Analisis bivariat merupakan analisis lanjutan dari analisis univariat yaitu untuk mengetahui hubungan dua variabel yaitu antara satu variabel
independen dengan satu variabel dependen maka digunakanlah analisis bivariat. Pada penelitian ini analisis bivariat yang digunakan adalah menggunakan uji Chi square,
masing-masing variabel independen dan dependen yang sudah dikategorikan diuji apakah ada hubungan antara variabel pengetahuan, sikap, ketersediaan kondom,
dukungan mucikari dan dukungan petugas kesehatan dengan variabel tindakan WPS menggunakan kondom dengan tingkat kemaknaan α sebesar 5.
4.3.1 Hubungan Pengetahuan dengan Tindakan Penggunaan Kondom
Tabel 4.10. Hubungan Pengetahuan dengan Tindakan Penggunaan Kondom di Warung Bubur dan Warung Bebek Kabupaten Serdang
Bedagai Tahun 2012
Pengetahuan Tindakan WPS
Menggunakan Kondom Total
p value
PR 95 CI
Tidak baik Baik
n n
n Kurang
Sedang +baik 48
5 53,9
62,5 41
3 46,1
37,5 89
8 100
100 0,725
0,863 0,488-1,526
Jumlah 97
Berdasarkan hasil tabulasi silang antara pengetahuan dengan tindakan penggunaan kondom diperoleh, responden yang pengetahuan kurang sebanyak 89
orang, dimana yang menggunakan kondom dengan baik sebanyak 41 orang 46,1 dan yang menggunakan kondom dengan tidak baik sebanyak 48 orang 53,9.
Responden dengan pengetahuan sedang dan baik sebanyak 8 orang, dimana yang menggunakan kondom dengan baik sebanyak 3 orang 37,5 dan responden yang
Universitas Sumatera Utara
menggunakan kondom dengan tidak baik sebanyak 5 orang 62,5. Berdasarkan uji statistik chi-square diperoleh nila p = 0,725 0,05, artinya tidak ada hubungan yang
signifikan antara pengetahuan dengan tindakan WPS dalam menggunakan kondom untuk pencegahan HIVAIDS. Prevalence Ratio PR penggunaan kondom dengan
tidak baik pada WPS dengan pengetahuan kurang dan baik adalah 0,863 95 CI = 0,488-1,526.
4.3.2 Hubungan Sikap dengan Tindakan Penggunaan Kondom
Tabel 4.11. Hubungan Sikap dengan Tindakan Penggunaan Kondom di Warung Bubur dan Warung Bebek Kabupaten Serdang Bedagai
Tahun 2012
Sikap Tindakan WPS
Menggunakan Kondom Total
p value PR
95 CI Tidak baik
Baik n
n n
Kurang + Sedang Baik
17 36
73,9 48,6
6 38
26,1 51,4
23 74
100 100
0,034 1,519
1,084-2,129
Jumlah 97
Berdasarkan hasil tabulasi silang antara sikap dengan tindakan penggunaan kondom diperoleh responden yang mempunyai sikap kurang dan sedang ada
sebanyak 23 orang, yang menggunakan kondom dengan baik ada 6 orang 26,1 dan yang menggunakan kondom dengan tidak baik ada 17 orang 73,9. Responden
dengan sikap baik ada sebanyak 74 orang, dimana yang menggunakan kondom dengan baik ada sebanyak 38 orang 51,4 dan responden yang menggunakan
kondom dengan tidak baik sebanyak 36 orang 48,6. Berdasarkan uji statistik Chi- Square diperoleh nila p = 0,034 0,05, artinya ada hubungan yang signifikan antara
Universitas Sumatera Utara
sikap dengan tindakan WPS dalam menggunakan kondom untuk pencegahan HIVAIDS. Prevalence Ratio PR penggunaan kondom dengan tidak baik pada WPS
dengan sikap kurang dan baik adalah 1,519 95 CI = 1,084-2,129.
4.3.3 Hubungan Ketersediaan Kondom dengan Tindakan Penggunaan