profesi atau pekerjaan atas dasar keahlian sebagai mata pencariannya. Senada dengan hal tersebut menurut Undang-Undang No.14 Tahun 1969
tentang Pokok Tenaga Kerja, tenaga kerja adalah tiap orang yang mampu melaksanakan pekerjaan, baik di dalam maupun di luar hubungan kerja guna
menghasilkan jasa atau barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Manulang, 2002: 3.
Karyawan merupakan kekayaan utama dalam suatu perusahaan, karena tanpa adanya keikutsertaan mereka, aktifitas perusahaan tidak akan terlaksana.
Menurut Subri dalam Manulang, 2002, Karyawan adalah penduduk dalam usia kerja berusia 15-64 tahun atau jumlah seluruh penduuk dalam suatu
negara yang memproduksi barang dan jasa jika ada permintaan terhadap tenaga mereka, dan jika mereka mau berpartisipasi dalam aktivitas tersebut.
Sedangkan Hasibuan 2007:11 mendefinisikan karyawan adalah setiap orang yang bekerja dengan menjual tenaganya fisik dan pikiran kepada suatu
perusahaan dan memperoleh balas jasa yang sesuai dengan perjanjian.
2.5 Penelitian Terdahulu
Adapun penelitian terdahulu yang menjadi referensi untuk peneliti melaksanakan penelitian adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Universitas Sumatera Utara
No Peneliti
Judul Hasil
1 Arif Bayu
Nugraha 2012
Langkah – langkah Menetapkan
Positioning PT. Telkom Flexi
Yogyakarta Pasca Perubahan Logo
Hasil penelitian menunjukkan bahwa langkah-langkah
menetapkan positioning yang dilakukan oleh Telkom Flexi
Yogyakarta setelah pergantian logo adalah dengan menentukan produk
pasar yang relevan, mendata kebutuhan pelanggan,
mengidentifikasi pesaing, menentukan standar evaluasi,
menetapkan daerah yang potensial, mengidentifikasi kesenjangan
posisi, merencanakan dan melaksanakan strategi positioning.
2 Hanggoro
Sapung 2008
Pelaksanaan Strategi Positioning Pada
Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo
Cabang Malang Dari hasil kuesioner responden
terhadap pelaksanaan strategi positioning pada rumah makan
Ayam Bakar Wong Solo Cabang Malang Pelaksanaan strategi
positioning secara keseluruhan telah efektif, karena dilihat
responden yang merasakan rangsangan dari beberapa cara yang
dipakai untuk mengkomunikasikan suatu pesan guna menanamkan
citra dalam pikiran konsumen menunjukkan hasil yang sesuai
dengan tujuan dan harapan dari manajemen Selain itu pelaksanaan
tersebut jugasudah sesuai dengan teori relevan yang dipaparkan oleh
pakar-pakar manajemen pemasaran baik di dalam negeri maupun dari
luar negeri
Universitas Sumatera Utara
3 Yuli
Prihartini 2008
Pengaruh Positioning Terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen pada Handphone
Nokia Hubungan antara Positioning
dengan keputusan pembelian konsumen, berdasarkan uji
korelasi Rank Spearman diperoleh nilai 0,656 artinya terdapat
hubungan yang kuat dan positif antara positioning dengan
keputusan pembelian konsumen.
4 Akbarsyah S.
Anwar 2013 Analisis Pengaruh
Strategi Positioning Terhadap Keputusan
Konsumen Dalam Melakukan Pembelian
Pada Coffee Toffe Urip Sumoharjo di
Makassar Hasil dari penelitian menggunakan
SPSS 15.00 menunjukkan bahwa seluruh variabel Strategi
Positioning berpengaruh terhadap keputusan konsumen dalam
melakukan pembelian adalah variable pesaing produk.
5 Devy Praty
Ariani Tucunan
2010 Pengaruh Positioning
Produk Terhadap Keputusan Konsumen
Dalam Membeli Produk Air Minum
Dalam Kemasan Merek Aqua di Desa
Randuagung Gresik Variabel Atribut, manfaat, dan
harga berpengaruh terhadap keputusan konsumen dalam
membeli produk air minum dalam kemasan merek Aqua secara
simultan.Variabel Atribut, manfaat, dan harga mempunyai pengaruh
secara parsial terhadap keputusan konsumen dalam membeli produk
air minum dalam kemasan merek Aqua di Desa Randuagung Gresik.
Universitas Sumatera Utara
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Bentuk Penelitian Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini tergolong dalam bentuk