Pengertian Pembelajaran Kajian Tentang Pelaksanaan Pembelajaran Keterampilan Teknik Melawat dengan Tongkat Panjang

33 bagi perut apabila ujung tongkat menusuk tanah. Cara demikian tidak melelahkan pengguna tongkat dan bagian badan terutama bagian perut akan terlindungi. Cara menggunakan tongkat tersebut hendaknya dipelajari bagi penyandang tunanetra pemula. Kedua cara tersebut merupakan dasar untuk dapat melakukan teknik-teknik penggunaan tongkat yang lebih banyak lagi. Misalnya teknik naik turun tangga, teknik melewati jalan sempit, teknik mengidentifikasi adanya lubang, dan teknik-teknik lainnya.

c. Media Atau Alat Pembelajaran

Media dan alat pembelajaran untuk anak tunanetra merupakan alat yang berfungsi membantu efektifitas penggunaan metode mengajar, Frans Harsana S. 1988: 47. Pelaksanaan pembelajaran keterampilan teknik melawat dengan menggunakan tongkat panjang secara mandiri, bagi penyandang tunanetra juga membutuhkan alat bantu dan media pendidikan yang dapat membantu baik guru maupun siswa dalam pelajaran tersebut.Kata media merupakan bentuk jamak dari medium yang berasal dari bahasa latin yaitu medius yang berarti tengah, dalam bahasa Indonesia kata medium dapat diartikan antara atau sedang. Pengertian media mengarah pada sesuatu yang mengatur atau meneruskan informasi atau pesan antara sumber pemberi pesan dan penerima pesan. Menurut Santoso S. Hamidjojo John D. Latuheru, 1998: 11 media adalah semua bentuk perantara yang digunakan oleh manusia untuk 34 menyampaikan atau menyebarkan ide, sehingga ide atau pendapat, atau gagasan yang dikemukakan atau disampaikan itu bisa sampai pada penerima.Hal tersebut menjelaskan bahwa media merupakan sarana yang digunakan oleh manusia untukmembantu menyampaikan atau menyebarkan ide dan gagasan atau pendapat yang akan dikemukakan agar lebih mudah dipahami oleh penerima. Penggunaan media pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan dan melancarkan tercapainya hasil belajar siswa dan dapat lebih meyakinkan akan kegunaan belajar keterampilan teknik melawat dengan tongkat. Karena siswa mendapat bimbingan dari pendamping awas“Guide”dalam situasi yang nyata. Media yang digunakan oleh penyandang tunanetra dalam pembelajaran orientasi dan mobilitas melawat dengan tongkat panjang yaitu dengan menggunakan tongkat sebagai media utama. Ada beberapa jenis dan tipe tongkat yang dapat digunakan oleh penyandang tunanetra misalnya tongkat orthopedic, tongkat lipat, tongkat dengan sinar laser, dan lain-lain. Dilihat dari bahannya dapat dibuat dari kayu, alumunium, fiberglass, plastik, dan sebagainya. Menurut Juang Sunanto, 2005:124 tongkat untuk tunanetra yang banyak dipakai terbuat dari alumunium bagian pegangannya dilapisi karet dan ujungnya dari nylon. Panjang tongkat bervariasi sesuai dengan tinggi badan dan reaction timekecepatan reaksi pemakainya. Berdasarkan pendapat tersebut penyandang tunanetra lebih diutamakan