71
siswa menjadi lebih baik lagi dalam mengikuti pembelajaran, membimbing dan menasehati siswa agar dalam belajar atau mengerjakan sesuatu harus penuh
konsentrasi atau fokus agar hasil belajar siswa dapat meningkat. Untuk memotivasi agar siswa aktif bertanya guru akan memberikan motivasi berupa nilai
atau point 1 kepada siswa yang bertanya dan nilai atau point 2 diberikan kepada siswa yang bertanya dengan pertanyaan yang sesuai atau benar. Selain itu, guru
perlu memantapkan performansinya dalam menerapkan pembelajaran menggunakan media berbasis ICT agar performansi pada siklus berikutnya dapat
meningkat. Diharapkan pada siklus II kekurangan guru tidak akan terjadi lagi, guru akan berusaha meminimalisir kekurangan guru agar menjadi lebih baik.
4.1.2 Deskripsi Data Pelaksanaan Tindakan Kelas Siklus II
Deskripsi data pelaksanaan tindakan kelas siklus II, membahas tentang gambaran mengenai performansi guru, aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar
siswa pada siklus II. Data pelaksanaan tindakan kelas siklus II, akan dibahas sebagai berikut:
4.1.2.1 Deskripsi Pengamatan Performansi Guru
Hasil observasi performansi guru pada saat mata pelajaran IPA materi Posisi Bulan melalui pembelajaran menggunakan media berbasis ICT dapat dilihat
pada tabel 4.4.
k k
m I
d p
d p
d Ta
Pertemuan
1
2
Berd keseluruhan
kelas sudah melaksanaka
ICT seperti dan sesuai
pengarahan dalam mela
performansi diagram seb
Gambar abel 4.4. Has
APKG 1
2 1
2 dasarkan tab
dalam mela meningkat d
an langkah-l kegiatan pem
dengan tuju kepada sisw
aksanakan p guru perte
agai berikut
r 4.5. Diagra 92
94 96
98
Pe
sil Rekapitul G Nil
92 95
97 96
el 4.4., dap akukan pemb
dibandingka langkah dala
mbukaan, ke uan pembel
wa dan me pembelajaran
emuan 1 dan :
am Performa Pertemuan
94
erformansi G p
lasi Perform lai
N A
2 5
7
9
6 at dijelaskan
belajaran me an performan
am pembelaj egiatan inti,
ajaran. Dala embimbing
n mengguna n 2 pada s
ansi Guru Per n 1
Pert
Guru Pertem ada Siklus I
mansi Guru p Nilai
Akhir r
94
96,33
n bahwa pe enggunakan
nsi guru pad jaran mengg
dan kegiata am penerap
siswa yang akan media
iklus II dap
rtemuan 1 d temuan 2
96 .3
3
muan 1 dan II
ada Siklus II Nilai Rata-
rata Siklus II
95,17
erformansi g media berba
da siklus I. G gunakan med
an penutup s pannya, guru
mengalami a berbasis I
pat digamba
an 2 pada Si
n 2
72
I
I Kriteria
Nilai
A
guru secara asis ICT di
Guru sudah dia berbasis
secara rinci u memberi
i kesulitan ICT. Hasil
arkan pada
iklus II
p m
d
4
b t
Jadi peningkatan
meningkat p dilihat pada
4.1.2.2 Desk
Aktiv bulan melalu
tabel 4.5. 80
85 90
95 100
kesimpulan n. Nilai rata-
pada siklus gambar 4.6.
Gambar 4. kripsi Pengam
vitas siswa p ui pembelaja
5 5
Pe
n dari nilai -rata perform
II menjadi .
