Pengaruh Faktor Sosial terhadap Kelangsungan Penggunaan AKDR

4.3.2 Pengaruh Faktor Sosial terhadap Kelangsungan Penggunaan AKDR

Pada analisis ini dilakukan tabulasi silang antara faktor sosial peranan keluarga, kelompok referensi, budaya dengan kelangsungan penggunaan AKDR. Berdasarkan hasil tabulasi silang pada Tabel 4.18. menunjukkan bahwa variabel peranan keluarga dengan kategori baik yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 51,9 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 19,2, sedangkan variabel peranan keluarga kategori kurang yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 11,5 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 17,3. Berdasarkan hasil uji chi-square antara variabel peranan keluarga dengan penggunaan AKDR diperoleh nilai p = 0,054 α 0,05, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel peranan keluarga terhadap kelangsungan penggunaan AKDR. Berdasarkan variabel kelompok referensi, pada kategori baik yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 51,9 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 17,3, sedangkan variabel kelompok referensi dengan kategori kurang yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 11,5 dan penggunaan tidak yakin 19,2. Berdasarkan hasil uji chi-square antara variabel kelompok referensi dengan penggunaan AKDR diperoleh nilai p = 0,014 α 0,05, artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel kelompok referensi terhadap kelangsungan penggunaan AKDR. Berdasarkan variabel budaya, pada kategori baik yang penggunaan AKDR yakin sebanyak 32,7 dan penggunaan tidak yakin sebanyak 13,5, sedangkan variabel budaya dengan kategori kurang yang penggunaan AKDR yakin sebanyak Universitas Sumatera Utara 30,8 dan penggunaan tidak yakin 23,1. Berdasarkan hasil uji chi-square antara variabel budaya dengan penggunaan AKDR diperoleh nilai p = 0,391 α 0,05, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel budaya terhadap kelangsungan penggunaan AKDR pada taraf kepercayaan 95. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 4.18. berikut : Tabel 4.18. Pengaruh Faktor Sosial terhadap Kelangsungan Penggunaan AKDR di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Marelan Tahun 2011 Faktor Sosial Tingkat Penggunaan Total P Value Yakin Tidak yakin n n n Peranan Keluarga Baik Kurang 27 6 51,9 11,5 10 9 19,2 17,3 37 15 71,2 28,8 0,054 Kelompok Referensi Baik Kurang 27 6 51,9 11,5 9 10 17,3 19,2 36 16 69,2 30,8 0,014 Budaya Baik Kurang 17 16 32,7 30,8 7 12 13,5 23,1 24 28 46,2 53,8 0,391 Total 33 63,5 19 36,5 52 100,0

4.3.2 Pengaruh Faktor Situasional terhadap Kelangsungan Penggunaan AKDR

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang Memengaruhi Lama Ketidaklangsungan Pemakaian Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) pada Ibu PUS di Wilayah Kerja Puskesmas Patumbak Tahun 2013

2 81 143

Pengaruh Umur, Paritas, Efek Samping dan Dukungan Suami terhadap Kelangsungan Pemakaian Alat Kontrasepsi dalam Rahim di Wilayah Kerja Puskesmas Kabanjahe Tahun 2013

2 67 118

Karakteristik Pola Haid Ibu Pengguna Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Di Puskesmas Medan Polonia

0 77 54

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo

0 20 145

Perbedaan kenyamanan seksual pada akseptor Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di puskesmas Sragen

1 8 53

karakteristik akseptor kb alat kontrasepsi dalam rahim di wilayah kerja puskesmas kti kebidanan

0 0 5

Pengaruh Umur, Paritas, Efek Samping dan Dukungan Suami terhadap Kelangsungan Pemakaian Alat Kontrasepsi dalam Rahim di Wilayah Kerja Puskesmas Kabanjahe Tahun 2013

0 0 17

Pengaruh Umur, Paritas, Efek Samping dan Dukungan Suami terhadap Kelangsungan Pemakaian Alat Kontrasepsi dalam Rahim di Wilayah Kerja Puskesmas Kabanjahe Tahun 2013

0 0 38

1 HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP PENGGUNAAN ALAT KONTRASESPSI DALAM RAHIM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GAMPING II SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Dukungan Suami terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi dalam Rahim di Wilayah Kerja Puskesmas Gamp

0 0 11

GAMBARAN KARAKTERISTIK, TINGKAT PENGETAHUAN, DAN SIKAP IBU TERHADAP ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) DI PUSKESMAS MERDEKA PALEMBANG

0 0 21