d. Pendeteksian Metal
Bandela kemudian ditransfer ke detektor logam dengan menggunakan belt conveyor. Jika terkontaminasi bandela akan ditolak oleh inspektur QCD dan
kemudian dipisahkan. e. Pengemasan
Bandela diberi label atau nomor dan kemudian dikemas setelah mendapatkan persetujuan kualitas dari QCD. Bandela yang tidak sesuai dengan kualitas kemudian
dipisahkan dalam “on hold area” untuk kemudian diproduksi kembali. Bandela kemudian akan dimasukkan ke dalam pallet, setiap pallet berisi 36 bandela.
f. Penimpaan Pallet dengan Batu Penimpaan pallet dilakukan dengan menggunakan batu penimpa. Sebelum ditimpa
pallet terlebih dahulu dilapisi dengan plastik alas. Penimpaan pallet dengan batu ini dilakukan selama
± 4 jam. Setelah 1 jam kemudian batu diangkat dengan menggunakan forklift setelah itu, kupingan flap dimasukkan untuk penimpaan.
Penimpaan dengan kupingan flap dilakukan selama
±
3 jam. g. Penyimpanan
Bandela akan ditempatkan dipallet, setiap pallet berisi 36 bandela. Pallet kemudian dipindahkan ke pallet storage dengan alat tranportasi berupa forklift. Pada pallet
tertera alamat dan tujuan pengiriman beserta spesifikasi produk. Pallet kemudian dibungkus dan kemudian disusun bertingkat dengan menggunakan fork lift, dan
menunggu untuk dikirim.
2.6. Mesin dan Peralatan
2.6.1. Mesin Produksi
Mesin merupakan peralatan produksi yang memerlukan penggerak. Untuk melakukan proses produksi pengolahan karet, PT. bridgestone Sumatra Rubber Estate
mempunyai mesin sebagai berikut : 1.
Nama Mesin : Pre Breaker
Fungsi Mesin :Memotong bahan baku
Model : Twin screw pre breaker MK II
Diameter Die PLate : 25 mm Motor
: 60 Hp, 1450 rpm Power Transmision
: V-belt pulley ratio 11 -11
Kecepatan : 50 rpm
Kapasitas : 3000-3500 kg Dry hr
2. Nama Mesin
: Screw Conveyor Fungsi Mesin
:Mentransfer bahan baku ke blower Diameter
: 460 mm Power
: Chain 58”, ratio sprocket 2538 teeth Kecepatan
: 22,2 rpm Kapasitas
: 5,69 Ton Hr
3. Nama Mesin
: Stirrer Agigator Fungsi Mesin
: Mengaduk bahan baku pada setling tank
Model : CVV M10- 4190-BB
Panjang : 2780 mm
Lebar : 446 mm
Sistem penggerak : motor 10 Hp, 1450 rpm, 380 V, 50 Hz
Mesin penggerak : Toshiba VFS7-4075P. 400 V – 7,5 KW
4. Nama Mesin
: Bucket Conveyor Fungsi Mesin
: Mentransfer bahan baku ke proses selanjutnya Model
: Portable Twin Chain Panjang
: 5000 mm Lebar
: 640mm Kapasitas
: 4,2 ton Hr Kecepatan
: 0,13 m det Mesin penggerak
: Toshiba VFS-4022P. 400 V – 2,2 KW
5. Nama Mesin
: Pneumatic Transfer Fungsi Mesin
: Mentransfer partikel karet ke mesin hammer mill, setling tank, dan extruder.
a. Blower
Tipe : Axial centrifugal heavy duty fan LS-17
Motor : TECO Motor 60 Hp, 1450rpm, 380 VAC
Kecepatan : 2220 rpm Ventury : Stainless stell Tipe MK II
Gas cyclone : Stainless stell Tipe MK II Diameter Pipa : 8
6. Nama Mesin
: Hammer Mill Fungsi Mesin
: Mencincang bahan baku menjadi ukuran yang lebih kecil. Model
: Hammer Mill MK-III Diameter Screen
: 25 mm Motor
: 75 Hp, 1450 rpm, 380 VAC, 50 Hz Power Transmision
: V-belt pulley ratio 12 -9
Kecepatan : 1740 rpm
Kapasitas : 3000-3500 kg Dry hr
7. Nama Mesin
: Extruder I Fungsi Mesin
: Mengekstruksi bahan baku menjadi partikel kecil Model
: Single screw CRE MK III Diameter Die Plate
: 3- 3,5 mm Kapasitas
: 2000-2500 kg Dry Hr Kecepatan
: 100 rpm Kecepatan pemotong : 1450 rpm
8. Nama Mesin
: Extruder II Fungsi Mesin
:Mencincang bahan baku menjadi partikel kecil Model
: Single screw CRE MK III