Uji Kualitas Data Analisis Data

Khairuddin Batubara : Pengaruh Pengalaman Dan Pengetahuan Aparat P e n g a w a s I n t e r n P e m e r i n t a h T e r h a d a p Pendeteksian Penyimpangan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening Di Inspektorat Kabupaten Deli Serdang, 2010. 3. Dari 37 jawaban responden atas kuesioner pengetahuan aparat pengawas intern pemerintah rata rata jawaban responden adalah 3,8693 dengan standar deviasi 0,26791, skor maxsimum sebesar 5 dan skor minimum sebesar 2. 4. Dari 37 jawaban responden atas kuesioner intuisi aparat pengawas intern pemerintah rata rata jawaban responden aparat pengawas intern pemerintah adalah 3,8324 dengan standar deviasi 0,34805, skor maxsimum sebesar 5 dan skor minimum sebesar 2.

5.2 Analisis Data

5.2.1 Uji Kualitas Data

Sebelum daftar pertanyaan diberikan pada responden, daftar perlu diuji coba terlebih dahulu. Pengujian reliabilitas dan validitas instrumen dilakukan pada 20 staf Inspektorat yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini. 5.2.1.1 Uji Validitas Data Uji validitas dilakukan untuk memastikan seberapa baik suatu instrumen digunakan untuk mengukur konsep yang seharusnya diukur. Untuk menguji validitas dilakukan korelasi antara skor butir pertanyaan dengan total skor konstruk atau variabel. Masing-masing item skor butir dilihat nilai korelasinya Corrected Item- Total Correlation. Bila nilai korelasi positip dan r ≥ 0,325 maka butir instrumen tersebut dinyatakan valid. Menurut Umar 2004, “Jumlah responden untuk uji coba Khairuddin Batubara : Pengaruh Pengalaman Dan Pengetahuan Aparat P e n g a w a s I n t e r n P e m e r i n t a h T e r h a d a p Pendeteksian Penyimpangan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening Di Inspektorat Kabupaten Deli Serdang, 2010. disarankan minimal 30 orang, agar distribusi skor nilai akan mendekati kurva normal. Pengujian validitas kuesioner penelitian ini dilakukan di Kantor Inspektorat Kabupaten Deli Serdang, dengan memakai populasi sebanyak 37 orang Hasil uji validitas variabel Pendeteksian Penyimpangan Y dapat dilihat pada Tabel dibawah ini: Tabel 5.8. Uji Validitas Variabel Pendeteksian Penyimpangan Y Item Corrected Item-Total Correlation Keterangan 1 .342 Valid 2 .441 Valid 3 .481 Valid 4 .403 Valid 5 .348 Valid 6 .346 Valid Sumber : Data Penelitian 2009 lampiran 2 Sedangkan untuk variabel-variabel independen dan variabel Intervening penelitian disajikan pada tabel. berikut ini. Tabel 5.9. Uji Validitas Variabel-Variabel Independen Dan Variabel Intervening Item Pengalaman Pengawas Intern Pemerintah X1 Pengetahuan Pengawas Intern Pemerintah X2 Intuisi Pengawas Intern Pemerintah Z Corrected Item-Total Correlation Keterangan Corrected Item-Total Correlation Keterangan Corrected Item-Total Correlation Keterangan 1 .602 Valid .329 Valid .391 Valid 2 .669 Valid .599 Valid .389 Valid 3 .468 Valid .364 Valid .564 Valid 4 .426 Valid .373 Valid .580 Valid 5 .354 Valid .486 Valid Khairuddin Batubara : Pengaruh Pengalaman Dan Pengetahuan Aparat P e n g a w a s I n t e r n P e m e r i n t a h T e r h a d a p Pendeteksian Penyimpangan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening Di Inspektorat Kabupaten Deli Serdang, 2010. 6 .493 Valid Sumber : Data Penelitian 2009 lampiran 3, 4 dan 5 Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa seluruh butir-butir kuesioner mampu atau dapat mengukur variabel maka disimpulkan semua valid. 5.2.1.2 Uji Reliabilitas Data Suatu kuesioner dikatakan reliable atau andal jika jawaban seseorang terhadap suatu pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengujian reliabilitas instrumen dengan menggunakan teknik Cronbach’s Alpha. Reliabilitas instrumen dianggap andal jika memiliki koefisien reliabilitas alpha Cronbach’s Alpha lebih besar dari 0,60. Teknik ini cocok untuk menguji skala instrumen yang masing-masing butirnya mempunyai lebih dari satu alternatif jawaban. Tabel 5.10. Uji realibilitas Variabel Cronbach’s Alpha Kesimpulan Pendeteksian Penyimpangan Y 0,717 Reliable Pengalaman Aparat Pengawas Intern Pemerintah X1 0,732 Reliable Pengetahuan Aparat Pengawas Intern Pemerintah X2 0,779 Reliable Intuisi Aparat Pengawas Intern Pemerintah Z 0,863 Reliable Sumber : Data Penelitian 2009 lampiran 2,3,4 dan 5 Dari Tabel diatas dapat disimpulkan bahwa seluruh pertanyaan dalam kuesioner penelitian tentang variabel pendeteksian penyimpangan, pengalaman aparat pengawas intern pemerintah, pengetahuan aparat pengawas intern pemerintah, dan Khairuddin Batubara : Pengaruh Pengalaman Dan Pengetahuan Aparat P e n g a w a s I n t e r n P e m e r i n t a h T e r h a d a p Pendeteksian Penyimpangan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening Di Inspektorat Kabupaten Deli Serdang, 2010. Observed Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 E x pe c te d C um P rob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: Pendeteksian Penyimpangan intuisi aparat pengawas intern pemerintah dimana koefisien reliabilitas lebih besar dari 0,60 maka disimpulkan semua realibel.

5.2.2 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Implementasi Fungsi Pengawasan DPRD Deli Serdang Tahun 2009-2014

0 54 64

Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Kinerja Dengan Sikap Aparat Pemerintah Daerah Sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris Pada Pemerintah Kabupaten Nias)

0 42 126

Pengaruh Pengalaman Terhadap Kemampuan Mendeteksi Kekeliruan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening

2 51 99

PENGARUH PDRB DAN UKURAN TERHADAP PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH DAERAH DENGAN PAD SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

1 7 117

Pengaruh kompetensi, independensi, integritas, objektivitas, dan persepsi pengalaman kerja aparat pengawas intern pemerintah terhadap kualitas hasil audit di pemerintah daerah: studi kasus pada Kantor Inspektorat Kabupaten Manggarai.

2 7 116

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Pada Inspektorat Kabupaten Labuhanbatu Dengan Motivasi Sebagai Variabel Moderating

0 0 16

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Pada Inspektorat Kabupaten Labuhanbatu Dengan Motivasi Sebagai Variabel Moderating

0 0 2

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Aparat Pengawasan Intern Pemerintah dengan Reward sebagai Variabel Moderating pada Inspektorat Kabupaten Tapanuli Utara

0 0 18

PENGARUH PENGALAMAN AUDIT, KEPUASAN KERJA DAN INTEGRITAS TERHADAP KINERJA APARAT PENGAWASAN INTERN PEMERINTAH (Studi pada Inspektorat Aceh)

0 0 7

PERAN INSPEKTORAT DAERAH SEBAGAI APARAT PENGAWAS INTERNAL PEMERINTAH DI PROVINSI LAMPUNG

1 0 13