harus dilakukan oleh orang yang harus dites dengan tujuan mengukur suatu aspek tertentu dari orang yang dites tersebut.
36
Penulis menggunakan metode tes ini untuk mengumpulkan data- data mengenai hasil belajar peserta didik. Dalam
metode tes ini penulis memberikan tes berupa kuis-kuis individu yang telah disiapkan berupa soal-soal essay.
5. Metode Analisis data
Analisis data menurut Sumadi Suryabrata adalah satu langkah yang sangat kritis dalam penelitian, peneliti harus memastikan pola analisa mana yang
digunakan apakah analisa statistik atau non statistik
37
. Setelah penulis memperoleh data melalui teknik pengumpulan data dari
objek penelitian, maka langkah selanjutnya penulis menganalisa data. Analisa data dapat dilakukan melalui tiga tahapan :
a. Reduksi Data
Reduksi data adalah merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan pokoknya. Dengan demikian
data yang telah di reduksi akan memberikan gambaran yang jelas dan mempermudah
peneliti untuk
melakukan pengumpulan
data selanjutnya.
b. Penyajian data Display Data
Setelah data di reduksi, maka langkah selanjutnya adalah display data. Di dalam penelitian kualitatif penyajian data bisa dilakukan dalam
bentuk uraian singkat, bagan dan hubungan antar kategori.
c. Verifikasi Menarik Kesimpulan
Langkah ketiga dalam analisa kualitatif menurut Miles dan Muberman adalah penarikkan kesimpulan dari verifikasi. Kesimpulan dalam
penelitian kualitatif adalah merupakan temuan yang baru yang sebelumnya belum pernah ada
38
. Dalam menarik kesimpulan akhir penulis menggunakan metode berfikir
induktif. Berfikir induktif yaitu berangkat dari fakta-fakta khusus, peristiwa-
36
Sumarna Surapranata, Panduan Tes Tertulis, Remaja Prosdakarya, Bandung, 1999, hlm.19
37
Sumadi Suryabrata, Metode Penelitian, PN, CU Rajawali, Bandung 1993. Hlm.75
38
Sugiyono, Opcit, , hlm. 338-345
peristiwa yang konkrit kemudian dari fakta-fakta atau peristiwa-peristiwa yang khusus ditarik generalisasi-generalisasi yang mempunyai sifat umum
39
.
6. Indikator Keberhasilan Penelitian
Pada penelitian tindakan kelas PTK ini, peneliti ingin menggunakan dua siklus, indikator keberhasilan penelitian yang peneliti tetapkan apabila jumlah
peserta didik yang telah berhasil mencapai KKM yaitu mencapai skor 75 berjumlah 90 dari 37 peserta didik. Dengan demikian maka target yang peneliti
tetapkan, peserta didik yang tuntas sebanyak 33 peserta didik dari 37 peserta didik. Apabila pada siklus pertama dan kedua jumlah peserta didik yang mencapai
KKM belum mencapai 90 maka akan dilanjutkan kedalam silkus ketiga dan seterusnya hingga jumlah peserta didik yang mencapai KKM sebanyak 90 dari
37 peserta didik yaitu 33 peserta didik .
BAB II LANDASAN TEORI
A. Penerapan Pembelajaran Kooperatif
1. Pengertian Pembelajaran Kooperatif
Seorang guru harus mengetahui strategi dan metode belajar mengajar yang baik untuk dapat melaksanakan tugas mengajarnya dengan baik. Strategi
belajar mengajar yang baik harus memiliki tahapan-tahapan yang jelas, sehingga tujuan pembelajaran tepat pada sasaran. Tercapainya suatu tujuan pembelajaran
guru memerlukan model pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan oleh
39
Sutrisno Hadi, op. cit., hlm. 42