Kerangka Berpikir KEFEKTIFAN PROGRAM BADAN KE SWADAYAAN MASYARAKAT(BKM/LKM)DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT MISKIN(StudiKasusBKM“MinaSejahtera”Kelurahan Minomartani Ngaglik Sleman Yogyakarta).

43 UPS dan 3 Program peningkatan ekonomi mikro dan menengah UPK, yaitu melalui pemberian kredit usaha rakyat dalam kelompok swadaya masyarakat KSM.

B. Kerangka Berpikir

Gambar 1. Kerangka Berfikir Masyaraka Miskin di Kelurahan Minomartani Kelompok Swadaya Masyarakat KSM BKM LKM Mina Sejahtera UPK Unit pengelola Keuangan UPS Unit Pengelola Sosial UPL Unit Pengelola Lingkungan Masyarakat Sejahtera Efektifitas Efektif Tidak Efektif Faktor yang mempengaruhi Faktor yang mempengaruhi R E K O M E N D A S I 44 Kemiskinan merupakan masalah yang harus segera ditangani. Khususnya diwilayah perkotaan, kemiskinan muncul karena masyarakat tidak memiliki akses ke sarana dan prasarana dasar lingkungan yang memadai, kualitas perumahan dan pemukiman yang jauh dibawah standar kelayakan, dan mata pencaharian yang tidak menentu. Peran pemerintah sangat dibutuhkan untuk menangulangi kemiskinan salah satunya dengan pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan masyarakat merupakan jalur yang tepat bagi masyarakat miskin untuk meningkatkan taraf hidupnya. Tujuan Pemberdayaan pada dasarnya adalah untuk membentuk individu dan masyarakat menjadi mandiri. Kemandirian tersebut meliputi kemandirian berpikir, bertindak dan mengendalikan apa yang mereka lakukan tesebut. Kemandirian masyarakat adalah merupakan suatu kondisi yang dialami oleh masyarakat yang ditandai oleh kemampuan memikirkan, memutuskan serta melakukan sesuatu yang dipandang tepat demi mencapai pemecahan masalah-masalah yang dihadapi dengan mempergunakan daya kemampuan yang terdiri atas kemampuan kognitif, konatif, psikomotorik, afektif, dengan pengerahan sumber daya yang dimiliki oleh lingkungan internal masyarakat tersebut. Pengembangan dan perluasan bidang Pemberdayaan merupakan kebijaksanaan yang penting dalam proses memberdayakan masyarakat, pemberdayaan merupakan upaya untuk mengaktualisasikan potensi yang sudah dimiliki oleh masyarakat. 45 Jadi spesifiknya peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin di Kelurahan Minomartani setelah ada BKM LKM Mina Sejahtera yang dijalankan melalui 3 unit yang membidangi tridaya yaitu sektor ekonomi melalui UPK, sektor sosial melalui UPS, sektor Lingkungan melalui UPL memberi pengaruh positif atau negatif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin. Dengan adanya BKM ini dapat dijadikan sebagai langkah awal untuk membuka lapangan usaha kerja bagi masyarakat sekitar program yang pada akhirnya mampu meningkatkan taraf hidup, peningkatan pendapatan keluarga terutama bagi mereka yang memiliki latar belakang ekonomi lemah dan sebagai upaya pengembangan manusia untuk menjadi lebih berdaya.

C. Pertanyaan Penelitian