4.3 Analisis Bivariat
Analisis bivariat dimaksud untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independen dan dependen. Untuk mengetahui ada tidak adanya pengaruh
antara variabel independen faktor personal : umur, pendidikan, pengetahuan, faktor sosial : peranan keluarga, kelompok referensi, budaya, dan faktor situasional :
pemberian konseling terhadap variabel dependen kelangsungan penggunaan AKDR, maka dilakukan uji statistik dengan chi-square . Suatu variabel independen
dinyatakan mempunyai pengaruh yang bermakna jika hasil uji statistiknya memperoleh nilai p 0,05.
4.3.1 Pengaruh Faktor Personal terhadap Kelangsungan Penggunaan AKDR
Pada analisis ini dilakukan tabulasi silang antara faktor personal umur, pendidikan, pengetahuan dengan kelangsungan penggunaan AKDR.
Berdasarkan hasil tabulasi silang pada Tabel 4.17, menunjukkan bahwa variabel umur dengan kategori tidak berisiko yang penggunaan AKDR yakin
sebanyak 53,8 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 21,2, sedangkan variabel umur kategori berisiko yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 9,6 dan
penggunaan tidak yakin sebanyak 15,4. Berdasarkan hasil uji chi-square antara variabel umur dengan penggunaan AKDR diperoleh nilai p
= 0,047 α 0,05, artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel umur terhadap kelangsungan
penggunaan AKDR. Berdasarkan variabel pendidikan, pada kategori tinggi yang penggunaan
AKDR yakin sebanyak 55,8 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 28,8,
Universitas Sumatera Utara
sedangkan variabel pendidikan dengan kategori rendah yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 7,7 dan penggunaan tidak yakin 7,7. Berdasarkan hasil uji chi-
square antara variabel pendidikan dengan penggunaan AKDR diperoleh nilai p = 0,443 α 0,05, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel
pendidikan terhadap kelangsungan penggunaan AKDR. Berdasarkan variabel pengetahuan, pada kategori baik yang penggunaan
AKDR yakin sebanyak 53,8 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 19,2, sedangkan variabel pengetahuan dengan kategori kurang yang penggunaan AKDR
yakin sebanyak 9,6 dan penggunaan tidak yakin 17,3. Berdasarkan hasil uji chi- square antara variabel pengetahuan dengan penggunaan AKDR diperoleh nilai p =
0,021 α 0,05, artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel pengetahuan
terhadap kelangsungan penggunaan AKDR. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 4.16 berikut :
Tabel 4.17. Pengaruh Faktor Personal terhadap Kelangsungan Penggunaan
AKDR di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Marelan Tahun 2011
Faktor Personal Tingkat Penggunaan
Total P
Value Yakin
Tidak yakin n
n n
Umur Tidak berisiko
Berisiko 28
5 53,8
9,6 11
8 21,2
15,4 39
13 75,0
25,0 0,047
Pendidikan Tinggi
Rendah 29
4 55,8
7,7 15
4 28,8
7,7 44
8 84,6
15,4 0,443
Pengetahuan Baik
Kurang 28
5 53,8
9,6 10
9 19,2
17,3 38
14 73,1
26,9 0,021
Total 33
63,5 19
36,5 52
100,0
Universitas Sumatera Utara
4.3.2 Pengaruh Faktor Sosial terhadap Kelangsungan Penggunaan AKDR