Pengukuran Variabel Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran Variabel

kepribadian, dan kompetensi profesional. Peranan guru dan tuntutan untuk menguasai kompetensi tidak lepas dari peran kepala sekolah sebagai pimpinan sekolah yang harus selalu mengawasi kinerja para guru. Keberhasilan seorang guru dalam menguasai kompetensi tidak lepas juga dari sikap guru dalam menyikapi jabatan pekerjaannya sebagai guru. Sikap merupakan upaya dalam melakukan penolakan atau penerimaan terhadap suatu hal atau penilaian tentang baik buruknya sesuatu hal. Sikap gurupun mempengaruhi kinerja guru, karena diharapkan guru dapat bekerja tanpa adanya tekanan mengenai jabatanya sebagai guru.

2. Pengukuran Variabel

Variabel-variabel dalam penelitian ini diantaranya kepemimpinan kepala sekolah, sikap guru terhadap jabatan pekerjaan dan kompetensi profesional guru diukur dengan menggunakan kuesioner, dimana kuesioner yang digunakan berbentuk pertanyaan tertutup, yakni hanya memilih jawaban yang telah disediakan. Jawaban yang diperoleh akan diberi skor dengan menggunakan skala pengukuran Likert. Sarwono 2006 : 96 Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap dalam suatu penelitian. Sikap dalam skala likert diekspresikan mulai dari yang paling negatif, netral, sampai paling positif, dalam bentuk : Pertanyaan Positif Pertanyaan Negatif STS diberi skor 1 STS diberi skor 5 TS diberi skor 2 TS diberi skor 4 N diberi skor 3 N diberi skor 3 S diberi skor 4 S diberi skor 2 SS diberi skor 5 SS diberi skor 1 Kerangan : STS : Sangat Tidak Setuju TS : Tidak Setuju N : Netral S : Setuju SS : Sangat Setuju Kisi-kisi dari setiap indikator baik gaya kepemimpinan kepala sekolah, sikap guru terhadap jabatan, dan kompetensi guru adalah sebagai berikut : Tabel 3.2 Kisi-kisi instrumen Variabel Indikator No. Kuesioner Pernyataan PositifNegatif 1. Kepemimpinan Kepala Sekolah 1. Kewibawaan Kepala Sekolah 2. Penerapan gaya kepemimpinan ditinjau dari: d. Pendekatan sifat e. Pendekatan perilaku dan situasional 1,2,3,4,5,6,7,8,9, 10 11,12,13,14,15,16, 17,18,19,20,21,22, 23 24,25,26,27,28,29, 30,31,32,33,34,35 Positif : 1,2,6,7,9 Negatif :3,4,5,8,10 Positif : 11,12,13,14,15,17, 19,20,21,22,23 Negatif : 16,18, Positif : 24,26,27,28,29,31, 32,34,35 Negatif : 25,30,33 3. Sikap Guru Terhadap Jabatan Pekerjaan 1. Kepercayaan terhadap jabatan guru 2. Kepuasan dan rasa senang guru terhadap jabatan 3. Perilaku guru 1,2,3,4,5 6,7,8,9,10,11,12, 13,14,15,16,17,18, 19,20 21,22,23,24,25,26, 27,28,29,30 Positif : 1,2,3,4,5 Negatif : - Positif : 6,7,9,10,11,12,13, 14,15,17,19,20 Negatif : 8,16,18, Positif : 21,22,23,2425,26, 27,29,30 Negatif : 28 4. Kompetensi Guru 1. Kemampuan menguasai kompetensi pedagogik 2. Kemampuan menguasai kompetensi kepribadian 3. Kemampuan menguasai kompetensi sosial 4. Kemampuan menguasai kompetensi profesional 5,6,10,13,17,18,20 ,25,27,33,35,36,38 7,32,34,40 12,14,21,28,31,37, 39 1,2,3,4,8,9,11,15, 16,19,22,23,24,26, 29,30 Positif : 5,6,10,13,17,18,20 Negatif : 25,27,33,35,36,38 Positif : 7,34 Negatif : 32,40 Positif : 12,14,21,28 Negatif : 31,37,39 Positif : 1,2,3,4,8,9,11,15, 19,22,24 Negatif : 16,23,26,29

F. Teknik Pengumpulan Data