Manfaat Modul Pop up

31 kemampuan intelektual, menghargai bahasa Jawa sebagai identitas daerah dan memperhalus budi pekerti melalui karya sastra yaitu cerita wayang.

4. Ruang Lingkup Muatan Lokal Bahasa Jawa

Ruang lingkup materi yang harus dipelajari dalam muatan lokal bahasa Jawa kelas 3 di sekolah dasar diantaranya adalah. 1 Cangkriman; 2 Panyuwunan lan Matur Nuwun; 3 Pagawean ; 4 Kagiyatan Saben Dina; 5 Transportasi; 6 Cerita wayang pandawa ; 7 Budi pekerti; 8 Hiburan. Ruang lingkup yang akan dijadikan fokus penelitian adalah materi wayang meliputi. memahami wayang dan menceritakan wayang. Agar lebih jelas penelitian ini dibatasi pada wayang pandawa.

5. Tinjauan Materi Wayang Pandawa di dalam Muatan lokal Bahasa

Jawa 1. Standar Kompetensi Mampu mendengarkan dan memahami ragam wacana lisan melalui mendengarkan cerita teman, cerita rakyat, cerita wayang, drama, dan ungkapan teman tentang kegemaran. 2. Kompetensi Dasar Membaca pemahaman cerita sederhana tentang tokoh wayang Pandawa. 3. Indikator - Menjawab pertanyaan tentang sifat tokoh – tokoh wayang Pandhawa 32 - Menceritakan watak sifat tokoh Pandhawa. 4. Literatur Materi yang terdapat dalam modul pop up bahasa jawa bersumber dari buku pegangan siswa dan buku pegangan guru yaitu Buku Kulina Basa Jawa yang dikarang oleh Haryo W, Buku Marsudi Basa Jawa dikarang oleh Lasmirin dkk, Buku Sinau Basa Jawa yang dikarang oleh Drs. Haryono dkk. 5. Materi a. Pengertian Wayang Menurut Poerwadarminta dalam Ivan Aryndra 2011, kata wayang dapat diartikan sebagai gambar atau tiruan manusia yang terbuat dari kulit, kayu dan sebagainya untuk mempertunjukan sesuatu lakoncerita. Sedangkan Jasawidagdo dalam Ivan Aryndra 2011, wayang adalah ayang – ayang bayangan, karena yang dilihat adalah bayangan dalam kelir tabir. Dari paparan diatas, dapat disimpulkan bahwa wayang merupakan tiruan manusia yang terlihat seperti bayangan terbuat dari kulit yang biasanya mempertunjukan seuatu lakon cerita. b. Wayang Pandawa Penelitian ini difokuskan pada materi wayang Pandawa di kelas III yang meliputi nama tokoh Pandawa, orang tua tokoh Pandawa, titisan, pusaka yang dimiliki tokoh, aji-aji yang dimiliki tokoh, kerajaan serta