2.2.2.7. FLUKSI MAGNET Φ
Jumlah seluruh garis - garis gaya suatu magnet contoh suatu kumparan yang dialiri arus hal yang demikian dinamakan
: Fluksi magnetik Φ Phi
Satuan : 1 weber 1 Wb = 1 vVolt detik 1 Vs
Satuan Vs banyak dipilih , karena fluksi magnit itu dibutuhkan untuk pembangkitan tegangan melalui induksi , maka untuk “fluksi
magnetik “ juga dipergunakan nama “ Fluks induksi “ .
Untuk tujuan perhitungan akan digunakan satuan Vs .
Kerapatan fluksi magnetik B . Kerapatan dari garis - garis gaya itu merupakan aksi contoh aksi gaya
dari suatu medan magnit . Kerapatan garis - garis magnit biasa kita namakan sebagai
Kerapatan fluksi magnetik B
Gambar 2.74. Kerapatan flux magnet pada suatu magnet .
B A
= φ
satuan :
1 1
1
2 2
Vs m
Wb m
Tesla T =
=
Kerapatan fluksi magnetik dan kuat medan magnit Adanya medan magnit ini maka dapatlah kerapatan garis - garis gaya
itu dialirkan melalui suatu bahan yang mempunyai kemampuan hantar magnetik .
Oleh karena itu muncul hubungan seperti berikut
B = Kerapatan fluksi magnetik
dalam Vs m2 H
= Kuat medan magnit dalam Am
µ = Hantar jenis magnetik
dalam Ω s m
B = µ x H
permeabilitas absolut
µo = Konstanta medan magnit
hantar jenis magnetik pada ruang hampa
µ r =
Hantar jenis magnetik relatif .
Dalam perhitungan menunjukkan , kelipatan berapa kali bahan ferro magnetik
mampu mengalirkan garis - garis gaya
dibandingkan dengan udara atau hampa .
CONTOH :
Kumparan tanpa logam B = µ x H = µ o x µ r x H
µ r = 1 Diketahui
: H = 1.400 Am Ditanya
: B Penyelesaian :
B = µ o x H = 1,257 x 10
-6
Ωs m x 1.400 Am = 0,00176
Vsm
2
Kumparan dengan logam B = µ x H = µ o x µ r x H
µ o = Konstan
µ r = Berubah untuk setiap jenis bahan dan besar kuat medan magnet
µ = µo x µ r
µ o ≈ 1,257 x 10
-6
Ω s m
µ r untuk udara = 1
B = µ o x H
Gambar 2.75 Grafik Perbandingan Kemagnitan Oleh karena itu kita menentukan dengan percobaan B merupakan fungsi
langsung H ,selanjutnya nilainya dapat dilihat dengan kurva kemagnitan itu
Diketahui : H = 1.400 Am ; Bahan : Lembar plat untuk
industri listrik pelipatan
dingin Ditanya
: B Penyelesaian :
Dari kurve kemagnitan B = 1,92 Vs m
2
Persamaan satuan Magnetik dalam sistem yang berbeda Potensial magnit
1 A =1AW = 1,257 Gb.
θ AW = Ampere lilit
1 Gb = 0,8 A
Gb = Gilbert Kuat medan magnit
H
orsted Oe
Cm A
m A
= =
= 01257
, 001
, 1
Oe m
A Cm
A 257
, 1
100 1
= =
m A
Cm A
Cm Gb
Oe 8
, 80
1 1
= =
× =
Fluksi Magnetik :
φ
1 Vs = 1 Wb = 10
8
Mx Vs = Volt detik 1 Mx
= 1 garis gaya = 10
-8
Vs Wb = Weber Mx = Maxwell
Kerapatan fluksi magnetikB Gs
T m
Vs 10000
1 1
2
= =
1T= 10.000 Gs.
Gaus Gs
Tesla T
m Vs
Cm Mx
Cm gaya
garisg Gs
= =
− ×
= =
= ,
4 10
1 1
1 1
2 2
2
Konstanta medan magnet µ o
P H
atau m
s Ω
− ×
= 6
10 257
, 1
1 µ
Ωs = ohm ohm detik H = Henry.
A Cm
Gs Oe
Gs ×
= =
257 ,
1 1
µ
Gambar 2.76 Kurva Kemagnitan