b. Validasi oleh Ahli Psikologi Anak
Peneliti  melakukan  validasi  dengan  Ibu  LAE  sebagai  ahli  Psikologi  anak. Peneliti  melakukan  dua  kali  validasi  album  alat  peraga  dengan  Ibu  LAE,  yaitu
validasi  sebelum  revisi  pada  tanggal  27  Maret  2017  dan  validasi  sesudah  revisi pada    tanggal  7  April.  Penialian  alat  peraga  papan  pembagian  tanpa  sisa  1-30
berdasarkan  lima  ciri-ciri  alat  peraga  Montessori  yaitu  1  auto-education,  2 auto-correction,  3  menarik,  4  bergradasi,  dan  5  kontekstual.  Berdasarkan
validasi ahli Psikologi anak sebelum revisi diperoleh hasil rata-rata akhir sebesar 3,6 dengan kategori “sangat baik” dan layak digunakan  atau uji coba tanpa revisi.
Adapun hasil perolehan skor setiap aspeknya sebagai berikut. 1 Total skor aspek auto-education  sebesar  10,  2  total  skor  aspek  auto-correction  sebesar  11,  3
total skor aspek menarik sebesar 8, 4 total skor aspek bergradasi sebesar 18, dan 5  total  skor  aspek  kontekstual  sebesar  8.  Jumlah  skor  dari  keseluruhan  aspek
yaitu  55.  Untuk  memperoleh  hasil  rata-rata,  dihitung  menggunakan  rumus  rata- rata yang tertulis pada bab III. Dari perhitungan rata-rata diperoleh skor rata-rata
yaitu  3,6.  Skor  rata-rata  yang  diperoleh  kemudian  dikonversikan  dari  data kuantitatif  ke  data  kualitatif  dalam  kategori  “sangat  baik”  dengan  acuan  yang
tertera pada tabel kriteria hasil penilaian skala empat pada bab III. Rekapitulasi  keseluruhan  data  validasi  alat  peraga  papan  pembagian  tanpa
sisa 1-30 oleh dosen ahli Psikologi anak dapat dilihat pada tabel berikut ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.6 Rekapitulasi data validasi alat peraga oleh dosen ahli Psikologi anak
Aspek yang dinilai Hasil perolehan skor
Validator dosen Psikologi anak Auto-education
10 Auto-correction
11 Menarik
8 Bergradasi
18 Kontekstual
8 Total skor keseluruhan
55 Rata-rata
3,6 Kriteria
Sangat baik
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan rerata skor keseluruhan hasil validasi alat peraga papan pembagian tanpa sisa 1-30 oleh dosen ahli Psikologi anak. Dari
tabel  tersebut  dapat  disimpulkan  bahwa  kualitas  alat  peraga  papan  pembagian tanpa  sisa  1-
30  menurut  kepala  sekolah  memiliki  kriteria  “sangat  baik”.  Dalam kolom komentar dan saran, Ibu LAE menuliskan bahwa 1 alat peraga membantu
anak  Diskalkulia  memahami  konsep  bilangan  dan  pembagian,  2  warna  cukup menarik dan memiliki fungsi yang berbeda, dan 3 apabila alat peraga merupakan
hasil pemikiran pribadi, peneliti dapat mengajukan HAKI. Penilaian album alat peraga menggunakan aspek yang sama seperti penilaian
alat  peraga  papan  pembagian  tanpa  sisa  1-30  yaitu  1  auto-education,  2  auto- correction,  3  menarik,  4  bergradasi,  dan  5  kontekstual.  Berdasarkan  hasil
validasi  album  alat  peraga  sebelum  revisi  diperoleh  hasil  3,6  dengan  kategori “sangat  baik”  dan  layak  digunakan  atau  uji  coba  dengan  revisi  sesuai  saran.
