Tipe Ukuran Produktivitas LANDASAN TEORI

3.3. Tipe Ukuran Produktivitas

2 1. Produktivitas Total Menurut David J. Sumanth, pengukuran produktivitas berdasarkan pendekatan rasio input dan output akan mampu menghasilkan tiga jenis ukuran produktivitas, yaitu produktivitas parsial, produktivitas total factor dan produktivitas total. Produktivitas total adalah rasio total output terhadap total atau keseluruhan faktor input yang digunakan utnuk menghasilkan output tersebut. Dari pengertian di atas, produktivitas total mengukur pengaruh bersama dari seluruh sumberdaya produksi dalam menghasilkan output seperti yang terlihat pada Gambar 3.1. Gambar 3.1. Input-Output dan Produktivitas 2. Produktivitas parsial Produktivitas parsial sering juga disebut dengan produktivitas faktor tunggal single factor productivity yang merupakan rasio dari output terhadap salah satu input. Jika rasio tersebut memperlihatkan kecenderungan yang meningkat 2 Ibid, Hal 7-10 Input Proses Transformasi Output - Tenaga Kerja - Bahan - Kapital - Energi - Lain-Lain Waste dari periode ke periode berikutnya secara berkelanjutan maka dapat dikatakan pengelolaan faktor input tersebut dalam kegiatan produksi telah berjalan dengan baik. Produktivitas tenaga kerja = ja a JumlahTeng ut JumlahOutp ker Produktivitas material = rial JumlahMate ut JumlahOutp Produktivitas kapital = orKapital JumlahFakt ut JumlahOutp Produktivitas energy = gi JumlahEner ut JumlahOutp 3. Produktivitas total faktor Produktivitas total faktor adalah rasio dari output bersih terhadap banyaknya input modal dan tenaga kerja yang digunakan. Karena tenaga kerja dan capital pada dasarnya adalah faktor konversi utama dalam operasi produksi, maka produktivitas total faktor pada dasarnya merupakan ukuran konversi produksi. Produktivitas total faktor = Kapital gaKerjadan JumlahTena put iBersihOut JumlahNila Peningkatan produktivitas dapat dilihat dalam tiga bentuk: 1. Jumlah keluaran Output dalam mencapai tujuan meningkat dengan menggunakan sumber daya Input yang sama. 2. Jumlah keluaran Output dalam mencapai tujuan sama atau meningkat dicapai dengan menggunakan sumber daya input yang lebih sedikit. 3. Jumlah keluaran Output dalam mencapai tujuan jauh lebih besar diperoleh dengan pertambahan sumber daya input yang relatif lebih kecil.

3.4. Siklus Produktivitas