44 mengikuti pembelajaran dengan standar yang digunakan pada anak-anak
normal lainnya. Maka dari itu, pelaksanaan pembelajaran bagi anak-anak tunagrahita
kategori ringan dalam setting inklusif dipandang peneliti sangat penting untuk diteliti. Berdasarkan atas hal inilah, pengkajian mengenai pelaksanaan
pembelajaran dirasa penting untuk dilaksanakan. Adapun hasil dari pengkajian mengenai pelaksanaan pembelajaran ini agar diperoleh
gambaran nyata dan objektif.
D. Pertanyaan Penelitian
Berikut adalah pertanyaan penelitian terkait pelaksanaan pembelajaran bagi anak tunagrahita kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II
Yoyakarta yang dirumuskan oleh peneliti: 1. Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran pada kegiatan pembuka bagi
siswa tunagrahita kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II Yogyakarta?
2. Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran pada kegiatan inti bagi siswa tunagrahita kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II
Yogyakarta? 3. Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran pada kegiatan penutup bagi
siswa tunagrahita kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II Yogyakarta?
45 4. Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran pada kegiatan evaluasi bagi
siswa tunagrahita kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II Yogyakarta?
46
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif.. Lexy J. Moleong 2005:6 menyatakan bahwa “penelitian kualitatif
adalah penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi,
tindakan, dan lain-lain secara holistik, yang disajikan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu konteks khusus yang alamiah.”
Penelitian kualitatif ini akan menggambarkan dalam kata-kata hasil kajian mengenai pelaksanaan pembelajaran bagi anak-anak tunagrahita
kategori ringan kelas III di SD Inklusi Bangunrejo II Yogyakarta secara ilmiah dan menyeluruh.
B. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah adalah sumber data dalam penelitian di mana data dapat diperoleh Suharsimi Arikunto, 2006:129. Subjek adalah aspek
yang sangat penting dalam penelitian karena subjek adalah variabel yang diamati dan diteliti oleh peneliti. Penelitian ini mengambil guru kelas III SD
Inklusi Bangunrejo II Yogyakarta dan lima anak tunagrahita kategori ringan kelas III.
Cara menentukan subjek penelitian adalah melalui teknik purposive sampling
, yaitu berdasar pada ciri-ciri spesifik tertentu yang diperkirakan