commit to user 39
Pada tahun 2009 curah hujan di Kabupaten Brebes sebesar 25.949 mm dengan jumlah hari hujan 1620.
Kondisi iklim di suatu daerah juga dapat diketahui dengan menggunakan metode Schmidth Ferguson yaitu dengan membagi rata-rata
jumlah bulan kering BK dengan rata-rata jumlah bulan basah BB selama sepuluh tahun. Berdasarkan analisis pada Lampiran 4 halaman
94, diketahui bahwa tipe iklim di Kabupaten Brebes adalah tipe iklim B 14,3
≤ Q 33,3 atau daerah yang beriklim basah dengan nilai Q Kabupaten Brebes sebesar 15,69. Kondisi iklim basah umumnya
dimanfaatkan untuk usaha pertanian. Kabupaten Brebes memiliki potensi sumberdaya air yang meliputi air permukaan 114.002.600 m
3
, air sungai 20.001.748.287 m
3
, dan air tanah 30.608.200 m
3
. Potensi tersebut memberikan ketersediaan air yang cukup untuk digunakan sebagai sarana
irigasi lahan-lahan pertanian, sehingga mendukung usaha pengembangan berbagai komoditi tanaman bahan makanan.
Berdasarkan analisis pada Lampiran 4 halaman 94, Kecamatan Wanasari mempunyai nilai Q sebesar 71,21, yang berarti Kecamatan
Wanasari mempunyai tipe iklim D 60,0 ≤ Q 100 atau merupakan
daerah beriklim sedang. Kondisi iklim yang demikian, sangat cocok untuk budidaya bawang merah, karena tanaman bawang merah tidak
menghendaki banyak air.
B. Keadaan Penduduk
1. Jumlah Penduduk Penduduk merupakan sumberdaya manusia yang menjadi subyek
sekaligus obyek dalam kegiatan pembangunan yang dilaksanakan di suatu daerah. Jumlah penduduk yang besar dapat menjadi kekuatan sekaligus
juga dapat menjadi beban dalam menunjang keberhasilan pembangunan di suatu daerah. Jumlah penduduk di Kabupaten Brebes dan Kecamatan
Wanasari dapat dilihat pada Tabel 5.
commit to user 40
Tabel 5. Jumlah Penduduk Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari Tahun 2005-2009
No. Tahun
Kabupaten Brebes Kecamatan Wanasari
Jumlah Penduduk
Jiwa Pertumbuhan
Penduduk Jiwa
Jumlah Penduduk
Jiwa Pertumbuhan
Penduduk Jiwa
1. 2.
3. 4.
5. 2005
2006 2007
2008 2009
1.727.708 1.736.401
1.743.195 1.747.430
1.752.128 5.402
8.693 6.794
4.235 4.698
0,31 0,50
0,39 0,24
0,27 134.823
136.613 137.404
137.901 138.438
1.990 1.790
791 497
537 1,48
1,31 0,58
0,36 0,39
Jumlah 8.706.862
29.822 1,71
685.179 5.605
4,11 Rata-Rata
1.741.372 5.964
0,34 137.035,80
1.121,00 0,82
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Brebes Tahun 2009 Jumlah penduduk Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari dari
tahun 2005 sampai tahun 2009 cenderung mengalami peningkatan. Peningkatan jumlah penduduk di Kabupaten Brebes dan Kecamatan
Wanasari, salah satunya disebabkan oleh pertumbuhan penduduk secara alami, dimana angka kelahiran lebih besar daripada angka kematian.
Jumlah penduduk yang semakin bertambah akan berdampak negatif pada ketersediaan lahan pertanian yaitu berkurangnya lahan pertanian karena
adanya konversi lahan menjadi pemukiman penduduk, tempat usaha dan pengembangan pembangunan daerah.
2. Komposisi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin Komposisi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin dapat
memberikan gambaran tentang Angka Beban Tanggungan ABT dan Sex ratioSR. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin di
Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Komposisi Penduduk Kabupaten Brebes dan Kecamatan
Wanasari Menurut Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2009
No. Kelom-
pok Umur
Thn Kabupaten Brebes
Kecamatan Wanasari Laki-
laki orang
Perem- puan
orang Jumlah
orang
Laki- laki
org Perem-
puan org
Jumlah org
1. 2.
3. 0-14
15-64 ≥ 65
297.242 540.119
35.701 285.276
549.615 44.175
582.518 1.089.734
79.876 24.142
42.491 2.414
23.804 42.843
2.744 47.946
85.334 5.158
Jumlah 873.062
879.066 1.752.128
69.047 69.391 138.438
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Brebes Tahun 2009
commit to user 41
Berdasarkan data pada Tabel 6, dapat diketahui bahwa jumlah penduduk usia produktif di Kabupaten Brebes adalah 1.089.743 orang dan
di Kecamatan Wanasari adalah 85.334 orang. Banyaknya jumlah penduduk dengan usia produktif menunjukkan bahwa tersediannya sumber
daya manusia yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor perekonomian wilayah Kabupaten Brebes, khususnya sektor
pertanian. Tenaga kerja yang terampil merupakan potensi sumberdaya manusia yang sangat dibutuhkan dalam proses pembangunan. Dengan
demikian, banyaknya penduduk usia produktif dapat dijadikan sebagai modal tenaga kerja untuk meningkatkan pembangunan ekonomi daerah
di Kabupaten Brebes. Angka Beban Tanggungan ABT dapat diketahui dengan
membandingkan jumlah penduduk non produktif dengan penduduk produktif. Berdasarkan analisis pada Lampiran 5 halaman 96, nilai dari
Angka Beban Tanggungan ABT di Kabupaten Brebes pada diperoleh nilai ABT sebesar 60,78, artinya dalam setiap 100 orang penduduk usia
produktif di wilayah tersebut harus menanggung 61 orang penduduk usia non produktif dan untuk Kecamatan Wanasari besarnya nilai ABT adalah
62,23, sehingga setiap 100 orang penduduk usia produktif harus menanggung 62 orang usia non produktif.
