Tinggi Rendah
44 42
40 38
V A
44 42
40 38
Gaya Belajar
Kat egori I nt eraksi Sosial
A V
Belaj ar Gay a
Rendah Tinggi
Sosial I nterak si
Kategori
I nteraction Plot for Nilai Prestasi
Data Means
Gambar 4.8 Pola Interaksi yang terjadi antara Faktor Gaya Belajar dengan Interaksi Sosial Siswa
Pada gambar 4.8 terlihat arah pengaruhnya keduanya saling silang jika dilihat berdasarkan interaksi sosialnya akan tetapi tidak demikian halnya jika diperhatikan berdasarkan
gaya belajarnya sangat kecil sekali pertemuan silangnya sehingga bisa diabaikan. Hal ini yang menyebabkan tidak adanya interaksi antara faktor gaya belajar dengan interaksi sosial terhadap
prestasi secara statistik.
7. Hipotesis Ketujuh
Hasil yang diperoleh pada uji anova tiga jalan menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara model, gaya belajar dan interaksi sosial terhadap prestasi belajar fisika. Hal ini dapat
dilihat pada besarnya p-value sebesar 0,863 yang ternyata lebih besar dari batas signifikansi yang ditentukan yaitu
= 0,05. Jika ditinjau ulang secara terpisah, hanya model STAD dan Jigsaw yang berpengaruh siginifikan terhadap prestasi belajar fisika, namun berbeda dengan gaya
belajar dan interaksi sosial yang keduanya tidak memiliki efek berbeda terhadap prestasi belajar
fisika. Oleh karena itu, model belajar disini tidak cukup mampu untuk secara bersamaan dengan gaya belajar dan interaksi sosial siswa memberikan pengaruh pada prestasi.
Namun jika memperhatikan ulasan pada hipotesis sebelumnya seperti berikut, jika ditinjau berdasarkan gaya belajar auditorial dan visual prestasi fisika yang dibelajarkan dengan
Jigsaw lebih baik dari pada STAD. Dan jika ditinjau berdasarkan model pembelajaran Jigsaw dan STAD, siswa yang memiliki interaksi sosial tinggi prestasi fisikanya akan lebih baik dari
pada siswa yang memiliki interaksi sosial rendah. Kemudian jika ditinjau berdasarkan gaya belajar auditorial, siswa yang memiliki interaksi sosial tinggi prestasi fisikanya akan lebih baik
dari pada siswa yang memiliki interaksi sosial rendah. Secara umum pada penelitian ini siswa yang memiliki gaya belajar auditorial dan interaksi sosial tinggi akan lebih baik belajar dengan
model pembelajaran Jigsaw. Akan tetapi siswa yang memiliki gaya belajar visual dan interaksi sosial rendah akan lebih baik belajar dengan menggunakan model pembelajaran STAD.
50 40
30
Tinggi Rendah
V A
50 40
30
STA D Jigsaw
50 40
30
M ode l
Ga y a Be la j a r
Ka t e gor i I nt e r a k si Sosia l
Jigsaw STAD
Model
A V
Belaj ar Gay a
Rendah Tinggi
Sosial I nterak si
Kategori
I nteraction Plot for Nilai Prestasi
Data Means
Gambar 4.9 Pola Interaksi yang terjadi antara Faktor Model Pembelajaran, Gaya Belajar dan Interaksi Sosial Siswa
Pada gambar 4.9 terlihat rangkuman gambar 4.6, 4.7 dan 4.8 seperti pembahasan sebelumnya tidak terjadi perpotongan garis yang signifikan antar ketiga faktor sehingga dapat
disimpulkan tidak ada interaksi antara faktor model pembelajaran, gaya belajar dengan interaksi sosial terhadap prestasi secara statistik.
E. Keterbatasan Penelitian