Fase Informasi Fase Orientasi Langsung Fase Penjelasan

3.7.5.1 Fase Informasi

Tabel 3.9 Instrumen Tes Fase Informasi Kegiatan Soal atau perintah Memahami isi lagu “Jaring- Jaring Kubus ” Jawablah pertanyaan tentang lagu “Jaring- jaring Kubus ” di bawah ini Pengamatan Amatilah benda yang berbentuk kubus dan demonstrasi yang ditunjukkan guru Pada fase informasi ini peneliti menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai”. Siswa dikatakan tercapai jika melaksanakan perintah sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh guru. Siswa dikatakan tidak tercapai jika tidak melaksanakan perintah sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh guru .

3.7.5.2 Fase Orientasi Langsung

Tabel 3.10 Instrumen Tes Fase Orientasi Langsung Kegiatan Soal atau perintah Mendemonstrasikan. Amati demonstrasi yang dilakukan temanmu. Setiap kelompok melakukan kegiatan seperti yang telah didemonstrasikan yaitu membuat jaring-jaring kubus. Buatlah jaring-jaring kubus dengan memotong sambungan bangun ruang kubus dari karton Pengamatan Amatilah jaring-jaring kubus yang telah kalian buat Pada fase orientasi langsung ini peneliti menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai”. Siswa dikatakan tercapai jika mampu membuat jaring-jaring kubus dengan benar. Siswa dikatakan tidak tercapai jika belum mampu membuat jaring-jaring kubus dengan benar.

3.7.5.3 Fase Penjelasan

Tabel 3.11 Instrumen Tes Fase Penjelasan Kegiatan Soal atau perintah Presentasi Presentasikan hasil jaring-jaring kubus yang telah kalian buat Percobaan Buktikan bahwa yang kalian buat merupakan jaring-jaring bangun ruang Pada fase penjelasan ini peneliti menggunakan kategori penilaian sebagai berikut: “Tercapai” dan “Tidak Tercapai”. Siswa dapat dikatakan tercapai jika siswa mampu mempresetasikan hasilnya dengan baik dan mampu menjawab soal dengan benar sesuai pengamatan. Siswa dikatakan tidak tercapai jika belum mampu mempresentasikan hasilnya dan belum mampu menjawab soal dengan benar.

3.7.5.4 Instrumen Fase Orientasi Bebas

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL VAN HIELE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MATERI BANGUN RUANG SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 6 CIBOGO KABUPATEN BANDUNG BARAT.

0 1 43

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBASIS TEORI VAN HIELE.

0 1 25

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBASIS TEORI VAN HIELE.

0 1 31

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar sederhana berdasarkan teori van hiele untuk siswa kelas I sekolah dasar.

7 54 174

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar sederhana berdasarkan teori van hiele untuk siswa kelas III sekolah dasar.

0 1 194

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar berdasarkan teori van hiele untuk siswa kelas V sekolah dasar.

6 25 224

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun datar sederhana berdasarkan teori van Hiele untuk siswa kelas II sekolah dasar.

1 13 190

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun ruang sederhana berdasarkan teori van Hiele untuk siswa kelas IV sekolah dasar.

0 0 158

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI GEOMETRI BERBASISTEORI BELAJAR VAN HIELE UNTUK MENGEMBANGKAN KARAKTER SISWA KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH BUNGORO Rahmat Kamaruddin

0 0 9

Berpikir Geometri Melalui Model Pembelajaran Geometri Van Hiele

1 2 10