Tabel 2.21 Keadaan berbagai macam golongan bahan :
Macam Penghantar
Penghantar dingin Seperti halnya dengan Cu, Al, Fe
dsb Metale Semi Konduktor PTC terdiri dari
Fe dan Keramik Mis : Bariumtitanat
Penghantar, gulungan Untuk penggerak-mengatur
mengarahkan
Penghantar tidak tergantung pada “temperatur”
Tahanan dari bahan, tetap konstant seperti halnya
Nikel, Manhan Campuran Cu-Ni- Mn .
Untuk alat-alat ukur yang sangat teliti
Penghantar panas Semi Konduktor NTC seperti
metaloxid, arang. Bahan isolasi perhatian pada
temperatur yang tinggi akan dapat menjadi
penghantar elektrolit. Untuk penggerak, dan pengatur
mengarahkan Dioda.
Transistor untuk tujuan pengisolasian
2.1.8.7. PERUBAHAN TAHANAN Tabel 2.22
Perhitungan dalam menentukan perubahan Tahanan Penghantar dingin
Penghantar tidak tergantung tempat
Penghantar panas R
20
ΔR
R
V
R
V =
R
20
+ ΔR ΔR = R
20
. ΔV . α
α harus selalu positif Tahanan - PTC
R
20
R
V
RV ≈ R
20
ΔR = R
20
. ΔV . α = 0
α harus selalu kecil R
20
R
V
ΔR RV = R
20
-ΔR −ΔR = R
20
. ΔR . α
α harus selalu negatif
Tahanan NTC
Berlaku untuk umum
Diperoleh :
RV = R20 + R20 . ΔV RV = R . 1 + ΔV . α
Keterangan :
R 20 = Tahanan mula pada 20 C
R V = Tahanan akhir Δ R = Perubahan tahanan
Δ V = Perubahan temperatur α = Koeffisien temperatur
Tergantung pada faktor
bahan
Perhatian :
Besaran perubahan tahanan metal sebanding dengan perhitungan. Pada bahan semi konduktor hal ini tidak akan terjadi. Perubahan tahanan
adalah merupakan diagram garis.
2.1.8.8. FAKTOR PERUBAHAN TAHANAN Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tahanan
Besar kecilnya tahanan listrik suatu bahan tergantung pada besar kecilnya hantaran jenis bahan
tersebut. Semakin tinggi hantaran jenisnya, maka semakin tinggi daya hantarnya, atau semakin
kecil nilai tahanan bahan tersebut. Hal ini dapat dilihat dalam rumusan :
R 1
. A =
Ω
hantar jenis dengan satuan
1 . m
Ω
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tahanan adalah : a. Jarak antar atom.
b. Pengaruh suhu. c. Pengaruh larutan padat dalam bahan.
d. Pengaruh pita energi energi band . Setiap bahan selalu mempunyai nilai tahanan.
RV = R20 + ΔR Δ R = R20
. ΔV