.6. Diagram matan Aktiv
pada siklus I aran menggu
Siklus I 88
erformansi G
i performan mansi guru p
95,17. Pen
Performansi vitas Belajar
II dalam pros unakan med
Guru Siklus
nsi guru sik pada siklus I
ningkatan pe
i Guru Siklu Siswa
ses pembelaj dia berbasis
Siklus II 95.17
s I dan II
klus I dan I memperole
erformansi g
us I dan II
ajaran IPA m ICT dapat d
73
II terjadi eh nilai 88
guru dapat
materi posisi dilihat pada
74
Tabel 4.5. Hasil Rekapitulasi Aktivitas Belajar Siswa pada Siklus II
No Aspek yang diamati
Persentase 1 2
1 Keantuasiasan siswa untuk mengikuti kegiatan
pembelajaran dengan menggunakan media berbasis ICT.
100 100 2 Keberanian siswa dalam bertanya kepada guru.
70,39 74,38
3 3.1
Kemampuan siswa dalam mempresentasikan hasil kerjanya sebagai presentator menggunakan media
berbasis ICT. 3.2
Kemampuan siswa dalam mendengarkan presentator mempresentasikan hasil kerjanya
menggunakan media berbasis ICT 90,79 95,00
4 Kemampuan siswa bekerjasama dalam kelompok.
99,34 99,38
5 Keberanian siswa dalam mengemukakan pendapat.
69,08 73,13
6 Kemampuan siswa dalam menindaklanjuti
pengetahuan yang diperoleh dalam menggunakan media berbasis ICT.
73,68 81,88
7 Ketekunan siswa dalam menyelesaikan tugas yang
diberikan guru dengan memanfaatkan media berbasis ICT.
100 100
Rata-rata 86,18 89,11
Rata-rata aktivitas siklus II 87,65
Berdasarkan table 4.5. hasil observasi aktivitas siswa pada siklus II dapat dijelaskan sebagai berikut.
Pada siklus II hampir seluruh siswa di kelas IV berantusias dalam mengikuti pembelajaran menggunakan media berbasis ICT. Persentase
keantusiasan siswa dalam pembelajaran menggunakan media berbasis ICT yaitu
p I
i d
k s
P g
s b
a 100. Keak
pada siklus IV. Siswa su
ini. Dari has dapat dirata
kepada guru semula pad
Perbandinga gambar 4.7.
Gam Berd
siklus I sebe bahwa pem
aktivitas sisw
75 77
79 81
83 85
87 89
ktifan siswa II sudah sem
udah dapat b sil aktivitas
a-ratakan has u pada siklus
da Siklus I an aktivitas s
mbar 4.7. Dia dasarkan gam
esar 81,99 mbelajaran m
wa dalam pe
Siklus I
Aktivitas
81.99
a dalam pem makin tampa
bekerja sama siswa pada
silnya menja s II lebih men
81,99 m siswa pada
agram Aktivi mbar 4.7. d
dan pada si menggunakan
embelajaran.
Siklus
s Belajar Si
8
mbelajaran m ak dilakukan
a dalam kel siklus II ba
adi 87,65. ningkat diba
meningkat p siklus I dan
itas Belajar S dapat dijelas
iklus II sebe n media be
II
swa Siklus I
87,65
menggunaka n oleh hamp
ompok deng aik pertemua
. Keaktifan andingkan pa
pada Siklus siklus II da
Siswa Siklus skan bahwa
esar 87,65 erbasis ICT
I dan Siklus
Aktivitas sisw Aktivitas sisw
an media be pir seluruh s
gan baik pad an I dan per
siswa dalam ada siklus I y
II menjad apat digamba
s I dan Siklu a aktivitas s
. Hal ini me T dapat men
s II
a siklus I a siklus II
75
erbasis ICT siswa kelas
da siklus II rtemuan II,
m bertanya yakni yang
di 87,65. arkan pada
us II siswa pada
enunjukkan ningkatkan
76
