Mata Pelajaran IPA Terpadu Materi Sistem Pencernaan Manusia SMP Negeri 1 Bae Kudus

9

1.5.5 Efektifitas

Efektifitas merupakan indikator dalam tercapainya sasaran atau tujuan yang telah ditentukan sebelumnya sebagai sebuah pengukuran dimana suatu target telah tercapai sesuai dengan apa yang telah direncanakan tersebut. Dalam hal ini, efektifitas digunakan untuk mengukur seberapa efektifnya pengembangan Smart Science Learning dalam pembelajaran IPA Terpadu Kelas VIII.

1.5.6 Mata Pelajaran IPA Terpadu

Mata Pelajaran IPA Terpadu berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis. Mata Pelajaran IPA Terpadu ini merupakan penggabungan dari Fisika dan Biologi yang diterapkan pada mata pelajaran pendidikan dasar dan menengah pada penerapan Kurikulum KTSP.

1.5.7 Materi Sistem Pencernaan Manusia

Materi Pertumbuhan dan Perkembangan merupakan materi pembelajaran Semester I Kelas VIII pada mata pelajaran IPA Terpadu. Dalam materi ini membahas mengenai Saluran dan Kelenjar Pencernaan, Enzim yang berperan dalam proses pencernan serta penyakit atau kelainan pada sistem pencernaan.

1.5.8 SMP Negeri 1 Bae Kudus

SMP Negeri 1 Bae Kudus merupakan tempat dilaksanakannya penelitian ini yang beralamat di Jl.Colo, Kudus. 10

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Wawasan Teknologi Pendidikan

Definisi Teknologi pendidikan menurut AECT 2004 Associciation for Educational Communication and Technology yang berisi “Educational technology is the study and ethical practice of facilitating learning and improving performance by creating, using and managing app ropriate technological processes and resource.” Yang diartikan sebagai studi dan etika praktek untuk memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja melalui penciptaan, penggunaan, dan pengaturan proses dan sumber daya teknologi Prawiradilaga, 2012:31. Teknologi pendidikan adalah suatu bidang yang berkepentingan dengan usaha memudahkan proses belajar dengan ciri khas diantarannya 1 memberikan perhatian khusus dan pelayanan pada kebutuhan yang unik dari masing-masing sasaran didik ; 2 menggunakan aneka ragam dan sebanyak mungkin sumber belajar; dan 3 menetapkan pendekatan sistem. Teknologi Pendidikan merupakan suatu bidang kajian khusus spesialisasi ilmu pendidikan dengan objek formal “belajar” pada manusia secara pribadi atau yang tergabung dalam suatu organisasi. Bidang kajian ini pada mulanya digarap dengan mensintesiskan berbagai teori dan konsep dari berbagai disiplin ilmu ke dalam suatu usaha terpadu, atau disebut dengan pendekatan isomeristik, yaitu