Gambaran Tingkat Pendidikan Pekerja di Departemen Metalforming PT.
Pelindung Diri APD yang diwajibkan pada tenaga kerja dibawah pimpinannya. Hal ini juga serupa dalam PERMENAKERTRANS No.8MENVII2010 dalam pasal 2 ayat
1 yang mengatakan Pengusaha wajib menyediakan APD bagi pekerjaburuh ditempat kerja.
Perusahaan sudah menyediakan APD sesuai dengan potensi bahaya ditempat kerja namun jumlahnya APD yang disediakan tidak sesuai dengan jumlah pekerja.
Beberapa APD seperti ear plug dan safety glasses tersedia hanya tersedia 40 buah untuk 50 pekerja. Berbeda dengan apron, sepatu, masker dan sarung tangan yang
jumlahnya sesuai dengan jumlah pekerja yaitu 50 buah. Sebuah perilaku terbentuk tidak hanya dengan satu faktor, begitupula dengan
perilaku penggunaan APD pada saat bekerja. Meski APD cukup tersedia namun jika tidak didorong dengan pengawasan, perilaku yang terbentuk tidak akan sempurna.
Pengawasan penting dilakukan sebagai stimulus kepada pekerja untuk membiasakan diri menjaga kesehatan dan keselamatannya pada saat bekerja dengan menggunakan
APD. Dalam beberapa hal, pengawasan yang kurang terencana dengan baik juga
akan mempengaruhi perilaku pekerja dalam menggunakan APD. Pekerja hanya akan menggunakan APD apabila merasa diawasi atau mengetahui bahwa sedang ada
pengawasan. Oleh karena itu sebuah perencanaan yang matang serta didukung dengan peraturan tertulis yang disosialisasikan penting dilakukan sebelum dilakukannya
pengawasan. Pengawasan yang baik dilakukan secara bertahap dan terus menerus.