variabel dependen, maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas. Namun jika tidak signifikan berarti tidak terjadi heteroskedastisitas Ghozali, 2005.
4.6.3. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dalam penelitian menggunakan alat stastitik SPSS versi 17. SPSS 17 dapat digunakan untuk melakukan analisis sebab-akibat dengan lebih
akurat karena telah dilengkapi dengan nearest neighbor analysis yang biasa digunakan dalam ilmu interpolasi Pratisto, 2009 .
4.6.3.1. Pengujian Hipotesis 1
Pengujian Hipotesis 1 menggunakan model regresi multivariat yaitu menguji pengaruh variabel independen free cash flow, kepemilikan manajerial dan
kepemilikan institusional terhadap kebijakan hutang yang diproksikan dengan debt to equity ratio sebagai variabel dependennya. Metode analisis regresi berganda yang
digunakan adalah metode backward. Metode backward mengasumsikan bahwa semua variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap variabel
dependennya. Kemudian dianalisis variabel independen yang ternyata tidak berpengaruh signifikan akan dikeluarkan dari persamaan Pratisto, 2009 .
Apabila nilai koefisien free cash flow yang diukur dengan ratio free cash flow signifikan, maka akan menunjukkan bahwa free cash flow berpengaruh terhadap
kebijakan utang yang diukur dengan debt to equity ratio. Nilai koefisien kepemilikan manajerial yang diukur dengan persentase kepemilikan saham majemen signifikan
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara kepemilikan manajerial terhadap kebijakan utang. Nilai koefisien kepemilikan institusional yang diukur dengan
Universitas Sumatera Utara
persentase jumlah saham oleh institusi lain yang signifikan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara kepemilikan institusional terhadap kebijakan utang.
Persamaan regresi untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan free cash flow, kepemilikan manajerial dan kepemilikan insttitusional terhadap
kebijakan utang yang diukur dengan debt to equity ratio disusun sebagai berikut : Y = b
+ b
1
x
1
+ b
2
x
2
+ b
3
x
3
+
å
Dimana : Y
= Kebijakan utang b
= Konstanta x
1
= Ratio Free cash flow x
2
= Ratio kepemilikan manajerial x
3
= Ratio kepemilikan institusional b
1
- b
3
= Koefisien regresi
å
= standard error Langkah-langkah yang dilakukan untuk pengambilan keputusan dilakukan
dengan cara sebagai berikut: 1. Membuat Formulasi Hipotesis:
H
1
: b
1,
b
2,
b
3
≠ 0, free cash flow, kepemilikan menejerial dan kepemilikan institusional berpengaruh terhadap kebijakan utang secara parsial dan
simultan.
Universitas Sumatera Utara
2. Menentukan Tingkat Signifikansi. Untuk memperoleh nilai signifikansi, menggunakan taraf nyata á 5.
3. Dasar pengambilan keputusan a.
ñ -value 0.05, maka H
1
terbukti berpengaruh b.
ñ -value 0.05, maka H
1
tidak terbukti berpengaruh
4.6.3.2. Pengujian Hipotesis 2