Tabel 4.1 No
Jenis Data Jumlah
1. Kepala Keluarga
74 2.
Laki-laki 160
3. Perempuan
155 4.
Warga keseluruhan 315
c Struktur Kepengurusan Kelurahan Kamal Muara RT 004
Ketua : Bpk. Ahmadi
Wakil : Bpk. Sobri
Sekertaris : Bpk. Muhaimin
Bendahara : Bpk. Agus
d Tingkat Pendidikan
Adapun jenjang pendidikan yang dialami penduduk RT 004 RW 01 sebagian besar lulusan SLTP dan sederajat, sebagaimana dapat
dilihat pada tebel berikut:
Tabel 4.2 No
Jenjang Pendidikan Prosentasi
1. Sekolah Dasar
50 2.
Sekolah Menengah Pertama 25
3. Sekolah Menengah Umum
15 4.
D1, D2, D3, S1 10
Jumlah 100
e Pekerjaan Penduduk
Karena berada di daerah pesisir, Jenis pekerjaan sebagai salah satu mata pencaharian penduduk sebagian besar bekerja sebagai
nelayan ada juga sebagai pekerja pabrik atau buruh dan sebagian kecil bekerja sebagai pedagang atau wiraswasta, untuk lebih jelasnya dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.3 No
Pekerjaan Penduduk Prosentasi
1. Nelayan
50 2.
Pekerja Pabrik atau Buruh 35
3. Pedagang atau Wiraswasta
15 Jumlah
100
f Sarana Umum, Ibadah dan Pendidikan
Sarana yang ibadah yang tersedia di wilayah RT 004 RW 01 ini adalah masjid Al-Huda dan beberapa Mushala seperti Mushala Al-
Khairiyah. Sarana pendidikan di wilayah ini adalah MI. Nurul Islam I. Sedangkan sarana umum lainnya yang berada di sekitar yaitu SDN 01,
SMPN 120, di wilayah ini terdapat sarana kesehatan berupa puskesmas, sarana umum lainnya adalah Sasana Krida Stadion Kamal
Muara.
g KegiatanAktifitas
Aktifitas warga Kelurahan Kamal Muara RT. 004, RW. 01 Jakarta Utara adalah:
a. Pengajian ibu-ibu setiap hari jum’at
b. Pengajian bapak-bapak setiap malam kamis
c. Pos yandu setiap tanggal 10
d. Kerja bakti tiap dua pekan
B. Analisis Data
Seperti yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, salah satu teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan observasi, wawancara dan penyebaran angket. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan menggunakan distribusi frekuensi dan
menghitung prosentase sebagai alternative jawaban dari instrument yang telah dijawab oleh responden. Adapun sampel yang menjadi responden dalam
penelitian ini sebanyak 30 orang tua. Hasil penelitian berupa angket, observasi dan wawancara adalah sebagai berikut:
Peranan Orang Tua dalam Pengembangan Kecerdasan Emosional dan Spiritual Anak di Lingkungan RT. 004 RW. 01 Kamal Muara
Penjaringan Jakarta Utara Tabel 4.4
Menjelaskan kepada anak tentang adanya Allah
No Kategori Jawaban
Frekuensi Prosentase
1 2
3 4
Selalu SL Sering SR
Kadang-kadang KD Tidak Pernah TP
5 9
13 3
16,7 30
43,3 10
Jumlah 30
100 Berdasarkan tabel 4.4, dapat diambil kesimpulan hampir setengahnya
responden yang hanya menjelaskan kepada anak mereka tentang adanya Allah. Hal ini terbukti dengan jawaban responden yang menyatakan bahwa 16,7
responden yang menyatakan selalu SL menjelaskan kepada anak tentang ke- Tuhanan, 30 responden yang menyatakan sering SR, 43,3 responden yang
menyatakan kadang-kadang KD dan 10 responden yang menyatakan tidak pernah TP.
Tabel 4.5
Membiasakan anak untuk mendengarkan lantunan-lantunan ayat suci Al-
Qur’an No
Kategori Jawaban Frekuensi
Prosentase
1 2
3 4
Selalu SL Sering SR
Kadang-kadang KD Tidak Pernah TP
3 8
16 3
10 26,7
53,3 10
Jumlah
30 100
Berdasarkan tabel 4.5, dapat diambil kesimpulan hanya sebagian kecil orang tua yang membiasakan anaknya untuk mendengarkan lantunan-lantunan ayat suci
Al- Qur’an. Hal ini terbukti dengan jawaban responden yang menyatakan bahwa
hanya 10 atau 3 responden yang menyatakan selalu memperdengarkan anak lantunan ayat-ayat suci Al-
Qur’an, selanjutnya 26,7 atau 8 responden yang menyatakan sering memperdengarkan anaknya lantunan ayat suci Al-
Qur’an, selanjutnya 53,3 atau 16 responden yang menyatakan kadang-kadang
memperdengarkan anaknya lantunan ayat suci Al- Qur’an dan 10 atau 3
responden yang menyatakan tidak pernah memperdengarkan anaknya lantunan ayat suci Al-
Qur’an. Dari hasil tersebut, maka terlihat bahwa jarangnya orang tua yang selalu
memperdengarkan anaknya lantunan ayat suci Al- Qur’an. Begitupun dari hasil
pengamatan penulis yang penulis lakukan di lingkungan RT 004 menunjukkan bahwa sebagian besar orang tua yang memiliki anak yang berusia 10-17 tahun
jarang bahkan tidak pernah memperdengarkan anaknya lantunan ayat suci Al- Qur’an ketika mengasuh anaknya. Dari hasil penelitian tersebut, maka dapat
penulis simpulkan bahwa upaya orang tua untuk memperdengarkan ayat-ayat suci Al-
Qur’an kepada anak sangat rendah.
Tabel 4.6
Mengikutsertakan anak dalam kegiatan keagamaan seperti peringatan hari besar
Islam No
Kategori Jawaban Frekuensi
Prosentase
1 2
3 4
Selalu SL Sering SR
Kadang-kadang KD Tidak Pernah TP
3 6
4 17
10 20
13,3 56,7
Jumlah 30
100 Berdasarkan tabel 4.6, dapat diambil kesimpulan lebih dari setengah orang
tua yang mengikutsertakan anaknya dalam kegiatan keagamaan seperti peringatan