Talempong Pupuik Batang Padi

86

3.4.1. Talempong

Talempong adalah sebuah alat musik pukul tradisional khas suku Minangkabau. Bentuknya hampir sama dengan instrumen bonang dalam perangkat gamelan. Talempong dapat terbuat dari kuningan, namun ada pula yang terbuat dari kayu dan batu. Saat ini talempong dari jenis kuningan lebih banyak digunakan. Talempong berbentuk lingkaran dengan dialeter 15 sampai 17,5 sentimeter, pada bagian bawahnya berlubang sedangkan pada bagian atasnya terdapat bundaran yang menonjol berdiameter lima sentimeter sebagai tempat untuk dipukul. Talempong memiliki nada yang berbeda-beda. Bunyinya dihasilkan dari sepasang kayu yang dipukulkan pada permukaannya. Talempong biasanya digunakan untuk mengiringi tarian pertunjukan atau penyambutan, seperti Tari Piring yang khas, Tari Pasambahan, dan Tari Gelombang. Talempong juga digunakan untuk melantunkan musik menyambut tamu istimewa. Talempong ini memainkanya butuh kejelian dimulai dengan tangga nada Do dan diakhiri dengan nada Si. Talempong diiringi oleh akord yang cara memainkanya serupa dengan memainkan piano. Universitas Sumatera Utara 87 Gambar 5 Talempong dan alat pemukulnya

3.4.2. Pupuik Batang Padi

Alat musik yang lain ialah pupuik batang padi. Seperti namanya, alat musik tiup ini terbuat dari batang padi yang berbuku. Pada dasarnya, pupuik batang padi merupakan instrumen bernada tunggal. Tetapi dengan beberapa modifikasi, instrumen ini dapat mengeluarkan alunan irama yang unik. Modifikasi itu dapat dilakukan dengan melubangi batang padi di beberapa titik yang berfungsi layaknya lubang pada seruling. Permainan nada juga dapat dilakukan dengan mengatur posisi tangan menutupi ujung lubang corong daun pandan. Instrumen ini pun membuat suasana perayaan panen raya menjadi semakin semarak dalam kegembiraan. 9 9 “Pupuik Batang Padi” http:www.indonesiakaya.comkanaldetailpupuik-batang-padi- instrumen-tiup-sederhana-pengiring-ritual diakses pada 20 Mei 2014 Universitas Sumatera Utara 88 Gambar 6 Pupuik Batang Padi

3.4.3. Tansa Tasa