Proses Pembuatan Sesajen Manghirap Tondi ke atas Anduri Tampi Proses Pelaksanaan Manghirap Tondi

Gambar 3.8 Bantal 9. Paku Yaitu alat yang digunakan untuk menempelkan ikatan tali dengan tampi diatas pintu. Seperti pada gambar 3.9 Gambar 3.9 paku

3.3. Proses Pembuatan Sesajen Manghirap Tondi ke atas Anduri Tampi

Adapun langkah-langkah yang dilakukan untuk membuat sesajen manghirap tondi yaitu sebagai berikut: pertama sediakan anduri tampi yang bersih dan kosong, kemudian beri lobang pada ke empat sisi anduri tampi tersebut sebagai tempat untuk pengikat tali. Kedua diikatkan tali pada lubang yang tersedia dengan kuat, kemudian diatas anduri tampi diberi daun pisang sebagai alas dengan ukuran kurang lebih 30 cm x 30 cm. Selanjutnya nasi yang sudah dikepal sebanyak 7 kepalan tangan yang sudah diberi ikan ihan batak diletakkan diatas daun pisang tersebut, begitu juga dengan cangkir berisi air minum dan mangkok berisi air bersih sebagai pencuci tangan. Setelah semua rampung maka anduri tampi yang sudah berisi sesajen diangkat dan digantung ke atas pintu dapur. Seperti yang terlihat pada gambar berikut ini: Langkah 1: Gambar.3.10 Anduri tampi kosong yang bersih, sebagai tempat sesajen makanan diletakkan. Langkah 2: Gambar 3.11 Anduri tampi yang sudah diloangi dan sudah diberi ikatan tali pada ke empat sisi anduri tampi tersebut. Langkah 3: Pembuatan daun pisang di atas anduri tampi sebagai alas dari nasi dan ikan yang akan di pakaisebagai sesajennya. Gambar 3.12 Langkah 4: Gambar 3.13 Meletakkan kepalan nasi di atas daun pisang sebanyak 7 kepalan nasi. Gambar 3.14 Langkah 5: Gambar 3.15 Nasi diberi ikan ihan Batak sebagai laukknya. Gambar 3.16 Langkah 6: Kemudian diatas tampi diletakkan cangkir berisi air minum dan mangkok berisi air bersih sebagai pencuci tangan. Gambar 3.17 Langkah 7: Mengangkat anduri tampi yang sudah lengkap dengan sesajennya dan menggantung atau mengikatkannya di atas pintu dapur. Gambar 3.18

3.4 Proses Pelaksanaan Manghirap Tondi

Untuk melaksanakan proses manghirap tondi yang pertama dilakukan yaitu memegang ikatan anduri tampi yang sudah digantungkan di atas pintu dapur seperti pada gambar berikut. Gambar 3.19 Pada saat anduri tampi dipegang pada saat itu juga dinyanyikan lagu atau andung-andung manghirap tondi. Hal ini dilakukan secara berulang-ulang selama 7 tujuh hari 7 malam. Setelah lagu trsebut selesai dinyanyikan maka proses selanjutnya yaitu melemparkan bantal dan selimutnya ke tempat tidurnya yang dilakukan di depan pintu mengarah ke tempat tidurnya seperti pada gambar di bawah ini: Gambar 3.20 Pada saat melempar bantal kata yang diucapkan dalam bait lagu tersebut yaitu “ romaho inang, on do bantalmu...” datanglah anakku sayang, inilah bantalmu. Begitu juga dengan selimut yang dilemparkan ke atas tempat tidurnya sambil mengucakpan lirik lagu “ ro maho inang, on do gobarmu. Modom ma dainang” datanglah anakku sayang, inilah selimutmu tidurlah anakku. Seperti pada gambar dibawah ini: Gambar 3.21

3.5 Waktu Pelaksanaan Manghirap Tondi

Dokumen yang terkait

Analisis Tekstual Penyajian Andung Dalam Kematian Pada Masyarakat Toba Desa Sigumpar Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan

7 98 93

Analisis Tekstual Dan Musikal Ende Marhaminjon Pada Masyarakat Batak Toba Di Desa Pandumaan Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan

3 70 102

MAKNA TAMBAK BAGI ETNIS BATAK TOBA DI KECAMATAN LINTONG NIHUTA KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN.

1 5 24

Analisis Tekstual Dan Musikal Ende Marhaminjon Pada Masyarakat Batak Toba Di Desa Pandumaan Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan

2 2 11

Analisis Tekstual Dan Musikal Ende Marhaminjon Pada Masyarakat Batak Toba Di Desa Pandumaan Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan

0 0 1

Analisis Tekstual Dan Musikal Ende Marhaminjon Pada Masyarakat Batak Toba Di Desa Pandumaan Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan

1 2 15

ANALISIS TEKSTUAL PENYAJIAN ANDUNG DALAM KEMATIAN PADA MASYARAKAT TOBA DESA SIGUMPAR KECAMATAN LINTONG NIHUTA KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

0 0 84

BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT BATAK TOBA DAN BIOGRAFI ROTUA PARDEDE 2.1 Suku Batak Toba - Studi Deskriptif Manghirap Tondi Di Desa Lintong Nihuta Kecamatan Tampahan Dalam Masyarakat Batak Toba Oleh Ibu Rotua Pardede: Kajian Terhadap Tekstual Dan Musikal

0 0 24

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Studi Deskriptif Manghirap Tondi Di Desa Lintong Nihuta Kecamatan Tampahan Dalam Masyarakat Batak Toba Oleh Ibu Rotua Pardede: Kajian Terhadap Tekstual Dan Musikal

0 0 18

Studi Deskriptif Manghirap Tondi Di Desa Lintong Nihuta Kecamatan Tampahan Dalam Masyarakat Batak Toba Oleh Ibu Rotua Pardede: Kajian Terhadap Tekstual Dan Musikal

0 0 12