Aktivitas Belajar LANDASAN TEORI

siswa pada materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil yang dicapai setelah pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga tidak melebihi target yaitu sebesar 58,1 ketuntasan, namun hasil tersebut telah mengalami peningkatan dari yang semula sebesar 6,1. Berdasarkan hal tersebut, disimpulkan bahwa pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga pada materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar yang dilakukan pada siswa kelas VIII b SMPN 2 Jetis tidak efektif.

J. Kerangka Berpikir

Pada pembelajaran matematika, siswa banyak mengalami kesulitan dalam belajar sehingga tidak mendapatkan hasil belajar yang optimal. Oleh karena itu, strategi pembelajaran perlu dipikirkan oleh guru untuk membantu mengatasi kesulitan belajar siswa agar mendapatkan hasil yang optimal. Berdasarkan wawancara guru, siswa kelas VIII SMP Kanisius Kalasan mengalami kesulitan pada materi operasi perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar. Hasil belajar siswa kurang memuaskan setiap tahunnya sehingga hal itu mendorong peneliti untuk melakukan eksperimen pembelajaran dengan menggunakan media alat peraga. Alat peraga merupakan suatu media atau sarana untuk memudahkan siswa dalam membayangkan dan memahami materi serta untuk menarik perhatian siswa agar mau belajar. Alat peraga yang digunakan untuk materi operasi perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar adalah alat peraga “Kotak PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Geser”. Alat peraga “Kotak Geser” ini sudah banyak digunakan oleh peneliti lain dan hasilnya pun bervariasi. Ada yang mengalami perubahan dan memperoleh hasil belajar secara optimal dengan rata-rata nilai siswa tuntas mencapai KKM setelah menggunakan media alat peraga “Kotak Geser” dan ada pula yang mengalami perubahan lebih baik tetapi belum optimal. Akan ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan pembelajaran dengan alat peraga tersebut. Alat peraga “Kotak Geser” dapat membantu siswa dalam membayangkan bentuk aljabar sehingga mempermudah siswa dalam menghitung atau mencari hasil perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar. Alat peraga ini membantu siswa dalam mengatasi masalah dari segi ketelitian, mempermudah langkah-langkah dalam menyelesaikan soal, dan membuat bentuk aljabar terlihat lebih nyata. Selain itu alat peraga “Kotak Geser” juga dapat membuat siswa aktif dalam belajar dengan menggunakan sendiri alat peraga tersebut untuk menyelesaikan masalah. Penyelesaian masalah terkait materi operasi perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar dengan media alat peraga “Kotak Geser” dapat membuat siswa merasa lebih mudah, tertarik dan lebih semangat dalam menyelesaikan masalah. Hal tersebut menguatkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media alat peraga “Kotak Geser” efektif digunakan untuk mendukung siswa memperoleh hasil belajar yang lebih baik dan dapat membuat siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

K. Hipotesis

� : Media alat peraga “Kotak Geser” efektif digunakan dalam proses pembelajaran pada materi operasi perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar. � : Media alat peraga “Kotak Geser” tidak efektif digunakan dalam proses pembelajaran pada materi operasi perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar. 40

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen semu. Menurut Trianto 2011, penelitian eksperimen dapat didefinisikan sebagai metode sistematis guna membangun hubungan yang mengandung fenomena sebab akibat. Sesuai dengan judul penelitian tentang penggunaan media alat peraga “Kotak Geser” untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Pada penelitian ini, peneliti ingin mengetahui akibat dari penggunaan media alat peraga “Kotak Geser” dalam pembelajaran. Apakah hasil belajar siswa dapat meningkat atau tidak. Penelitian eksperimen merupakan metode inti dari model penelelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif Trianto, 2011. Namun penelitian eksperimen dibagi menjadi beberapa jenis. Penelitian terhadap penggunaan media alat peraga “Kotak Geser” ini termasuk dalam penelitian eksperimen semu. Eksperimen semu pada dasarnya sama dengan eksperimen murni, perbedaannya terdapat pada pengontrolan variabel. Pengontrolannya hanya dilakukan terhadap satu variabel saja, yaitu variabel yang dipandang paling dominan. Pada penelitian ini, variabel yang dilihat cukup dominan adalah nilai- nilai hasil belajar posttest siswa. Terdapat dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol yang diberi perlakuan berbeda untuk melihat bagaimana hasil belajar siswa dengan menggun akan media alat peraga “Kotak Geser”, apakah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI terjadi perbedaan lebih baik dibanding hasil belajar siswa yang tidak menggunakan media alat peraga “Kotak Geser” atau sebaliknya. Penelitian ini menggunakan desain sebagai berikut: The Matching-Only Pretest-Posttest Control Group Design Treatment Group M O X O Control Group M O C O M 25 siswa untuk kelas eksperimen O Pretest X Pembelajaran menggunakan media alat peraga “Kotak Geser” O Posttest M 25 siswa untuk kelas eksperimen O Pretest C Pembelajaran tanpa media alat peraga “Kotak Geser” O Posttest

B. Waktu dan Tempat

1. Tempat Penelitian ini akan dilaksanakan di SMP Kanisius Kalasan yang beralamat di Tirtomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY. 2. Waktu Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Juli – Agustus tahun ajaran 20162017. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh keaktifan belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Kanisius Kalasan pada pokok bahasan operasi aljabar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw II tahun ajaran 2016/2017.

0 0 193

Efektivitas penggunaan alat peraga kartu bilangan pada materi operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat ditinjau dari hasil belajar siswa kelas VII B SMP N 5 Sleman.

0 0 166

Pengaruh keaktifan belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Kanisius Kalasan pada pokok bahasan operasi aljabar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jig

0 0 191

Efektivitas pembelajaran remedial dengan menggunakan alat peraga `kotak geser` pada materi perkalian dan faktorisasi bentuk aljabar di kelas VIII SMPN 2 Jetis Bantul.

0 1 233

Pengaruh pemberian kuis terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Kanisius Kalasan tahun pelajaran 2012/2013 pada sub pokok bahasan pengertian dan operasi hitung bentuk aljabar.

0 1 2

Efektivitas penggunaan media alat peraga Kotak Geser ditinjau dari hasil belajar dan keaktifan siswa kelas VIII SMP Kanisius Kalasan pada materi operasi perkalian dan pemfaktoran bentuk aljabar

0 14 207

EFEKTIVITAS PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 BLORA PADA MATERI OPERASI BENTUK ALJABAR.

0 2 265

Latihan Materi Aljabar (1) Selesaikan persamaan

0 0 6

PENGARUH PENGGUNAAN UBIN ALJABAR DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN POKOK BAHASAN PENYEDERHANAAN, PERKALIAN, DAN PEMFAKTORAN BENTUK ALJABAR SISWA KELAS VIII SMP KANISIUS GAYAM YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 20112012 DITINJAU DARI MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR

0 1 296

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN REMEDIAL DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA “KOTAK GESER” PADA MATERI PERKALIAN DAN FAKTORISASI BENTUK ALJABAR DI KELAS VIII SMPN 2 JETIS BANTUL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pro

0 0 231