6.5 Matrik IE Internal-Eksternal
Tahap selanjutnya dari hasil evaluasi dan analisis yang telah dilakukan sebelumnya, maka akan lebih dipertajam dengan analisis internal dan eksternal
yang menghasilkan matrik Internal-eksternal IE, sehingga dapat diketahui posisi perusahaan. Matrik ini selanjutnya bisa digunakan untuk mempermudah dalam
memberikan pemilihan alternatif strategi. Informasi spesifik tentang lingkungan internal maupun eksternal perusahaan mengacu pada satu cara untuk mendapatkan
suatu kemampuan strategi antara peluang eksternal dan kekuatan internal. Penentuan posisi perusahaan sangat penting bagi perusahaan dalam
memiliki alternatif strategi untuk menghadapi perubahan yang terjadi dalam usaha yang dijalankan. Nilai matrik IFE yang didapat adalah sebesar 2,543 dimana PT.
HPC berada pada kondisi rata-rata dalam melakukan kegiatan pemasaran Soap Noodles
. Nilai matrik EFE sebesar 2,813 yang memperlihatkan bahwa respon yang diberikan oleh perusahaan terhadap lingkungan eksternal tergolong
menengah. Apabila masing-masing total skor dari faktor internal maupun eksternal diposisikan ke dalam matrik IE, maka posisi perusahaan saat ini berada
pada sel V Gambar 6. Pada sel ini strategi yang harus dijalankan oleh perusahaan adalah mempertahankan dan memelihara hold and maintain, yang
terdiri dari strategi penetrasi pasar dan pengembangan produk.
Total Nilai IFE Yang Diberi Bobot Kuat Rata-rata Lemah
4,0 3,0-4,0
2,0-2,99 1,0-1,99
Tinggi 3,0-4,0
3,0 I
II III
Menengah 2,0-2,99
2,0 IV
V PT.HPC
VI
Total Nilai EFE Yang Diberi Bobot
Rendah 1,0-1,99
1,0 VII VIII
IX
Gambar 6. Matriks IE PT Hamparan Pancaran Chemindo
Strategi yang dihasilkan pada matrik IE hanya menghasilkan alternatif strategi secara umum tanpa adanya implementasi strategi yang lebih teknis pada
tingkat perusahaan. Oleh karena itu matrik IE dilengkapi oleh matrik SWOT yang berupa langkah-langkah kongkrit yang sebaiknya dilakukan oleh perusahaan
berdasarkan pengembangan dari matrik IE.
6.6 Analisis Matrik SWOT