4.1.2.3 Paparan Hasil Belajar
Hasil belajar siswa pada siklus II dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.6. Hasil Belajar Siswa pada Siklus II
No Nilai Pre Tes
Tes Formatif Jumlah
Siswa Jumlah
Nilai Rata-
rata Jumlah
Siswa Jumlah
Nilai Rata-
rata
1. 100 -
- ∑
18 ,
62 38
2363 =
= -
-
∑
98 ,
79 40
3199 =
= 2. 96
- -
1 -
3. 93 -
- 1
- 4. 90
- -
3 -
5. 86 -
- 6
172 6. 83
- -
4 83
7. 80 -
- 7
400 8. 76
1 76
15 684
9. 73 6
438 -
511 10. 70
6 420
- 560
11. 66 4
264 2
396 12. 63
5 315
- -
13. 60 3
180 1
- 14. 56
5 280
- -
15. 53 5
265 -
- 16. 50
- -
- -
17. 46 2
92 -
- 18. 43
- -
- -
19. 40 -
- -
- 20. 36
- -
- -
21 33 1
33 -
- Jumlah 38 2363
40 3199
Berdasarkan tabel 4.6. dapat dijelaskan bahwa nilai tes formatif terjadi perbedaan antara siklus I dan siklus II. Siswa yang mendapatkan nilai
≥ 70 pada siklus II ada 37 siswa dan 3 siswa yang mendapatkan nilai
≤ 70 dengan rata-rata nilai keseluruhan siswa yaitu 79,98. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran
menggunakan media berbasis ICT dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Pada siklus I, nilai rata-rata hasil belajar siswa yaitu 73,30 sedangkan pada siklus II,
nilai rata-rata hasil belajar siswa yaitu 79,98. Kenaikan hasil belajar siswa ini
d
m s
7 M
k m
m d
k digambarkan
Ga Berd
menggunaka siklus I dan
73,30 sedan Maka terjad
ketuntasan b mencapai 94
mencapai k ditentukan s
ketuntasan b 60
65 70
75 80
85 90
n pada grafik
ambar 4.8. D dasarkan ga
an media be n siklus II. P
gkan pada s i peningkata
belajar sisw 4,87. Hal
ketuntasan y sekurang-ku
belajar siswa Siklu
73
k berikut.
Diagram Hasi ambar 4.8
erbasis ICT Pada siklus
siklus II rata an sebesar 6,
wa meningk ini dapat d
yaitu sudah urangnya 75
a pada siklus us I
Hasil
3,30
il Belajar Sis . dapat d
dapat menin I, rata-rata
a-rata nilai y ,68 pada has
kat. Ketunta dikatakan ba
mencapai i siswa ya
s II dapat dig Siklus II
l Belajar Sis
79,98
swa Siklus I dijelaskan
ngkatkan ha nilai yang d
yang diperole sil belajar sis
san belajar hwa seluruh
indikator ke ang mendapa
gambarkan p
swa
Siklu Siklu
I dan Siklus bahwa pem
asil belajar s diperoleh sis
eh siswa ada swa. Pada si
siswa pada h siswa kela
eberhasilan y at nilai
≥ 7 pada gambar
us I us II
77
II mbelajaran
siswa pada swa adalah
alah 79,98. iklus II pun
a siklus II as IV telah
yang telah 70. Adapun
4.9.
4
P P
p
t A
A g
k d
b d
Gamb 4.1.2.4
Refle 1
Perfo Pada
Pembelajara Pembelajara
pertemuan 1 RPP pada
tentang pela APKG 2 sik
APKG I dan guru berus
kekurangan demikian, h
berbasis ICT diperlukan la
bar 4.9. Diag eksi
ormansi Gur a siklus II p
an RPP yai an yaitu 95.
1 yaitu 94. N pertemuan
aksanaan pem klus II pertem
n APKG II saha menin
guru yang hasil perfor
T pada Siklu agi siklus be
9
D
gram Persen
ru APKG I d ertemuan 1,
tu 92, seda Maka nilai
Nilai APKG 2 yaitu 97,
mbelajaran y muan 2 yaitu
meningkat d ngkatkan p
g terdapat p rmansi guru
us II meningk erikutnya.
