3.1.3.1. Pengaruh Lingkungan
Pengaruh lingkungan merupakan pengaruh yang diterima oleh konsumen individu karena melakukan interaksi dengan individu lainnya di lingkungannya.
Faktor-faktor lingkungan antara lain adalah kelas dan status sosial, pengaruh pribadi, pengaruh keluarga, dan situasi pembelian.
Budaya. Dalam studi perilaku konsumen, istilah budaya mengacu pada
nilai, gagasan artefak, dan simbol-simbol lain yang bermakna. Budaya membentuk individu untuk berkomunikasi, melakukan penafsiran dan evaluasi
sebagai anggota masyarakat.
Kelas Sosial . Kelas sosial adalah pembagian di dalam masyarakat yang
terdiri dari individu- individu yang berbagi nilai, minat, dan perilaku yang sama. Mereka dibedakan oleh perbedaan status sosial ekonomi yang berjajar dari yang
rendah sampai yang tinggi. Status sosial kerap menghasilkan bentuk-bentuk perilaku konsumen yang berbeda.
Pengaruh Pribadi . Pengaruh pribadi berkaitan dengan cara-cara dimana
kepercayaan, sikap, dan perilaku konsumen dipengaruhi ketika orang lain digunakan sebagai kelompok acuan. Kelompok acuan reference group adalah
orang atau kelompok yang mempengaruhi secara bermakna perilaku konsumen. Kelompok acuan memberikan standar dan nilai yang dapat menjadi perspektif
penentu mengenai bagaimana seseorang berpikir atau berperilaku Engel, 1994.
Keluarga . Menurut Enge l, et al 1994, keluarga adalah kelompok yang
terdiri dari dua atau lebih orang yang berhubungan melalui darah, perkawinan, atau adopsi dan tinggal bersama. Keluarga inti nuclear family adalah kelompok
yang langsung terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang tinggal bersama. Keluarga
besar extended family mencakup keluarga inti ditambah kerabat lain seperti kakek, nenek, paman, bibi, dan sepupu.
Situasi . Pengaruh situasi dapat dipandang sebagai pengaruh yang timbul
dari faktor yang khusus untuk waktu dan tempat spesifk yang lepas dari karakteristik objek. Engel, et al 1994 mengusulkan bahwa situasi konsumen
dapat didefinisikan sepanjang garis lima karakteristik umum, yaitu : 1 lingkungan fisik, yang merupakan sifat nyata dari situasi konsumen, 2
lingkungan sosial, menyangkut ada tidaknya orang lain dalam situasi bersangkutan, 3 waktu, 4 tugas, yaitu tujuan atau sasaran tertentu yang dimiliki
konsumen dalam situasi, dan 5 keadaan atau suasana hati sementara.
3.1.3.2. Perbedaan Individu