32
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di Puskesmas Cilandak Jalan Komplek BNI 46 no. 57 Jakarta Selatan dan Puskesmas Kebayoran Baru Jalan
Iskandarsyah Raya. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli – September 2012.
4.2 Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah prospektif yaitu kesehatan atau karakteristik lain dari peserta dipantau untuk jangka
waktu tertentu, di mana peristiwa dicatat saat terjadinya suatu penelitian Diharapkan dengan desain penelitian ini tujuan penelitian dapat tercapai
Diharapkan dengan desain penelitian ini tujuan penelitian dapat tercapai.
4.3 Populasi dan Sampel
Sampel adalah sebagian obyek yang diambil saat penelitian dari keseluruhan obyek yang diteliti dan dianggap mewakili populasi. Sampel yang
diambil dalam penelitian ini adalah semua peserta KB aktif yang menggunakan metode kontrasepsi non hormonal IUD dan kontrasepsi hormonal suntik
DMPA pada bulan Januari - September 2012 yang tersebar di Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru dan Kecamatan Cilandak. Cara pengambilan
sampel dalam penelitian ini yaitu dengan teknik sampel purposif, yaitu karakteristik sampel sudah ditentukan dan diketahui lebih dulu berdasarkan ciri
dan sifat populasinya. Winarsunu, 2009.
• Populasi penelitian
: Semua wanita usia subur yang menggunakan kontrasepsi hormonal suntik DMPA dan non hormonal IUD di Puskesmas
Kebayoran Baru dan Cilandak, Jakarta Selatan. Sampel penelitian
: Sejumlah wanita usia subur yang menggunakan kontrasepsi
hormonal suntik
DMPA dan
non hormonal
IUD
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
yang berkunjung ke Puskesmas Kebayoran Baru dan Cilandak Jakarta selatan pada bulan Januari – September 2012 dan memenuhi kriteria
inklusi.
Jenis KB Peserta KB baru bulan Januari –
September 2012 Puskesmas
Kecamatan Kebayoran Baru
Puskesmas Kecamatan
Cilandak Suntik DMPA
25 25
IUD 25
25 Total
50 50
4.4 Kriteria Inklusi dan Eksklusi