94.87 5.13
Diagram Ket
ntase Ketunta
dan APKG I , nilai APKG
angkan nila akhir antar
I tentang R sedangkan
yaitu 96. Ma u 96,33. Pada
dibandingka performansin
pada Siklus u dalam pe
kat dan suda
tuntasan Be
asan Belajar
II G I tentang
ai APKG II a APKG 1
Rencana Pela nilai APKG
aka nilai akh a siklus II, p
an dengan S nya dalam
s I dapat d embelajaran
ah memenuh
elajar Siswa
Tuntas Tidak Tuntas
r Siswa Siklu
Rencana P I tentang P
dan APKG aksanaan Pem
G II pada pe hir antara AP
pertemuan 1 iklus I. Pad
pembelaja diminimalisi
menggunak hi target, sehi
a
78
us II
elaksanaan elaksanaan
2 siklus II mbelajaran
ertemuan 2 PKG 1 dan
dan 2 nilai a siklus II,
aran agar ir. Dengan
kan media ingga tidak
79
2 Aktivitas Siswa
Hasil presentase pengamatan aktivitas siswa pada siklus II pertemuan 1 yaitu 86,18 , sedangkan pada pertemuan 2 meningkat menjadi 89,11 . Pada
pertemuan 1, ada 2 anak yang tidak berangkat dikarenakan sakit. Pada pertemuan 1 dan 2 di Siklus II, dalam pembelajaran siswa menjadi lebih aktif dalam
bertanya, mempresentasikan hasil kerja kelompok, dan mengungkapkan pendapat dalam pembelajaran dibandingkan pada siklus I. Hal ini dikarenakan guru
sebelumnya telah menasehati siswa apabila ada siswa yang sedang bertanya atau mengungkapkan pendapatnya salah tidak boleh ditertawakan karena kesalahan
merupakan awal dari kebenaran. Selain itu, agar siswa aktif dalam hal tersebut guru memberikan motivasi berupa nilai atau point 1 kepada siswa yang bertanya
dan nilai atau point 2 diberikan kepada siswa yang bertanya dengan pertanyaan yang sesuai atau benar. Sehingga siswa menjadi terpacu untuk meningkatkan
keaktifannya selama pembelajaran. Dengan demikian, aktivitas siswa selama pembelajaran menggunakan media berbasis ICT pada Siklus II menjadi meningkat
dan sudah memenuhi target yang dikehendaki yaitu 68 sehingga tidak diperlukan lagi siklus berikutnya.
3 Hasil Belajar Siswa
Pada hasil Pre Tes Siklus II, persentase ketuntasan belajar klasikal siswa baru 34,21. Jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 25 siswa dan siswa yang
tuntas 13 siswa, sedangkan pada hasil tes formatif pertemuan 2 ketuntasan belajar klasikal siswa meningkat menjadi 94,87. Jumlah siswa yang belum tuntas 3
siswa dan jumlah siswa yang tuntas 37 siswa. Pada hasil Pre Tes, siswa yang
80
mendapatkan nilai di atas KKM sebanyak 13 siswa. Beberapa siswa tersebut memang pandai, sebelum materi diajarkan di sekolah siswa tersebut sudah
mempelajarinya dirumah. Selain itu, beberapa siswa ada yang mengikuti les privatbimbel di luar sekolah. Dari hasil analisis guru, menjelaskan bahwa 3 anak
yang belum tuntas dikategorikan ke dalam lambat belajar. Ini terbukti ketiga siswa tersebut salah satunya ada yang tidak pernah naik kelas sebanyak 2 kali. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa dalam pembelajaran menggunakan media berbasis ICT pada Siklus II meningkat dan sudah memenuhi
target, sehingga tidak diperlukan lagi siklus berikutnya.
4.2
Pembahasan
Hal-hal yang akan dibahas dalam pembahasan yaitu tentang pemaknaan temuan penelitian dan implikasi hasil temuan. Secara rinci pembahasan akan
dijelaskan sebagai berikut:
4.2.1 Pemaknaan Temuan Penelitian