48
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan salah satu aspek penting dalam penelitian. Hal ini bertujuan agar hasil penelitian yang dilaksanakan dapat
logis serta dapat diterima oleh pemakai hasil penelitian. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan sebagai berikut:
1. Observasi Cholid Narbuko dan Abu Achmadi 2007:70 menyatakan bahwa
observasi atau pengamatan merupakan “alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-
gejala yang diselidiki.” Pengamatan dan pencatatan ini dilakukan terhadap guru kelas dan siswa tunagrahita kelas III pada saat kegiatan pembelajaran
berlangsung. Peneliti menggunakan teknik observasi dimana peneliti berperan
serta secara lengkap, yaitu peneliti menjadi anggota penuh dalam kelompok yang diamatinya dengan cara melakukan pengamatan terhadap
pelaksanaan pembelajaran bagi anak tunagrahita kategori ringan kelas III di dalam kelas.
2. Wawancara Wawancara merupakan suatu cara untuk mengetahui situasi
tertentu di dalam kelas, ataupun di luar lingkungan kelas dilihat dari sudut pandang tertentu. Menurut Cholid Narbuko dan Abu Achmadi 2007:83,
metode interview atau wawancara adalah “proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan dalam mana dua orang atau lebih
49 bertatap muka mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau
keterangan-keterangan.” Pada penelitian ini, wawancara dilakukan oleh peneliti kepada guru
kelas III dan guru pendamping khusus sebagai informan dengan cara mengajukan pertanyaan lisan mengenai kegiatan pembuka, kegiatan inti,
dan kegiatan penutup yang dilakukan dalam pelaksanaan pembelajaran. Wawancara yang dilakukan pada penelitian ini berfungsi untuk
mengetahui hal-hal yang terkait dengan pelaksanaan pembelajaran bagi anak tunagrahita kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II
Yogyakarta. 3. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan salah satu alat pengumpul data yang dapat dijadikan pelengkap dalam penelitian. Nurul Zuriah 2005:191
mengemukakan bahwa
teknik dokumentasi
merupakan “cara
mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis, seperti arsip, termasuk juga buku tentang teori, pendapat, dalil atau hukum, dan lain-lain yang
berhubungan dengan masalah penelitian.” Pengambilan dokumentasi dalam penelitian ini berupa foto kegiatan belajar mengajar, hasil observasi,
hasil wawancara dengan guru kelas, portofolio atau hasil pekerjaan siswa, dan arsip-arsip pendukung lainnya yang dapat digunakan sebagai
pelengkap data penelitian.
50
E. Instrumen Penelitian