pendapat orang lain. Dengan melaksanakan kedua metode ini akan lebih memahami konsep yang mereka pelajari sehingga akan menghasilkan penguasaan konsep yang baik
pada siswa. Harapan awal bahwa dengan metode brainstrorming siswa lebih berminat dalam
kegiatan belajar mengajar dan mempunyai hasil belajar yang lebih baik dari siswa yang menggunakan metode tanya jawab ternyata belum terwujud dalam penelitian ini. Untuk
itu diperlukan penelitian lebih lanjut sehingga tujuan penelitian dapat tercapai.
F. Keterbatasan Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan selama 1 bulan, penulis
mengakui bahwa ada beberapa keterbatasan dalam penelitian ini yang perlu diperhatikan diantaranya:
1. Kemampuan siswa yang tidak merata dalam mengemukakan pemikiranya, sehingga dalam berbicara banyak dimonopoli oleh siswa yang pandai saja
2. Keterbatasan waktu yang diberikan pihak sekolah, sehingga dalam proses curah gagasan dan tanya jawab tidak lebih rinci.
3. Terkadang masalah berkembang ke arah yang tidak diharapkan, sehingga menyimpang dari pokok pembahasan
4. Keterbatasan peneliti dalam mengkondisikan siswa didalam kelas. 5. Tidak dibuatnya lembar observasi untuk mengamati pelaksanaan pembelajaran yang
dilakukan oleh gurupeneliti
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari penelitian dan analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Berdasarkan hasil perhitungan post-test, kelompok yang menggunakan metode brainstorming
memberikan hasil yang lebih baik, terbukti dengan rata-rata sebesar 66,79 dibanding dengan kelompok yang menggunakan metode tanya jawab dengan
rata-rata 64,10 meskipun perbedaan tersebut tidaklah terlalu besar. 2. Setelah dilakukan analisis data dengan menggunakan uji-t, ternyata tidak terdapat
perbedaan yang signifikan antara penguasaan konsep siswa pada kelompok yang menggunakan metode brainstorming dan kelompok yang menggunakan metode tanya
jawab. 3. Terdapat pengaruh yang positif antara pembelajaran yang menggunakan metode
Brainstorming dan metode tanya jawab terhadap penguasaan konsep siswa pada
konsep sistem indera pada manusia meskipun tidak signifikan .
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan dari penelitian ini, saran-saran yang diajukan adalah sebagai berikut :
1. Memiliki waktu untuk penelitian lebih panjang 2. Menerapkan pembelajaran dengan metode brainstorming dan tanya jawab tidak hanya
pada konsep sistem indera pada manusia tapi pada konsep-konsep biologi lain. 3. Perlu adanya penelitian lebih lanjut dengan pengembangan instrumen, sehingga
instrumen tidak hanya mengukur pada domain kognitif tingkat pengetahuan, pemahaman, dan aplikasi, tetapi dilanjutkan pada tingkat analisis, sintesis, dan
evaluasi.