Definisi Game Edukatif Dampak Positif Game Edukatif

3. Game Edukatif

a. Definisi Game Edukatif

Kata game berasal dari bahasa inggris yang memiliki arti permainan. Arief S. Sadiman 2009: 75 mengungkapkan bahwa “....permainan game adalah setiap kontes antara para pemain yang berinteraksi satu sama lain dengan mengikuti aturan-aturan tertentu untuk mencapai tujuan tertentu pula”. Sedangkan menurut Nanan Rohman 2010 permainan edukatif adalah semua jenis permainan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan dan jenis permainan yang bersifat edukatif demi kepentingan peserta didik. Game edukatif merupakan suatu permainan yang mengintegrasikan dan mengkombinasikan materi pelajaran kedalam komponen-komponen permainan tersebut Iva Riva, 2012: 12. Berdasarkan beberapa pendapat di atas maka dapat disimpulkan bahwa game edukatif merupakan permainan-permainan yang mengintegrasikan dan mengkombinasikan materi pelajaran ke dalam komponen-komponen permainan tersebut yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersifat edukatif demi kepentingan peserta didik.

b. Dampak Positif Game Edukatif

Dampak positif game menurut Samuel Henry 2010: 53-54 adalah sebagai berikut. 1 Game dapat membuat anak mengenal teknologi komputer. 2 Game memberikan pelajaran tentang mengikuti pengarahan dan aturan. 3 Game memberikan latihan untuk pemecahan masalah dan logika. 4 Game melatih penggunaan saraf motorik dan spatial skill. 5 Game menjadi sarana interaksi antara orang tua dan anak. Ketika bermain bersama. 6 Game mengenalkan teknologi serta fitur-fiturnya. 7 Game menyenangkan dan menghibur. Selain manfaat-manfaat di atas, beberapa ahli menemukan beberapa hal yang terpengaruh ketika bermain game Samuel Henry, 2010: 56 yaitu: 1 Perkembangan motorik Ketika anak bermain game dengan tangkas, sehingga sistem motorik anak akan berkembang sesuai dengan gerakan yang dilibatkan. 2 Perkembangan fisik Ada beberapa game yang menuntut pemainnya melakukan gerakan fisik, terutama game konsol yang menggunakan peralatan khusus seperti game Guitar Hero, dan Dance Revolution. 3 Perkembangan neurologi Perkembangan ini melibatkan perubahan yang terjadi dlaam otak dan saraf anak ketika memainkan game berulang kali. 4 Perkembangan kognitif Kemampuan anak mengatasi perubahan dari waktu ke waktu. 5 Perkembangan moral, bahasa, sosial, dan peran

c. Permainan Edukatif Akuntansi

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG DESAIN KEMASAN PRODUK DENGAN INTENSI MEMBELI

9 123 22

PERBEDAAN SIKAP KONSUMTIF REMAJA YANG TINGGAL DENGAN ORANG TUA UTUH DAN ORANG TUA TUNGGAL

7 140 2