Data Kualitatif Teknik Analisis Data

d. Kisi-kisi Instrumen Penilaian Media Pembelajaran untuk Siswa Tabel 5. Kisi-kisi instrumen untuk siswa No. Aspek Indikator No. Butir 1 Rekayasa perangkat lunak a. Usabilitas media 1,2 b. Reliabilitas media 3,4,5 2 Desain pembelajaran c. Kemudahan materi untuk dipahami 6 d. Keruntutan penyajian materi 7 e. Kejelasan pembahasan 8 f. Penggunaan bahasa 9 g. Pemberian motivasi belajar 10 h. Ketepatan alat evaluasi 11,12 3 Komunikasi visual i. Audio 13 j. Visual 14,15 k. Navigasi 16 l. Gambaranimasi 17,18 m. Kreatifitas 19 Sumber: Ahmad Faiq Abror 2012 dengan modifikasi

F. Teknik Analisis Data

1. Data Kualitatif

Data ini diperoleh dari Ahli Materi, Ahli Media, Praktisi Pembelajaran Akuntansi Keuangan, dan Peserta Didik berupa koreksi dan masukan yang digunakan sebagai acuan revisi produk. Teknik analisis data kualitatif yang sering digunakan salah satunya adalah model Miles dan Huberman. Menurut Miles dan Huberman dalam Sugiyono 2011: 246 aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus. Adapun langkah- langkah analisis data model Miles dan Huberman adalah sebagai berikut. a. Data Collection Pengumpulan Data b. Data Reduction Reduksi Data Data yang diperoleh di lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu perlu dicatat secara teliti dan rinci. Mereduksi data berarti : merangkum, memilih hal- hal yang pokok, memfokuskan pada hal- hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Data yang telah direduksi memberikan gambaran yang jelas dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya c. Data Display Penyajian Data Setelah data direduksi, maka langkah berikutnya adalah menyajikankan data. Display data dalam penelitian kualitatif bisa dilakukan dalam bentuk: uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart dan sebagainya. Miles dan Huberman dalam Sugiyono 2011: 247 menyatakan : “the most frequent form of display data for qualitative research data in the past has been narative text ”. Artinya: yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif dengan teks yang bersifat naratif. Selain dalam bentuk naratif, display data dapat juga berupa grafik, matriks, network jejaring kerja. d. Conclusion: Drawing verification Langkah terakhir adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan dapat berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Namun bila kesimpulan memang telah didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel dapat dipercaya. 2. Data Kuantitatif Data ini diperoleh dari hasil isian angket o leh ahli materi, ahli media, praktisi pembelajaran Akuntansi Keuangan dan peserta didik masih bersifat kualitatif, maka data tersebut selanjutnya dianalisis dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini: a. Mengubah penilaian kualitatif menjadi kuantitatif dengan ketentuan yang dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6 Ketentuan Pemberian Skor Kategori Skor SL Sangat Layak 5 L Layak 4 CL Cukup Layak 3 KL Kurang Layak 2 TL Tidak Layak 1 Sumber : Eko Putro Widoyoko 2011: 236 b. Menghitung rata-rata skor setiap indikator dengan rumus: � = � � Keterangan : � = Skor rata-rata ∑X= Jumlah skor N = Jumlah subjek uji coba Sukardjo, 2005: 52 c. Menginterpretasikan secara kualitatif jumlah rata-rata skor yang diperoleh dari angket untuk ahli media, ahli materi, praktisi pembelajaran Akuntansi dan siswa dengan menggunakan rumus konversi skor skala 5 berikut: Tabel 7. Pedoman Konversi Skor No Rumus Kategori 1 � � � + 1,8 �� � Sangat Layak 2 � � + 0,6 �� � � ≤ � � + 1,8 �� � Layak 3 � � − 0,6�� � � ≤ � � + 0,6 �� � Cukup Layak 4 � � − 1,8�� � � ≤ � � − 0,6�� � Kurang Layak 5 � ≤ � � − 1,8�� � Tidak Layak Sumber: Sukardjo 2005: 53 Keterangan : �� = Rerata ideal = ½ skor maksimum ideal + skor minimum ideal �� � = Simpangan Baku Ideal = 16 Skor Maksimum ideal – skor minimum ideal � = Skor Aktual Berdasarkan rumus yang terdapat pada Tabel 7, dapat diperoleh pedoman konversi nilai kuantitatif 1 sampai 5 menjadi kategori kualitatif untuk menyimpulkan bagaimana kelayakan media yang dikembangkan. Jika �� dan nilai �� � disubtitusikan pada rumus yang ada pada Tabel 7 maka diperoleh pedoman konversi sebagai berikut: Tabel 8. Konversi Skor Aktual Menjadi Kategori Kualitatif No Rentang Kategori 1 X 4,2 Sangat Layak 2 3,4 X ≤ 4,2 Layak 3 2,6 X ≤ 3,4 Cukup Layak 4 1,8 X ≤ 2,6 Kurang Layak 5 X ≤ 1,8 Tidak Layak Sumber: Sukardjo 2005: 53 Keterangan: X = Skor aktual �� = Rerata ideal = 1 2 Skor maksimum ideal + skor minimum ideal = 1 2 5+1 = 3 Sbi = Simpangan Baku Ideal = 1 6 Skor Maksimum ideal – skor minimum ideal = 1 6 5-1 = 0,67

BAB IV HASIL PEN ELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Peneitian

Prosedur yang digunakan dalam pengembangan produk ini merupakan adaptasi dan modifikasi dari langkah- langkah penelitian dan pengembangan ADDIE yang dikembangkan oleh Dick and Carry 1996 dalam merancang sistem pembelajaran Endang Mulyatiningsih, 2012: 200-202 yaitu: 1 analisis analysis; 2 desain design; 3 pengembangan development; 4 implementasi implementation; 5 evaluasi evaluation. Penelitian ini hanya sampai tahap keempat atau tahap implementasi saja dan langsung menghasilkan produk akhir. Adapun tahapan-tahapan tersebut diantaranya: 1. Tahap Analisis Analysis Pada tahap analisis ini peneliti menganalisis kebutuhan siswa dengan melakukan observasi di SMKN 2 Purworejo. Kegiatan observasi dilaksanakan saat Praktik Pengalaman Lapangan PPL tahun 2014 dan bulan Oktober 2015. Observasi ini dilakukan untuk menganalisis segala permasalahan dan potensi yang ada di SMKN 2 Purworejo. Seperti halnya pembelajaran konvensional pada umumnya, pembelajaran di SMKN 2 Purworejo khususnya pada mata pelajaran Akuntansi Keuangan hanya dilakukan dengan metode ceramah dan kurang inovasi, sehingga terkesan membosankan bagi siswa. Guru hanya menggunakan buku pelajaran sebagai media yang digunakan, yang mana buku tersebut tidak dimiliki siswa secara pribadi. Buku pelajaran tersebut 62

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG DESAIN KEMASAN PRODUK DENGAN INTENSI MEMBELI

9 123 22

PERBEDAAN SIKAP KONSUMTIF REMAJA YANG TINGGAL DENGAN ORANG TUA UTUH DAN ORANG TUA TUNGGAL

7 140 2