Teknik Analisis data METODOLOGI PENELITIAN

perbedaan terbesar. Artinya distribusi sampling yang diamati benar-benar merupakan observasi suatu sampel random dari distribusi teoritis Ghozali, 2002:35-36. Alat statistik untuk pengujian normalitas data penelitian ini adalah tes Kolmogorov-Smirnov. Adapun rumus uji Kolmogrov- Smirnov Ghozali, 2002:36 sebagai berikut: Xi Sn Xi Fo Max D − = Keterangan: D = Deviasi maksimum FoXi = Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan Sn = Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi Jika nilai F hitung dari nilai F tabel pada taraf signifikasi 5 α = 0,050, maka distribusi data dikatakan normal. Sebaliknya, Jika nilai F hitung dari nilai F tabel pada taraf signifikasi 5 α = 0,050, maka distribusi data dikatakan tidak normal. Pengujian normalitas dilakukan dengan bantuan program SPSS for windows versi 18.0. b. Pengujian Liniearitas Pengujian liniearitas dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan linear antara vaiabel bebas dengan terikat. Pengujian dilakukan dengan uji F Sudjana, 1992:332 dengan rumus sebagai berikut: 2 2 Se S F TC = Dimana: 2 2 − = k TC JK S TC k n E JK Se − = 2 Keterangan: F = Nilai F untuk garis regresi S 2 TC = Varians tuna cocok Se 2 = Varians kekeliruan Berdasarkan hasil perhitungan selanjutnya dibandingkan dengan F table dengan taraf signifikansi 5. Koefisien F hitung diperoleh dari SPSS. Jika nilai F hitung nilai F tabel , maka hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat tidak linier. Sebaliknya, jika nilai F hitung F tabel , maka hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat adalah linier. 3. Pengujian Hipotesis Penelitian Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah mengetahui adanya pengaruh motivasi masuk program studi, keaktifan mengikuti kegiatan kampus dan fasilitas belajar terhadap indeks prestasi mahasiswa. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel-variabel tersebut digunakan model persamaan regresi. Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan regresi sederhana. Regresi sederhana memperkirakan satu variabel terikat diberi notasi Y dan variabel bebas diberi notasi X, sehingga bentuk hubungan yang dicari adalah regresi Y atas X Sudjana, 2002:315 Persamaan matematisnya sebagai berikut: Y = a + bX Rumus untuk menghitung koefisien a dan b adalah sebagai berikut: ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − = 2 2 2 i i i i i i i X X n Y X X X Y a ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − = 2 2 i i i i i i X X n Y X Y X n b Keterangan: Y = variabel terikat X = variabel bebas Uji signifikansi α = 5 untuk uji dua sisi, dk = jumlah data n – 2, uji dua sisi dilakukan untuk mengetahui signifikan tidaknya koefisien regresi dengan membandingkan statistik hitung dengan statistik tabel. Jika t hitung t tabel maka Ho diterima. Jika t hitung t tabel maka Ho ditolak. 1

BAB IV GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Perkembangan Universitas

1. Perkembangan Universitas Sanata Dharma Universitas Sanata Dharma mulanya dikenal dengan nama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru PTPG. Gagasan berdirinya PTPG Sanata Dharma merupakan respon pihak Gereja Katolik terhadap tawaran Mendikbud saat itu yaitu Prof. Moh. Yamin, S.H. selaku Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan RI pada tahun 1950-an. Waktu itu Ordo ini telah membuka kursus-kursus B1, antara lain B1 Mendidik Yayasan De Britto di Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. dan B1 Bahasa Inggris Yayasan Loyola di Semarang yang dikelola oleh pater W.J. Van der Meulen, S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J. Dengan dukungan dari Conggregatio de Propaganda Fide, selanjutnya Pater Kester yang waktu itu menjabat sebagai Superior Misionaris Serikat Yesus menggabungkan kursus- kursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan lahirlah PTPG Sanata Dharma pada tanggal 20 Oktober 1955 dan diresmikan oleh pemerintah pada tanggal 17 Desember 1955. Pada awalnya PTPG Sanata Dharma mempunyai 4 Jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah, IPA, dan Ilmu Mendidik. Para pembesar misi Serikat Yesus menunjuk Pater Prof. Nicolaus 39 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Driyarkara, S.J. menjadi Dekan PTPG Sanata Dharma dan Pater H. Loeff sebagai Wakil Dekan. Nama “Sanata Dharma” diciptakan oleh Pater K. Looymans, S.J. yang waktu itu menjadi pejabat Departemen Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan di Kantor Wali Gereja Indonesia. “Sanata Dharma” sebenarnya dibaca “Sanyata Dharma”, yang berarti “kebaktian yang sebenarnya” atau “pelayanan yang nyata”. Kebaktian dan pelayanan itu ditujukan kepada tanah air dan gereja Pro Patria et Eclessia. Untuk menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah, dalam hal ini Kementrian Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan tentang perubahan PTPG menjadi FKIP, maka PTPG Sanata Dharma pada bulan November 1958 berubah menjadi FKIP Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Sanata Dharma dan merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta. Pada masa FKIP ini Sanata Dharma berhasil memperoleh status “disamakan” dengan negeri berdasarkan SK Menteri PTIP No.1 1961 pada tanggal 6 Mei 1961 jo No. 77 1962 tanggal 11 Juli 1962. Walaupun bagian dari Universitas Katolik Indonesia, secara de facto FKIP Sanata Dharma berdiri sendiri. Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta dengan kemandirian FKIP Sanata Dharma sebagai sebuah institusi pendidikan, FKIP Sanata Dharma berubah menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK

Dokumen yang terkait

Hubungan antara motivasi belajar, keaktifan belajar dan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa. Studi kasus mahasiswa pendidikan akuntansi angkatan 2015 Universitas Sanata Dharma.

0 0 124

Hubungan kinerja dosen, keaktifan mahasiswa, dan gaya belajar dengan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar II: studi kasus mahasiswa angkatan 2015 Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma.

0 0 186

Pengaruh program studi, Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), dan pemahaman mahasiswa tentang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) terhadap minat mahasiswa mengikuti PKM : studi kasus mahasiswa FKIP Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 176

Hubungan antara motivasi belajar, keaktifan belajar dan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa. Studi kasus mahasiswa pendidikan akuntansi angkatan 2015 Universitas Sanata Dharma

0 0 122

Hubungan antara motivasi belajar, disiplin belajar dan lingkungan belajar dengan prestasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan 2009 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 1 145

Pengaruh prioritas memilih program studi pendidikan akuntansi terhadap hubungan motivasi dengan prestasi belajar akuntansi keuangan : studi kasus mahasiswa program studi pendidikan akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 118

Pengaruh motivasi belajar, sarana belajar dan lingkungan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa : studi kasus mahasiswa FKIP program studi Pendidikan Akuntansi tahun ajaran 2002-2004 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 6 142

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

PENGARUH MOTIVASI MASUK PROGRAM STUDI, KEAKTIFAN MENGIKUTI KEGIATAN KAMPUS DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA

0 0 160

Hubungan antara motivasi belajar, disiplin belajar dan lingkungan belajar dengan prestasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan 2009 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 143