Sex ratioSR dapat diketahui dengan membandingkan jumlah penduduk laki-laki dengan jumlah penduduk perempuan. Berdasarkan
analisis pada Lampiran 5 halaman 96, nilai sex ratio Kabupaten Brebes sebesar 99, artinya jika di kabupaten tersebut terdapat 100 orang penduduk
perempuan maka terdapat 99 penduduk laki-laki. Nilai sex ratio untuk Kecamatan Wanasari adalah 100 sehingga jika ada 100 orang penduduk
perempuan, maka terdapat 100 orang penduduk laki-laki. 3. Komposisi Penduduk Menurut Lapangan Usaha
Komposisi penduduk menurut lapangan usaha digunakan untuk mengetahui tingkat sosial ekonomi dan karakteristik daerah dengan
melihat lapangan usaha yang menjadi mata pencahariaan penduduk.
commit to user 42
Penduduk usia kerja didefinisikan sebagai penduduk yang berumur 10 tahun ke atas. Komposisi penduduk menurut lapangan usaha di Kabupaten
Brebes dan Kecamatan Wanasari tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel 7. Tabel 7. Komposisi Penduduk Usia 10 Tahun Ke Atas Menurut Lapangan
Usaha di Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari pada Tahun 2009
No. Lapangan Usaha
Kabupaten Brebes
Kecamatan Wanasari
Jumlah Jiwa
Jumlah Jiwa
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
Pertanian Industri
Bangunan Perdagangan
Angkutan PNSPolisisTNI
Pensiunan Lain-Lain
698.957 48.223
72.041 84.573
16.014 25.652
7.731 29.346
71,14 4,91
7,33 8,61
1,63 2,61
0,79 2,99
59.967 3.161
3.007 6.478
1.400
893 245
2.548 77,18
4,07 3,87
8,34 1,80
1,15 0,32
3,28
Jumlah 982.537
100,00 77.699
100,00
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Brebes 2009 Berdasarkan Tabel 7, diketahui bahwa pada tahun 2009 sebagian
besar penduduk Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari mempunyai lapangan usaha atau mata pencaharian di sektor pertanian. Hal ini
menunjukkan bahwa sektor pertanian mampu menyerap lebih dari 50 penduduk sebagai tenaga kerja yang ada di Kabupaten Brebes dan
khususnya di Kecamatan Wanasari. Dengan demikian sektor pertanian di daerah ini mampu memberikan kontribusi yang berarti dalam memberikan
sumber kehidupanpendapatan bagi sebagian besar penduduknya. Banyaknya penduduk yang bekerja di sektor pertanian disebabkan karena
kondisi alam yang mendukung dan tersedianya lahan pertanian yang luas. Hal ini menunjukkan pula bahwa Kabupaten Brebes mempunyai karakter
sebagai kabupaten agraris. 4. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan
Komposisi penduduk menurut tingkat pendidikan dapat digunakan untuk mengetahui kualitas sumber daya manusia dan kemampuan
penduduk untuk menyerap teknologi yang ada dan baru di daerah tersebut.
commit to user 43
Komposisi penduduk menurut tingkat pendidikan di Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari tahun 2009 dapat dilihat pada Tabel 8.
Tabel 8. Komposisi Menurut Tingkat Pendidikan Penduduk Kabupaten Brebes dan Kecamatan Wanasari Tahun 2009
No. Pendidikan
Kabupaten Brebes
Kecamatan Wanasari
Jumlah orang
Jumlah orang
1. 2.
3. 4.
5. TidakBelum tamat SDTidak
punya ijazah SD Tamat SDMI
Tamat SLTP Tamat SLTA
Tamat AkademiPT
564.886 462.429
169.211 136.397
41.042 41,11
33,66 12,32
9,93 2,99
29.341 39.319
22.260 14.826
2.597 27,08
36,29 20,55
13,68
2,40
Jumlah 1.373.965 100,00
108.343 100,00
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupten Brebes 2009 Berdasarkan data pada Tabel 8, diketahui bahwa penduduk di
Kabupaten Brebes sebagian besar tidakbelum tamattidak punya ijasah sekolah dasar. Meskipun demikian, adapula penduduk yang berpendidikan
tamat akademi atau perguruan tinggi. Kondisi pendidikan di Kecamatan Wanasari menunjukkan hal yang berbeda, dimana sebagian besar
penduduk tingkat pendidikannya tamat SDMI dan sebagian kecil penduduknya tamat akademi atau perguruan tinggi.
Penduduk dengan sumberdaya manusia yang berkualitas sangat diperlukan dalam menunjang pembangunan daerah di Kabupaten Brebes.
Tingkat pendidikan yang ditempuh masyarakat akan mempengaruhi pola pikir, daya serap terhadap teknologi yang baru dan kemampuan dalam
mengambil keputusan dalam usahataninya. Oleh karena itu, hal ini akan berpengaruh juga terhadap tindakan yang akan diambil masyarakat dalam
usahataninya, khususnya usahatani bawang merah varietas Bima.
C. KeadaanPertanian