Ukuran responden diperoleh berdasarkan perhitungan matematis menggunakan rumus Slovin berikut:
……………………………… 2
n
= 169 1+ 169 0.05² = 119
Keterangan: n = Ukuran sampel
N = Ukuran populasi e = Tingkat kesalahan yang dapat ditolerir 5
Sehingga didapatkan sampelnya berjumlah 119 responden. Pengambilan responden dari populasi yang ada menggunakan nonprobability sampling
dengan teknik stratified convenience sampling. Stratified convenience sampling merupakan teknik pengambilan sampel atau responden yang telah
dikelompokkan atau distratakan berdasarkan suatu ketentuan dan sesuai dengan persyaratan sampel atau responden dari populasi tertentu yang paling
mudah dijangkau atau didapatkan. Kemudian setelah itu digunakan fraksi untuk mendapatkan proporsi responden yang seimbang dikarenakan jumlah
populasi ditiap jabatan berbeda-beda. Perhitungan responden dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Data Perhitungan Responden
LEVEL JABATAN TOTAL
FRAKSI Toleransi 5
A 2
2169119 = 1 B
7 7169119 = 5
C 52
52169119 = 37 D
64 64169119 = 45
E 41
41169119 = 29 F
3 3169119 = 2
TOTAL RESPONDEN
169 119
3.5. Pengolahan dan Analisis Data
1. Uji Validitas
Umar 2002 menjelaskan validitas adalah pernyataan sampai sejauh mana data yang ditampung pada suatu kuesioner dapat mengukur apa
yang ingin diukur. Uji validitas terhadap kuesioner dimaksudkan agar
semua pertanyaan atau pernyataan berkaitan dengan apa yang ingin diukur. Pertanyaan atau pernyataan dalam kuesioner harus berada dalam
topik yang sama. Langkah-langkah dalam menguji validitas adalah sebagai berikut:
a. Mendefinisikan secara operasional suatu konsep yang akan diukur. Konsep yang diukur hendaknya dijabarkan terlebih dahulu sehingga
operasionalnya dapat dilakukan. b. Melakukan uji coba pengukur tersebut pada sejumlah responden.
Responden diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada. Jumlah responden yang disarankan yaitu berjumlah minimal 30
orang, sehingga distribusi skor nilai akan lebih mendekati kurva normal.
c. Mempersiapkan tabel tabulasi jawaban. d. Menghitung nilai korelasi antara data pada masing-masing
pernyataan dengan skor total, memakai rumus teknik korelasi Product Moment, yaitu:
rxy =
�.∑ −∑ ∑ √[�.∑
2
−∑
2
[ n.∑
2
−∑
2
]
….......................3 Keterangan:
rxy = angka indeks korelasi Product Moment N
= jumlah subjek penelitian X
= jumlah skor variabel X Y
= jumlah skor variabel Y XY = hasil kali skor X dan Y
X² = hasil kuadrat skor X Y² = hasil kuadrat skor Y
Selanjutnya nilai korelasi r yang diperoleh r yang diperoleh dibandingkan dengan nilai pada tabel korelasi nilai r. apabila nilai r
hitung r tabel yaitu lebih besar dari 0.361. Maka pernyataan tersebut valid dan signifikan. Pengujian ini dilakukan melalui SPSS 16.0. Uji
validitas dilakukan pada 30 orang karyawan PT Krakatau Steel Persero Tbk dan berdasarkan hasil dari pengolahan tersebut diperoleh bahwa
sebanyak 43 butir pernyataan terbukti valid dan korelasi diantara pendapat atas pernyataan yang ada, lebih besar dari 0.361 Lampiran 4.
2. Uji Reliabilitas
Umar 2002, reliabilitas adalah istilah yang dipakai untuk menunjukan sejauh mana suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila alat ukur
tersebut digunakan berulang kali. Teknik dalam menguji reliabilitas kuesioner menggunakan metode Cronbach’s Alpha, yaitu :
r
11
=
�
� �−1
� �
1 −
∑��
2
��
2
�
……………..…….. 4 Dimana :
Rumus Varians ragam, yaitu:
�² =
∑ ²
∑x² n
n
..………………….…………. 5 Keterangan:
r
11
= Reliabilitas instrument k
= Banyak butir pernyataan yang valid ∑σi² = Jumlah varians butir
σt² = Varians total
n = Jumlah responden
x² = Nilai skor yang dipilih total nilai dari butir-butir pernyataan
Kesimpulan diperoleh dengan cara membandingkan nilai hitung alpha dan nilai tabel r dari hasil perhitungan. Kriterianya jika nilai hitung
Cronbach Alpha lebih dari 0.6 atau alat ukur atau kuesioner terbukti lebih dari 0.6 nilai hitung alpha dari nilai tabel r, maka instrumen
dinyatakan reliabel. Hasil analisis diperoleh
Cronbach’s Alpha
hitung sebesar 0,766 pada variabel SECI Model dan kompetensi karyawan 0.754 Lampiran 5.
Nilai
Cronbach’s Alpha
hitung lebih besar dari batas minimal 0.6, maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrumen penelitian tersebut
reliabel. Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas dapat dilihat kuesioner yang digunakan dalam penelitian pada Lampiran 6.
3. Analisis Deskriptif