STATUS KEPEGAWAIAN TINJAUAN PUSTAKA

e. Jika setelah kontrak kemudian perusahaan atau organisasi menetapkan yang bersangkutan menjadi karyawan tetap, maka masa kontrak tidak dihitung sebagai masa kerja. 2. Karyawan tetap. Karyawan tetap adalah karyawan yang bekerja pada suatu organisasi dimana tidak ada batasan jangka waktu lamanya karyawan tersebut bekerja. Hubungan kerja antara organisasi dan karyawan tetap dituangkan dalam perjanjian kerja untuk waktu tidak tertentu. Perusahaan atau organisasi dapat mensyaratkan masa percobaan maksimal tiga bulan, dan masa kerja dihitung sejak masa percobaan.

E. Kerangka Berpikir

1. Profesionalitas Kerja Guru Ditinjau dari Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan yang dimiliki seseorang akan mempengaruhi cara berpikir dan bertindak dalam hidupnya, tidak terkecuali dalam dunia pekerjaannya. Orang yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi untuk bidang pekerjaannya biasanya cenderung melakukan hal yang berhubungan dengan pekerjaannya itu sebaik mungkin. Dengan demikian, pekerjaan profesional adalah pekerjaan yang dipersiapkan melalui proses pendidikan dan pelatihan. Semakin tinggi tingkat pendidikan yang harus dipenuhinya, maka semakin tinggi pula derajat profesi yang diembannya. Tinggi rendahnya pengakuan profesionalisme sangat tergantung kepada keahlian dan tingkat pendidikan yang ditempuh Nurdin, 2008:102. Orang tersebut akan merasa bahwa pekerjaan yang sudah dijalaninya adalah bagian dari hidupnya dan akan selalu berusaha untuk terus menjaga dan memperbaiki mutu kinerjanya. Ia akan bersikap profesional dalam pekerjaannya dan terus meningkatkan kompetensinya karena menyadari bahwa ilmu yang telah didapatkan pada pendidikan formal harus diterapkan dalam pekerjaannya. Sedangkan guru dengan kualifikasi pendidikan yang minim cenderung memiliki profesionalitas kerja yang rendah karena guru tersebut tidak memiliki kompetensi-kompetensi yang seharusnya dimiliki, yang didapat melalui proses pendidikan. Hal ini sejalan dengan pendapat Hariwung 1989:11 yang mengatakan bahwa untuk menjalankan pekerjaan sesuai dengan tuntutan-tuntutan yang dipersyaratkan, maka orang yang dibebani tugas harus memiliki teori atau pengetahuan, pandangan atau konsep-konsep yang dapat menjelaskan kepadanya tentang pekerjaan tersebut dengan tuntutannya. Berdasarkan pengetahuan, pandangan dan pikiran-pikiran dimaksud ia mampu menyediakan seperangkat cara-cara operasional, serta informasi dan ketrampilan untuk pekerjaan tersebut. 2. Profesionalitas Kerja Guru Ditinjau dari Masa Kerja Rentang waktu yang telah dijalani seseorang dalam bekerja biasanya akan membentuk suatu kebiasaan dan kemampuan tersendiri. Masa kerja atau waktu merupakan konsep yang sangat penting bagi seorang profesional. Waktu yang dipergunakan untuk kegiatan profesional teacher’s time adalah intensitas waktu dari seorang guru yang digunakan untuk tugas-tugas profesionalnya Nurdin, 2008:113. Orang yang baru PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI menjalani bidang profesi tertentu misalnya mengajar cenderung belum memiliki keahlian pedagogik yang cukup tinggi. Namun seiring dengan berjalannya waktu, keahlian mengajar pedagogik tersebut akan terus terasah. Guru akan terus belajar dari tindakan-tindakannya dan mengevaluasi hasil pembelajarannya, sehingga akhirnya akan memiliki profesionalitas kerja yang tinggi. Hal ini dikuatkan dalam pedoman sertifikasi guru dimana uji kompetensi akan dilakukan melalui penilaian portofolio. Salah satu komponen portofolio itu adalah pengalaman mengajar Pedoman Penyusunan Perangkat Portofolio, 2007:50 . Guru dengan pengalaman lebih banyak akan berpeluang untuk memperoleh sertifikasi dibandingkan dengan guru dengan pengalaman mengajar yang sedikit. Jadi jelas terlihat bahwa dengan pengalaman atau masa kerja yang lebih panjang akan mempengaruhi tingkat profesionalitas kerja seseorang. 3. Profesionalitas Kerja Guru Ditinjau dari Status Kepegawaian Status kepegawaian yang dimiliki seorang guru sering berdampak pada kinerjanya. Guru dengan status karyawan tetap cenderung memiliki profesionalitas kerja yang tinggi karena guru tersebut merasa bahwa ia adalah milik instansi tempat ia bekerja sehingga ia berusaha menjalankan pekerjaaannya sebaik mungkin, berusaha menjaga dan meningkatkan nama baik lembaga tempat guru tersebut mengajar. Guru dengan status ini diduga memiliki profesionalitas kerja yang lebih baik baik karena guru tersebut mendapatkan imbalan yang layak berupa materi dan fasilitas lainnya sehingga ia pun berusaha menampilkan kinerjanya sebaik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Persepsi guru terhadap sertifikasi ditinjau dari tingkat pendidikan, status, dan masa kerja guru : studi kasus guru-guru SMA N1 Bantul, SMA N1 Sedayu, SMA N1 Kasihan di Kabupaten Bantul.

0 1 106

Persepsi guru terhadap sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari masa kerja, tingkat pendidikan, golongan jabatan dan status kepegawaian.

0 4 151

Persepsi guru terhadap sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari tingkat pendidikan guru, golongan jabatan guru dan masa kerja guru.

0 2 115

Persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari masa kerja, jenjang pendidikan, status guru dan golongan jabatan guru.

0 4 181

Persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari masa kerja, jenjang pendidikan, status guru dan golongan jabatan guru - USD Repository

0 0 179

PERSEPSI GURU TERHADAP PROGRAM SERTIFIKASI BAGI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, MASA KERJA, BEBAN MENGAJAR, DAN STATUS GURU

0 4 201

PERSEPSI GURU TERHADAP SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN GURU, GOLONGAN JABATAN GURU DAN MASA KERJA GURU

0 0 113

PERSEPSI GURU TERHADAP SERTIFIKASI DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, STATUS GURU, DAN MASA KERJA GURU

0 0 104

PROFESIONALITAS KERJA GURU DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, MASA KERJA, DAN STATUS KEPEGAWAIAN

0 0 126

PERSEPSI GURU SMA TERHADAP PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU YANG TERBUKA BAGI SARJANA NON-KEPENDIDIKAN DITINJAU DARI STATUS KEPEGAWAIAN, TINGKAT PENDIDIKAN, DAN MASA KERJA

0 0 160