tempat pemandian masing-masing pemilik warung. Disamping itu, pemerintah daerah setempat juga sudah turut mendukung pengembangan objek wisata hot
spring dengan berbagai upaya yang sudah terealisasi seperti penyuluhan kebersihan, penataan lokasi, pembentukan kelompok sadar wisata, pembangunan
jalan setapak menuju puncak hot spring, pengadaan sarana permainan air di Danau Toba, perbaikan ruang ganti, penataan wilayah parkir dan pembangunan
gapura.
4.1.2 Susunan organisasi
Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir, dengan susunanorganisasi sebagai berikut:
1. Kepala Dinas 2. Sekretaris
3. Bendahara 4. Bidang Seni dan Kebudayaan
5. Bidang Usaha Pariwisata 6. Bidang Pengembangan Kawasan Wisata
7. Bidang Pemasaran Wisata 8. Unit Pelaksana Teknis Dinas UPTD
9. Kelompok Jabatan Fungsional.
4.1.3 Visi dan misi
Visi adalah suatu gambaran tentang keadaan masa depan yangberisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan pemerintah. Visi dapat puladiartikan sebagai
cara pandang jauh ke depan kemana instansi pemerintahharus dibawa agar dapat eksis, antisipatif, dan inovatif.Adapun rumusan visi Dinas Pariwisata Seni dan
Universitas Sumatera Utara
Budaya KabupatenSamosir sampai dengan tahun 2016 yang dihasilkan dalam kajian, dirumuskan berdasarkan atas beberapa aspek, antara lain:
1. Lingkungan strategis atas kecenderungan perkembangan pariwisata.
2. Kondisi internal atas potensi daerah yang dimiliki.
3. Isu-isu aktual yang terkait dengan persoalan pengembangankepariwisataan
daerah. 4.
Tinjauan pasar potensial bagi kepentingan pemasaran produk wisata. Berdasarkan kajian dan beberapa aspek di atas, rumusan Visipariwisata
Kabupaten Samosir sampai dengan tahun 2016 dapat dirumuskansebagai berikut: “Mewujudakan Kabupaten Samosir Sebagai Daerah Tujuan Wisata YangHandal
Di Sumatera Utara Dan Memiliki Daya Saing Yang Tinggi”. Untuk mencapai visi tersebut, maka dituangkan dalam misikabupaten sebagai berikut:
1. Meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber daya manusia dengan moral dan
akhlak yang tinggi serta keterampilan yang memadai. 2.
Meningkatkan interkoneksitas wilayah dan keterkaitan sektor ekonomi. 3.
Meningkatkan kelembagaan dan peran swasta masyarakat. 4.
Meningkatkan penerapan hukum dan penerapan prinsip serta pemerintahan yang baik.
5. Mengoptimalkan sumber daya alam yang mengacu pada kelestariaan
lingkungan.
4.1.4 Justifikasi visi
Pernyataan Mewujudkan Kabupaten Samosir sebagai destinasi yanghandal di Sumatera Utara dan memilki kemampuan daya saing yang tinggidalam merebut
Universitas Sumatera Utara
peluang pasar baik domestik maupun mancanegara, memilikimakna justifikasi dan konsekuensi logis, sebagai berikut:
1. Mewujudkan Kabupaten Samosir sebagai daerah kunjungan wisata yang handal
di Sumatera Utara merupakan sebuah keinginan untuk mewujudkan Kabupaten Samosir sebagai daerah tujuan andalan yang memilki makna justifikasi bahwa
perlu adanya set-up kebijakan penataan terhadap berbagai aspek dalam persoalan pengembangan kepariwisataan daerah.
2. Memiliki kemampuan daya saing tinggi menegaskan bahwa KabupatenSamosir
harus mampu untuk siap bersaing dengan daerah lain di Sumatera Utara. Kesiapan ini tentunya didasari kenyataan bahwa Kabupaten Samosir memiliki
potensi yang tidak kalah baik dengan daerah lainnya secara kuantitas maupun kualitas.
3. Merebut peluang pasar baik domestik maupun mancanegara mengandung
makna justifikasi bahwa Kabupaten Samosir harus mampu memposisikan diri menjadi sebuah daerah favorit dan diminati oleh pasar wisata.
Misi adalah cara pandang ke depan dalam pengembangan pariwisata Kabupaten Samosir sampai dengan tahun 2020 seperti yang telah
dirumuskandalam visi pariwisata Kabupaten Samosir di dalam pengembangan misi sebagai berikut:
1. Mengoptimalisasikan pengawasan secara berkesinambungan dalam rangka
pengembangan efektifitas dan pengendalian pembangunan Pariwisata. 2.
Mengembangkan jaringan hubungan kemitraan yang berbasis kerakyatan. 3.
Mengembangkan dan melestarikan obyek daya tarik wisata, seni dan kebudayaan daerah.
Universitas Sumatera Utara
4. Meningkatkan sarana dan prasarana pariwisata.
5. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia pariwisata yang professional dan
berkemampuan tinggi. 6.
Meningkatkan koordinasi dan keterpaduan program antar stakeholder maupun sektor terkait.
7. Mengembangkan program pemasaran dalam rangka peningkatan Pendapatan
Asli Daerah PAD. Misi Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir sesuai dengan
visi yang ditetapkan, agar tujuan organisasi dapat tercapai secara efektif dan efisien. Misi yang dirumuskan ini menunjukkan kristalisasi tugas pokok dan
fungsi setiap unit organisasi Pariwisata, Seni dan Budaya, masing-masing misi pertama dan kedua oleh Sekretariat Dinas, misi ketiga oleh Bidang Kebudayaan,
misi keempat dan kelima oleh Bidang Pengembangan Kawasan Wisata, misi keenam oleh Bidang Pengembangan Usaha Pariwisata, misi ketujuh dan
kedelapan oleh Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata. Misi di atas merupakan pelaksanaan kegiatan untuk mewujudkan visi dan merupakan
penjelasan bagaimana hal ini dapat dilakukan dan pihak apa yang akan dilayani. Dalam pandangan praktis, misi di atas adalah sesuatu yang harus diemban atau
dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir sesuai dengan visi yang ditetapkan, agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil
dengan baik.
4.2 Penyajian Data