendekatan penilaian kesesuaian lahan untuk rumput gajah Pennisetum purpereum 3. Tanaman pangan yang dominan diusahakan di sawah dan limbahnya berupa jerami dapat dijadikan sebagai sumber pakan hijauan makanan ternak, sedangkan untuk tanaman palawija kurang dominan diusahakan di Kabupaten Sijunjung sehingga jarang digunakan sebagai sumber hijauan makanan ternak. 4. Leguminosa sebagai penilaian untuk leguminosa pada umumnya dan untuk tanaman sumber hijauan pada kebun campuran, perkebunan dan lahan semak.

5.3.1. Kesesuaian Lahan untuk Rumput Gajah

Hasil penilaian kesesuaian lahan untuk tanaman rumput gajah disajikan pada Tabel 18, Gambar 9 dan Gambar 10. Hasil analisis menunjukan pada kesesuaian lahan aktual hanya terdapat kelas S3 sesuai marginal dengan luas 36,19 , dan lahan yang tidak sesuai N dengan luas 4,09 . Tabel 18 Kesesuaian lahan tanaman Rumput Gajah No Kesesuaian lahan Aktual Kelas Kesesuaian Faktor pembatas Luas ha 1 S3 Lereng, kedalam efektif, s.batuan, curah hujan, drainase dan PH 113.315 36,19 2 N Lereng 12.792 4,09 3 Tidak Dinilai - 186.972 59,72 No Kesesuaian Lahan Potensial Kelas Kesesuaian Faktor pembatas Luas ha 1 S2 Lereng, kedalaman efektif, singkapan batuan 76.218 24,34 2 S3 Lereng, kedalaman efektif, singkapan batuan 37.098 11,85 3 N Lereng 12.792 4,09 4 Tidak Dinilai 186.972 59,72 Faktor penghambat dari kesesuaian tanaman rumput gajah sebabkan oleh lereng yang terjal dan curam, sedangkan faktor pembatas dari kelas kesesuaian lahan adalah lereng, kedalaman efektif, singkapan batuan, drainase yang buruk, tanah masam, serta curah hujan yang tinggi. Upaya-upaya perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kelas kesesuaian lahan tersebut adalah dengan penambahan kapur, pembuatan saluran drainase dan saluran irigasi. Kelas kesesuaian lahan potensial untuk tanaman rumput gajah yang paling tinggi hanya sampai kelas S2 cukup sesuai dengan luas 76.218 ha 24,34 yang terdiri dari kebun campuran 62.455 ha, sawah 9.500 ha, semak 2.315 ha dan lahan terbuka 1.946 ha. Lahan yang sesuai marginal S3 dengan luas 37.098 ha atau 11,85 , yang terdiri dari kebun campuran 32.371 ha, sawah 1.411 ha, semak 2.265 ha dan lahan terbuka 1.050 ha. Lahan yang tidak sesuai N hanya 12.792 ha 4,09 ha yang terdiri dari kebun campuran 10.873 ha, sawah 177 ha, semak 1.364 ha dan lahan terbuka 378 ha.

5.3.2. Kesesuaian Lahan Rumput Lapangan

Hasil penilaian kesesuaian lahan untuk rumput lapangan disajikan pada Tabel 19, Gambar 11 dan Gambar 12. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada kesesuaian lahan aktual hanya terdapat sampai kelas kesesuaian S2 cukup sesuai dengan luan luas 23.380 ha 7,47 , dan kesesuaian lahan S3 sesuai marginal dengan luas 28,38 ha 28,38 , sedangkan lahan yang tidak sesuai N dengan luas 13.884 ha 4,43 . Faktor penghambat dari kesesuaian lahan N disebabkan oleh lereng yang terjal sampai curam, sedangkan faktor pembatas kelas kesesuaian lahan S3 dan S2 lebih banyak disebabkan oleh kemiringan lereng, singkapan batuan, drainase yang buruk, tanah masam dan KTK rendah. Usaha-usaha perbaikan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kelas kesesuaian lahan adalah dengan pengapuran dan penambahan bahan organik, serta pembuatan saluran drainase dan irigasi. Gambar 9 Peta kesesuaian lahan aktual Rumput Gajah. Gambar 10 Peta kesesuaian lahan potensial Rumput Gajah. Tabel 19 Kesesuaian lahan aktual dan potensial Rumput Lapangan No Kesesuaian lahan Aktual Kelas Kesesuaian Faktor pembatas Luas ha 1 S2 Lereng, singkapan batuan drainase, PH dan KTK 23.380 7,47 2 S3 Lereng, s.batuan, curah hujan drainase dan PH 88.842 28,38 3 N Lereng 13.884 4,43 4 Tidak Dinilai 186.974 59,72 No Kesesuaian Lahan Potensial Kelas Kesesuaian Faktor pembatas Luas ha 1 S1 - 18.103 5,78 2 S2 Lereng, singkapan batuan 55.895 17,85 3 S3 Lereng, singkapan batuan 38.224 12,21 4 N Lereng 13.884 4,43 5 Tidak Dinilai 186.974 59,72 Hasil perhitungan kelas kesesuaian potensial terbesar terdapat pada S2 cukup sesuai dengan luas 55.895 ha 17,85 yang terdiri dari kebun campuran 46.998 ha, sawah 6.406 ha, semak 1.410 ha dan lahan terbuka 1.080 ha. Kelas kesesuaian S3 sesuai marginal terdapat 38.224 ha 12,21 yang terdiri dari kebun campuran 33.701 ha, semak 1.429 ha, sawah 1.233 ha dan lahan terbuka 1.065 ha. Sedangkan kesesuaian lahan S1 sangat sesuai hanya terdapat 18.103 ha 5,78 yang terdiri dari kebun campuran 13.185 ha, sawah 3.205 ha, lahan terbuka 833 ha dan semak 881 ha. Lahan yang tidak sesuai untuk pertumbuhan rumput lapangan adalah 13.884 ha 4,43 berupa kebun campuran 11.816 ha, semak 1.429 ha, lahan terbuka 396 ha dan sawah 244 ha.

5.3.3. Kesesuaian Lahan Padang Pengembalaan