Berikut adalah hasil wawancara dengan masyarakat tentang waktu penyelesain pelayanan perizinan.
“Sebelum ada KPT, jika kita ingin cepat mengurus perizinan biasanya kita harus memberi uang lebih pada petugasnya, kalau tidak waktu penyelesainnya
bisa berminggu-minggu, tapi sekarang tidak demikian waku penyelesaian sesuai dengan dibrosur”.
Hasil wawancara dengan masyarakat yang pernah mengurus perizinan Bapak Anwar Wijaya
Selain itu Kantor Pelayanan Terpadu dalam memberikan pelayanan
perizinan berdasarkan nomor urut pelayanan, artinya yang pertama kali mengajukan pelayanan harus lebih dahulu dilayani. Berikut adalah hasil
wawancara dengan Kepala Seksi Pelayanan Dan Perizinan. “Kami tidak ada pilih-pilih dalam memberikan pelayanan, siapa yang
datang terlebih dahulu itu yang kami layanani asalkan persyaratannya lengkap”. Hasil wawancara dengan Kepala Seksi Pelayanan dan Perizinan, Ibu Hastuti
Handayani H, SE
Melihat pernyataan dari beberapa orang informan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Kantor Pelayanan Terpadu KPT telah menerapkan prinsip
transparansi mengenai waktu penyelesaian pelayanan perizinan. Bahkan menurut salah seorang informan mereka dapat menyelesaikan waktu perizinan lebih awal
dari waktu yang telah ditetapkan untuk perizinan yang tidak memerlukan peninjuan lapangan.
2.5 Lokasi Pelayanan
Tempat dan lokasi pelayanan diusahakan harus tetap dan tidak berpindah- pindah, mudah dijangkau oleh pemohon pelayanan, dilengkapi dengan sarana dan
prasarana yang cukup memadai. Untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh pelayanan, dapat membentuk Unit Pelayanan Terpadu atau pos-pos
Universitas Sumatera Utara
pelayanan di kantor kelurahan atau desa atau kecamatan serta di tempat-tempat strategis lainnya.
Kantor Pelayanan Terpadu lokasinya berada paling belakang dibandingkan dengan dinas-dinas lainnya. Hal ini yang menyebabkan masyarakat tidak
mengetahui adanya Kantor Pelayana Terpadu KPT. Berikut adalah hasil wawancara dengan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu KPT.
“Seharusnya Kantor Pelayanan Terpadu KPT berada didepan tidak seperti sekarang ini lokasinya terlalu dibelakang jika dibandingkan dengan dinas-
dinas lainnya. Bagi masyarakat yang pertama kali mengurus perizinan mungkin akan sulit menemukan Kantor Pelayanan Terpadu KPT”.
Hasil wawancara dengan Kepala Kantor Pelayanan Terpadu KPT, Bapak Drs. Indra Syahrin, M.Si.
Hal serupa juga dinyatakan oleh informan Kepala Seksi Pelayanan dan Perizinan yaitu:
“Kantor Pelayanan Terpadu KPT lokasinya terlalu dibelakang, seharusnya yang namanya pelayanan itukan berada didepan”.
Hasil wawancara dengan Kepala Seksi Pelayanan dan Perizinan, Ibu Hastuti Handayani H, SE
Untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh pelayanan, dapat membentuk Unit Pelayanan Terpadu atau pos-pos pelayanan di Kantor kelurahan
atau desa atau kecamatan serta di tempat-tempat strategis lainnya. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh salah satu informan kunci Kasi Promosi, Dokumentasi
Dan Pelaporan yang menyatakan bahwa: “Setiap kecamatan kami tempelkan baliho atau pamplet serta brosur-
brosur tentang pelayanan perizinan. Dan melalui perangkat camat kami sediakan formulir untuk pengajuan permohonan perizinan, tujuannya untuk mempermudah
masyarakat yang lokasinya jauh dari Kantor Pelayanan Terpadu”. Hasil wawancara dengan Kapala seksi Promosi, Dokumentasi Dan Pelaporan
Jonny Simanjuntak, SE.
Berdasarkan pernyataan diatas maka dapat disimpulkan bahwa lokasi Kantor Pelayanan Terpadu KPT sulit di untuk ditemukan karena lokasinya yang
Universitas Sumatera Utara
berada dibelakang jika dibandingkan dengan dinas-dinas lainya. Akan tetapi KPT telah memberikan kemudahan pada masyarakat yang akan mengajukan
permohonan perizinan dengan menyebarkan baliho, brosur serta formulir di setiap kecamatan.
2.6 Informasi Pelayanan