Sistematika Penulisan Skripsi PENDAHULUAN

meluas dari apa yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar. Komunikatif diartikan sebagai tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.

1.6 Sistematika Penulisan Skripsi

Sistematika penulisan skripsi ini terdiri dari tiga bagian, yaitu 1 bagian awal, 2 bagian pokok skripsi, 3 bagian akhir skripsi. Komponen dari masing- masing bagian tersebut adalah sebagai berikut: 1. Bagian awal skripsi terdiri atas judul, pernyataan keaslian tulisan, persetujuan pembimbing, pengesahan, motto dan persembahan, prakata, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, serta daftar lampiran. 2. Bagian pokok skripsi terdiri dari 5 bab, yaitu: BAB 1: Pendahuluan, meliputi latar belakang, permasalahan, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penegasan istilah, dan sistematika penulisan skripsi. BAB 2 : Landasan teori, berisi tentang teori yang mendukung penelitian. Dalam bab ini juga dituliskan kerangka berpikir dari penelitian dan hipotesis sebagai jawaban sementara dari permasalahan. BAB 3 : Metode penelitian, meliputi lokasi penelitian, desain penelitian, alur penelitian, populasi dan sampel, variabel penelitian, metode pengumpulan data, dan analisis data yang digunakan dalam penelitian. BAB 4 : Hasil dan pembahasan, berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan serta kesulitan yang ditemukan dalam penelitian. BAB 5 : Penutup, berisi simpulan dan saran. 3. Bagian akhir skripsi berisi daftar pustaka dan lampiran. 9

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Hakikat IPA

IPA merupakan ilmu pengetahuan tentang gejala alam yang dituangkan berupa fakta, konsep, prinsip dan hukum yang teruji kebenarannya melalui suatu rangkaian kegiatan dalam metode ilmiah. Secara umum, kegiatan dalam pembelajaran IPA berhubungan dengan eksperimen. Pusat Kurikulum 2007 menyatakan bahwa pembelajaran IPA berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta, konsep, atau prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Fisika merupakan salah satu cabang IPA yang mendasari perkembangan teknologi maju dan konsep hidup harmonis dengan alam. Bahan kajian atau ruang lingkup fisika untuk SMP meliputi aspek-aspek materi dan sifatnya, energi dan perubahannya, serta pengetahuan bumi dan alam semesta. Melalui pembelajaran fisika, siswa diharapkan mampu mengembangkan pemahaman tentang berbagai macam gejala alam, konsep dan prinsip fisika yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari Pusat Kurikulum, 2007: 16 . IPA mengandung empat hal yaitu konten atau produk, proses, sikap, dan teknologi Mariana Praginda, 2009: 23. IPA sebagai konten atau produk mengandung arti terdapat fakta, hukum, prinsip, dan teori yang sudah diterima kebenarannya. IPA sebagai proses merupakan suatu metode untuk mendapatkan