Sedangkan  hasil  validasi  album  alat  peraga  setelah  revisi  diperoleh  hasil  3,9 dengan  kategori  “sangat  baik”  dan  layak  digunakan  atau  uji  coba  dengan  revisi
sesuai saran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Adapun  hasil  perolehan  skor  validasi  album  alat  peraga  setiap  aspeknya sebagai  berikut  ini.  1  Total  skor  aspek  auto-education  sebesar  4,  2  total  skor
aspek auto-correction sebesar 13, 3 total skor aspek menarik sebesar 7, 4 total skor  aspek  bergradasi  sebesar  8,  dan  5  total  skor  aspek  kontekstual  sebesar  8.
Jumlah  skor  dari  keseluruhan  aspek  yaitu  40.  Untuk  memperoleh  hasil  rata-rata, dihitung  menggunakan  rumus  rata-rata  yang  tertulis  pada  bab  III.  Dari
perhitungan  rata-rata  diperoleh  skor  rata-rata  yaitu  3,6.  Skor  rata-rata  yang diperoleh  kemudian  dikonversikan  dari  data  kuantitatif  ke  data  kualitatif  dalam
kategori  “sangat  baik”  dengan  acuan  yang  tertera  pada  tabel  kriteria  hasil penilaian skala empat pada bab III.
Sedangkan hasil validasi album alat peraga setiap aspeknya sebagai berikut ini.  1  Total  skor  aspek  auto-education  sebesar  4,  2  total  skor  aspek  auto-
correction sebesar 16, 3 total skor aspek menarik sebesar 8, 4 total skor aspek bergradasi sebesar 7, dan 5 total skor aspek kontekstual sebesar 8. Jumlah skor
dari  keseluruhan  aspek  yaitu  43.  Untuk  memperoleh  hasil  rata-rata,  dihitung menggunakan  rumus  rata-rata  yang  tertulis  pada  bab  III.  Dari  perhitungan  rata-
rata  diperoleh  skor  rata-rata  yaitu  3,9.  Skor  rata-rata  yang  diperoleh  kemudian dikonversikan
dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori “sangat baik” dengan acuan yang tertera pada tabel kriteria hasil penilaian skala empat pada bab
III. Rekapitulasi  keseluruhan  data  validasi  album  alat  peraga  papan  pembagian
tanpa sisa 1-30 sebelum revisi dan sesudah revisi oleh dosen ahli Psikologi anak dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.7 Rekapitulasi data validasi album alat peraga sebelum revisi dan sesudah revisi oleh dosen ahli Psikologi anak
Aspek yang dinilai Hasil perolehan skor
Validator dosen Psikologi anak Sebelum revisi
Sesudah revisi Auto-education
4 4
Auto-correction 13
16 Menarik
7 8
Bergradasi 8
7 Kontekstual
8 8
Total skor keseluruhan 40
43 Rata-rata
3,6 3,9
Kriteria Sangat baik
Sangat baik
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan rerata skor keseluruhan hasil validasi album  alat  peraga  papan  pembagian  tanpa  sisa  1-30  sebelum  dan  sesudah  revisi
oleh  dosen  ahli  Psikologi  anak.  Dari  tabel  tersebut  dapat  disimpulkan  bahwa kualitas  alat  peraga  papan  pembagian  tanpa  sisa  1-30  menurut  dosen  Psikologi
anak memiliki kriteria “sangat baik”. Saran dan komentar  yang diberikan dosen ahli Psikologi anak sebelum dan sesudah revisi dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.8 Komentar dan saran album alat peraga sebelum dan sesudah revisi oleh dosen ahli Psikologi anak
Komentar dan saran validator ahli Psikologi anak Sebelum revisi
Setelah revisi Beri  judul  gambar,  terutama  di  bagian
pengenalan alat peraga. Ada beberapa foto yang perlu diperbaiki.
Foto  lebih  baik  diambil  dari  sisi  atas sehingga  keseluruhan  alat  peraga  terlihat
jelas.
Berdasarkan  tabel  di  atas,  kualitas  album  alat  peraga  perlu  direvisi  sesuai dengan  saran  yang  telah  diberikan  Ibu  LAE.  Langkah  selanjutnya,  peneliti
melakukan revisi album alat peraga dengan  acuan saran  yang diberikan oleh  Ibu LAE.
c. Validasi oleh Kepala Sekolah