BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian deskriptif kualitatif adalah
pendekatan yang informasinya atau data-data yang terkumpul, terbentuk atau tersusun dari kata-kata dan gambar, bukan angka-angka. Jika ada data yang terdiri
dari angka sifatnya hanya sebagai penunjang. Sudarwan Danim, 2002: 51. Sedangkan menurut Soedarsono 1998:4 Pendekatan Kualitatif adalah
pendekatan yang informasi atau data yang dikumpulkan tidak berwujud dengan angka-angka dan analisisnya berdasarkan prinsip logika.
Untuk mendeskripsikan secara mendalam tentang Program Pemberdayaan Perempuan yang diberikan oleh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Mandiri Perdesaan di Desa Pesalakan Kacamatan Bandar Kabupaten Batang, peneliti mengunakan pendekatan kualitatif. Dengan pendekatan ini diharapkan
temuan-temuan empiris dapat dideskripsikan secara lebih rinci, lebih jelas dan lebih akurat, terutama berbagai hal yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan
yang dilakukan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga. Untuk itu peneliti menggunakan pendekatan Fenomenologi. Pendekatan fenomenologi
memiliki arti bahwa dalam pandangan Fenomelogi berusaha memahami arti peristiwa dan kaitannya terhadap orang-orang biasa dalam situasi tertentu. Dalam
penelitian fenomenologi ini diharapkan dapat membantu peneliti dalam 1
pengamatan, 2 Imajinasi, 3 berfikir secara abstrak, 4 dapat merasakan atau mengahyati fenomena di lapangan penelitian Metodologi Penelitian kulitatif,
2003: 1.
B. Penentuan Subyek Penelitian
Subyek dalam penelitian ini adalah Perempuan yang dikenai program pemberdayaan perempuan
yang dilaksanakan oleh Program Nasional
Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di desa Tombo Kecamatan Bandar Kabupaten Batang.
Penentuan subyek Penelitian dilakukan dengan kriteria tertentu sesuai dengan tujuan penelitian, artinya ditentukan atas pertimbangan tujuan penelitian dengan
kriteria jaringan informan. Subyek penelitian dipilih melalui key informan adalah Pelaksana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di
desa Tombo Kecamatan Bandar Kabupaten Batang yang berperan sebagai Fasilitator Kecamatan dan subyek berikutnya berkembang berdasarkan teknik
bola salju snow ball artinya dilakukan penggalian informasi sedikit demi sedikit lama lama terkumpul informasi yang lebih mendalam.
Subyek penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Lembaga Program Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Kabupaten Batang.
2. Ketua Kelompok Masyarakat Perempuan di Desa Tombo Kecamatan Bandar
Kabupaten Batang.
C. Penentuan Setting Penelitian