Bagaimanakah proses Bagaimana perkembangan kegiatan promosi selama ini? Kegiatan promosi apa yang paling lebih tepat sasaran? Adakah anggaran khusus untuk promosi perpustakaan? Berapakah besaran anggarannya?
186 mengenal perpustakaan gitu. Yang di sekolah-sekolah masyarakat
umumnya gak datang. Khusus anak-anak sekolah sama ibu gurunya. Terus mulai tahun ini kita mau mencoba layanan ke perpustakaan desa,
tapi baru dua lokasi. Perpustakaan Desa Kemiri sama Perpustakaan Desa Ngaglik, Grabag. Kita datengin ke kelurahan. Di sana kita meminjamkan
buku. Ini mau mencoba dua lokasi dulu, bagaimana kira-kira tanggapannya masyarakat, apa antusias, apa gimana. Nanti kalau antusias
ditambah lagi mbak. Untuk yang dulu sekali kan kita pernah ke desa-desa, tapi itu memang agak sulit untuk mengumpulkan warga agar datang.
Lokasi yang dipilih tentu yang diketahui warga.
15. Apakah faktor pendukung dari kegiatan promosi di Perpustakaan Daerah Kabupaten Purworejo?
Pendukung penting ya anggarannya. Kalau kita gak ada anggaran kita gak bisa jalan. Misalnya kita keliling kalau gak ada bensinnya, gak jadi
keliling. Kita mau mengadakan pelatihan kalau dananya belum turun, gak bisa jalan. Kalau sarana prasarana ya kelihatannya sudah mencukupi,
walaupun kurang tapi masih bisa jalan. Di sini masih manual, tapi tetap bisa berjalan dengan lancar. Kalau alat-alatnya ya kita baru itu sih,
kemarin itu dibantu komputer dari Perpuser, tapi masih belum difungsikan. Kita mau mengadakan pelatihan rencananya buat tenaga sini
dalam penggunaan komputer.
16. Apakah Perpustakaan Daerah Kabupaten Purworejo melakukan kerjasama dengan pihak luar instansi?
Kerjasamanya sini dengan SD-SD itu. SD-SD yang minjam buku, terus kalau bantuan-bantuan buku itu dari Jakarta, dari Kantor Arsip dan
Perpustakaan Daerah Semarang. Kita kerjasamanya ke Perpustakaan Daerah Semarang juga untuk bantuan buku. Kalau di Purworejo sendiri
paling ke SD-SD itu.