Definisi Operasional Variabel KAJIAN TEORI

42 Semangat yang coba dibangun dalam penelitian ini sesuai dengan hakikat penelitian tindakan kelas PTK yaitu menekankan aspek partisipasi aktif guru dan siswa dan menekankan adanya perubahan terutama dalam meningkatkan keterampilan proses siswa. Dalam konteks ini penelitian merupakan sebuah proses belajar bagi peneliti, pengamat, guru dan siswa untuk memperbaiki pembelajaran dan meningkatkan mutu pendidikan di sekolah dasar Suhardjono, 2009: 63. 2. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model KemmisTaggart sebagai berikut: Gambar 1. Desain Penelitian Kemmis Taggart Edi Hendri, 2005: 35 Identifikasi Masalah Menyusun Masalah Siklus 1 Siklus 2 Refleksi Siklus 1 Tindakan Observasi Pembelajaran Siklus 1 Refleksi Siklus 2 Tindakan Observasi Pembelajaran Siklus 2 Perbaikan Rencana 43 Sebagaimana yang terlihat pada gambar tersebut pada masing-masing siklus terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan dan observasi, refleksi. Maksud dari model tersebut adalah apabila pada siklus satu ditemukan adanya kekurangan maka dapat dilakukan perbaikan pada siklus selanjutnya sampai target yang diinginkan tercapai. Oleh karena itu maka penelitian ini dilaksanakan dengan mengikuti alur penelitian yang telah ditetapkan atau tergambarkan dalam skema yang telah dirancang sesuai dengan gambar, sehingga rencana tindakan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: a. Siklus I Pembelajaran IPA pada siklus I dilakukan sebanyak dua kali pertemuan dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1 Tahap perencanaan Adapun kegiatan yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut: a Mengenalkan pendekatan lingkungan alam sekitar dengan metode belajar field trip serta kelebihan metode field trip tersebut kepada guru kelas IVA SD N Tamanagung 4 Muntilan, kemudian guru dan peneliti akan membuat kesepakatan mengenai materi yang akan disampaikan saat proses pembelajaran IPA. b Menghubungi kepala sekolah guna meminta ijin menggunakan halaman sekolah untuk melaksanakan field trip. c Menyusun RPP yang berisi materi dan media pembelajaran yang sebelumnya sudah disepakati oleh guru dan peneliti, kemudian mengkonsultasikan RPP tersebut dosen pembimbing. 44 d Menyusun lembar kerja siswa yang selanjutnya dikonsultasikan kepada dosen pembimbing. e Peneliti menyusun lembar observasi yang digunakan sebagai instrumen penelitian. f Mempersiapkan sarana dan media pembelajaran yang diperlukan. 2 Tahap Tindakan dan Observasi Pada tahap ini guru mengajar dan menggunakan panduan pembelajaran yang telah disusun oleh peneliti. Pada setiap pertemuan, guru menggunakan pendekatan lingkungan alam sekitar dengan metode field trip saat proses pembelajaran. Adapun langkah-langkah yang harus dilaksanakan oleh guru adalah sebagai berikut. a Peneliti memperagakan contoh mengajar yang akan dilakukan oleh guru. b Guru menjelaskan mengenai tujuan pembelajaran kepada siswa. c Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa. d Guru membagi siswa dalam kelompok kecil, setiap kelompok terdiri dari 4 siswa. e Guru menentukan ketua dalam setiap kelompok untuk bertanggung jawab saat kegiatan pembelajaran dilaksanakan. f Guru membuat aturan sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan. g Guru mengajak siswa ke halaman sekolah untuk melaksanakan field trip. h Guru mengajak siswa masuk ke dalam kelas setelah melaksanakan field trip.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS IV Penerapan Pendekatan Kontekstual Dalam Meningkatkan Aktivitas Belajar Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV Di SD Negeri 2 Barukan Manisrenggo K

0 1 17

PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS IV Penerapan Pendekatan Kontekstual Dalam Meningkatkan Aktivitas Belajar Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV Di SD Negeri 2 Barukan Manisrenggo K

0 2 16

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI METODE COOPERATIVE SCRIPT PADA MATA PELAJARAN IPA UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI METODE COOPERATIVE SCRIPT PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD NEGERI NGEMBAT PADAS I GEMOLONG TAHUN AJAR

0 1 15

PENERAPAN PENDEKATAN LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA POKOK BAHASAN SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN.

0 5 29

Peningkatan prestasi belajar menggunakan metode demonstrasi-eksperimen dalam mata pelajaran IPA pada siswa kelas V SDN Congkrang 1 Muntilan Magelang.

0 0 101

Peningkatan prestasi belajar dengan menggunakan metode bermain peran mata pelajaran PKn siswa kelas IVB SD Marsudirini Muntilan, Magelang.

0 2 133

PENERAPAN PENDEKATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR (PLAS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DI SD NEGERI KARANGREJEK II.

0 1 232

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR PADASISWA KELAS IV SD N BANDARSEDAYU KECAMATAN WINDUSARI KABUPATEN MAGELANG.

0 0 88

PEMANFAATAN PENDEKATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS III SD NEGERI TEGALSARI GIRIMULYO KULON PROGO.

0 1 304

Peningkatan Kreativitas dan Prestasi Belajar IPA melalui Pendekatan Lingkungan Alam Sekitar pada Siswa Kelas V SD Negeri Karangreja 01 Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap.

0 0 2