Tingginya pertumbuhan kendaraan umum yang terdapat di Kota Medan juga menjadi fakor pendorong kemacetan transportasi, serta perilaku para aktor pengguna jalan raya yang
secara normatif tidak mematuhi peraturan lalu lintas yang tersedia. Hal inilah yang menjadi alasan peneliti untuk melihat persepsi masyarakat tentang kesemerawutan transportasi di Kota
Medan khususnya pada masyarakat Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang diatas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Faktor-faktor apakah yang menjadi penyebab kesemrawutan transportasi di Kota Medan
menurut persepsi masyarakat”?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah diatas maka yang menjadi tujuan yang diharapkan dan dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa sajakah yang
menjadi penyebab “kesemrawutan” transportasi di Kota Medan yang merupakan daerah kawasan Jalan Raya.
1.4 Manfaat Penelitian
Setelah mengadakan penelitian ini diharapkan manfaat penelitian ini berupa :
1.4.1 Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada peneliti dan juga kepada pembaca mengenai “persepsi masyarakat terhadap “kesemrawutan” transportasi di Kota
Universitas Sumatera Utara
Medan” serta bermanfaat untuk mengetahui perkembangan yang ada dan nyata. Dalam pengembangan teori Ilmu-Ilmu Sosial khususnya Ilmu Sosiologi Perkotaan. Selain itu,
diharapkan juga dapat memberikan konstribusi kepada pihak yang memerlukannya khususnya Dinas Perhubungan.
I.4.2 Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi peneliti berupa fakta- fakta temuan di lapangan dan meningkatkan daya, kritis dan analisis penelitian sehingga
memperoleh pengetahuan tambahan dari penelitian tersebut. Khususnya penelitian ini dapat menjadi referensi penunjang yang diharapkan dan dapat berguna bagi peneliti berikutnya.
1.5 Definisi Konsep
Dalam sebuah penelitian ilmiah, definisi konsep sangat diperlukan untuk mempermudah dan memfokuskan penelitian. Konsep adalah definisi suatu abstraksi mengenai gejala dan realita
atau suatu pengertian yang nantinya akan menjelaskan suatu gejala. Disamping mempermudah dan memfokuskan penelitian, konsep juga berfungsi sebagai panduan bagi peneliti untuk
menindak lanjuti kasus tersebut serta menghindari timbulnya kekacauan akibat kesalahan penafsiran dalam penelitian. Definisi konsep merupakan unsur penelitian yang penting untuk
menggambarkan secara tepat fenomena yang hendak diteliti Singarimbun, 1999 : 33. Beberapa konsep yang dibatasi dengan pendefinisiannya secara operasional dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Persepsi adalah penilaian terhadap suatu objek yang dilakukan oleh seseorang
stimulus terhadap rangsangan yang diperolehnya. Terdapat pada kesemerawutan transportasi dalam menafsirkan pandangan di lingkungan sekitarnya.
2. Persepsi terhadap kesemerawutan transportasi adalah penilaian atau cara pandang
pengguna jalan terhadap kondisi jalan raya yang memiliki dampak positif dan negatif bagi masyarakat Padang Bulan.
3. Kesemerawutan Transportasi merupakan kemacetan lalu lintas yang terjadi pada ruas
jalan yang tidak dapat menampung jumlah kendaraan yang tumbuh pesat serta tingkat disiplin yang sangat rendah.
4. Kota adalah suatu daerah yang pesat pertumbuhan penduduknya dari segi ekonomi
dan dalam rutinitas sehari-harinya yang menggunakan alat transportasi untuk mempermudah aktivitas manusia. Kota di sini yang tergolong kota berkembang yaitu
Kota Medan yang didalamnya terdapat para pengguna jalan raya. 5.
Masyarakat adalah sekumpulan orang yang menempati wilayah tertentu yang melakukan kegiatan tertentu untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Masyarakat
yang dimaksud dalam penilitian ini adalah masyarakat yang berdomisili di sekitar Padang Bulan.
6. Faktor - Faktor Penyebab Terhadap Kesemerawutan Transportasi adalah faktor-faktor
yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas antara lain : Faktor Kendaraan, Faktor Jalan, Faktor Alam, Faktor Manusia.
- Faktor Kendaraan adalah laju pertumbuhan kendaraan di Kota Medan yang
semakin meningkat sehingga menyebabkan terjadi kemacetan lalu lintas.
Universitas Sumatera Utara
- Faktor Jalan adalah ruas jalan yang tidak dapat menampung jumlah
kendaraan, jalan yang berlubang dan pengguna jalan yang melintasi di daerah Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru.
- Faktor Alam adalah curah hujan yang tinggi pada musim hujan sehingga
menyebabkan banjir. -
Faktor Manusia adalah sikap manusia yang kurang mematuhi peraturan lalu lintas. Termasuk salah satu petugas lalu lintas.
- Petugas Lalu Lintas adalah orang yang menjalankan tugas untuk
mentertibkan peraturan lalu lintas.
Universitas Sumatera Utara
BAB II KERANGKA TEORI
2.1 Teori Persepsi